Rodium
unsur kimia dengan lambang Rh dan nomor atom 45 / From Wikipedia, the free encyclopedia
Rodium adalah sebuah unsur kimia dengan lambang Rh dan nomor atom 45. Ia adalah sebuah logam transisi yang sangat langka, berwarna putih keperakan, keras, dan tahan korosi. Ia merupakan salah satu logam mulia dan anggota golongan platina. Ia hanya memiliki satu isotop alami: 103Rh. Rodium alami biasanya ditemukan sebagai logam bebas atau sebagai paduan dengan logam serupa dan jarang ditemukan sebagai senyawa kimia dalam mineral seperti bowieit dan rodplumsit. Ia adalah salah satu logam berharga yang paling langka dan paling berharga.
Rodium ditemukan dalam bijih platina atau nikel dengan anggota logam golongan platina lainnya. Ia ditemukan pada tahun 1803 oleh William H. Wollaston dalam salah satu bijih tersebut, dan dinamai sesuai warna mawar dari salah satu senyawa klorinnya.
Penggunaan utama unsur ini (mengonsumsi sekitar 80% dari produksi rodium dunia) adalah sebagai salah satu katalis dalam konverter katalitik tiga arah pada mobil. Karena logam rodium bersifat lengai terhadap korosi dan bahan kimia yang paling agresif sekalipun, serta karena kelangkaannya, rodium biasanya dipadukan dengan platina atau paladium dan diaplikasikan pada lapisan tahan korosi dan suhu tinggi. Emas putih sering kali dilapisi dengan lapisan rodium tipis untuk menyempurnakan penampilannya, sedangkan perak sterling sering kali dilapisi rodium untuk menahan noda. Rodium kadang-kadang digunakan untuk memperbaiki silikone: sebuah silikone dua-bagian di mana satu bagian mengandung silikon hidrida dan yang lainnya mengandung silikone berujung vinil, dicampur; salah satu dari kedua cairan ini mengandung kompleks rodium.[6]
Pendeteksi rodium digunakan dalam reaktor nuklir untuk mengukur tingkat fluks neutron. Penggunaan rodium lainnya meliputi hidrogenasi asimetris yang digunakan untuk membentuk prekursor obat dan proses produksi asam asetat.