Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif

Gereja Ortodoks Indonesia

gereja di Indonesia Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas

Remove ads

Gereja Ortodoks di Indonesia (GOI) merupakan salah satu Gereja Kristen Ortodoks di Indonesia di bawah kepemimpinan Episkop Agung sebagai pemimpin tertinggi Hierarki Gereja Ortodoks. GOI mempertahankan penggunaan Kalender Lama atau Kalender Julian sebagai Kalender Liturgis Gereja dan menginduk pada Sinode Kudus Gereja Ortodoks Yunani Sejati yang dikepalai oleh Episkop Agung Kalinikos (Sarantopoulos). GOI sendiri diketuai oleh salah satu pendirinya Daniel Bambang Dwi Byantoro.[2][3]

Fakta Singkat Penggolongan, Orientasi ...
Remove ads
Remove ads

Sejarah

Ringkasan
Perspektif

Masa Awal Karya Pelayanan

Sejarah Gereja Ortodoks Indonesia di zaman modern, muncul tak lepas dari pergumulan empat pemuda, yang kemudian kita kenal salah satu dari empat pemuda itu yaitu Romo Arkhimandrit Daniel Bambang Dwi Byantoro yang pada masa mudanya mempertanyakan fenomena begitu banyak denominasi dengan ajaran yang berbeda-beda dan saling bertentangan. Dalam pemikirannya ia berpendapat jika Alkitab itu satu, Allah itu satu, Yesus Kristus itu satu, Roh Kudus itu satu, harusnya ajaran Gereja itu satu juga. Ajaran-ajaran yang saling bertentangan ini tidak semuanya benar, kalau begitu dicarilah bagaimana ajaran Kristen yang mula-mula, ajaran Kristen zaman Para Rasul.

Informasi lebih lanjut Ikhtisar ...

Dalam kegelisahan dan pertanyaannya serta kerinduan dalam menemukan Gereja mula-mula sampai suatu waktu ia menemukan jawabannya oleh Rahmat Tuhan di Seoul, Korea Selatan. Pada buku yang ia beli berjudul “The Orthodox Church" yang dituliskan oleh Episkop Kallistos Ware pada tahun 1982, saat ia mengambil sekolah teologi. Lalu pada 6 September 1983, ia mulai bergabung dengan Gereja Ortodoks[4][5] Patriarkh Ekumenikal Konstantinopel di Korea dan menjadi orang Indonesia pertama pada zaman modern yang memeluk iman Ortodoks.

Setelah dari Korea atas tuntunan Tuhan Romo Daniel muda pergi ke Yunani dan Amerika untuk melanjutkan belajar tentang Iman Rasuliah, yang Pada tahun 1987 Romo Daniel ditahbiskan menjadi Romo Diakon Daniel, sebagai rohaniawan yang selibat (tidak menikah, meskipun dalam Gereja Ortodoks juga diizinkan memiliki isteri, yaitu saat sebelum tahbisan harus sudah menikah) di Gereja Ortodoks Salib Kudus, Pittsburgh, Pa, oleh Episkop Maximos dari Pittsburgh.[6] Tahun 1988 Romo Diakon Daniel diangkat dan ditahbiskan menjadi Romo Presbyter Daniel dalam Gereja Ortodoks Jana Suci Rasul Paulus di North Royalton, Amerika oleh Episkop Maximos.

Pada tahun 1988 Romo Daniel tiba di Indonesia dan menemui keluarganya di Mojokerto, Jawa Timur untuk memberitahukan kepada mereka Iman Ortodoks,[7] sehingga mereka tertarik dan bergabung dengan Iman Ortodoks, orang pertama yang dibaptiskan menjadi umat orthodox adalah Muhammad Sugi Bassari yang memiliki nama baptis Photios pada April 1989.[4][5][8] Setelah itu Romo Daniel pergi ke Solo untuk memulai Penginjilannya dengan mendirikan “Yayasan Suara Dharma Tuhu”, yang kemudian diubah menjadi “Yayasan Orthodox Injili Indonesia”, didepan Notaris Ibu Monica Sri Widiyanti Adi Sutjipto.

Penetapan Gereja Orthodox Indonesia sebagai lembaga Gerejawi

Kantor Yayasan Orthodox Injili Indonesia beralamat di perumahan dosen Baturan, dengan dua orang pegawai kantor: Parluhutan Manalu (sekarang dikenal dengan nama Romo Chrysostomos Manalu yang juga salah satu dari empat pemuda yang mendirikan Gereja Orthodox di Indonesia ) dan Khristodoulos Wahyu Utomo Nugroho. Tempat Ibadah Ortodoks berada di ruang tengah kantor Yayasan. Tahun 1988-1990 karya Romo Daniel dalam menyebarkan Iman Ortodoks di Indonesia, berada di bawah ikatan hukum kanon dengan wilayah keepiskopan Pittsburgh. Komunitas-komunitas Ortodoks mulai terbentuk di sekitar Solo sejak 1991,[9][10] seorang penginjil pedesaan lulusan STTII Sri Gunarjo (saat ini dikenal Romo Methodius) dari desa Grasak, Boyolali, bergabung dengan Gereja Ortodoks dan diangkat Romo Daniel sebagai pegawai Yayasan. Masa itu juga Romo Daniel banyak melakukan pelayanan Gereja dengan menerima undangan-undangan untuk ceramah, khotbah, dialog antar Agama, KKR (Kebaktian Kebangunan Rohani), mengajar di perguruan-perguruan tinggi dan kegiatan-kegiatan lainnya.

Komunitas umat Ortodoks juga mulai terbentuk di beberapa daerah, Romo Daniel, Romo Yohanes, Romo Manalu serta Romo Lazarus bersama-sama mendaftarkan Yayasan Orthodox Injili Indonesia sebagai Lembaga Gerejawi di DEPAG RI (Departemen Agama Republik Indonesia). Sri Paus Yohanes Paulus dari Roma Katolik pernah mengutus Romo Suryo dan Romo Paulus, Pastor dari Roma Katolik di Kleco Solo dan Keuskupan Semarang, untuk bertemu Romo Daniel guna mengetahui keadaannya dalam memulai karya Kerasulannya di Indonesia. Setelah itu kantor Yayasan pindah ke Jalan Pajajaran, Sumber Tringkilan, RT 02, RW 15 Solo[11] dan tempat Ibadah Ortodoks berpindah tempat di tingkat 2, Hotel Kaloka, di Jalan Gajah Mada, Solo.

Oleh pertolongan Tuhan melalui Eliezer Sutarno dari kantor DEPAG Solo dan Parwoto Kakanwil DEPAG Bimas Kristen Semarang, Romo Daniel, Romo Yohanes, Romo Manalu serta Romo Lazarus berhasil mendaftarkan Gereja Orthodox Indonesia (GOI) ke Dirjen Bimas Kristen yang dipimpin oleh Dirjen Soenarto Martowiloyo.

Pada tahun 1991 dibawah Dirjen Yan Kawatu, Gereja Orthodox Indonesia (GOI) secara resmi diakui sebagai Lembaga Gerejawi yang sah dengan masa percobaan selama lima tahun, yang berarti Romo Daniel juga adalah Pendiri dan Ketua Umum Gereja Orthodox Indonesia.[12] Pada masa itu setelah dua tahun Romo Daniel secara internal Lembaga Gerejawi berada dibawah Episkop Maximos dari Pittsburgh, akhirnya pelayanannya diletakan di bawah wilayah keepiskopan Agung Selandia Baru dibawah Metropolitan (semacam Uskup Agung) Dionysios.

Kunjungan pertama ke Indonesia Metropolitan Dionysios bersama Arkhimandrit Sotirios Trambas dari Korea Selatan, menyaksikan diadakannya baptisan massal di sumber air Cakra, Tulung Agung, Klaten, serta diangkatnya Romo Daniel ke jenjang Arkhimandrit[13][14] secara jenjang keimaman juga sebagai Vikaris Episkop (wakil Episkop) untuk Indonesia bagi tugas administrasi. Masa itu juga akhirnya Arkhimandrit Romo Daniel dengan usahanya berhasil mengirim beberapa orang untuk sekolah di luar negeri, yaitu:

  • (Chrysostomos) Parhulutan Manalu, pegawai Arkhimandrit Romo Daniel di kantor GOI, kuliah di Fakultas Teologi Tesalonika, Yunani
  • (Taxiarkhia) Jayanti Penny Titi Bintari ke Institusi Teologi Ortodoks St.Sergius di Paris, Prancis
  • Timotius Joko Umbar Wibowo, kuliah di Sekolah Teologi Athena, Yunani
  • Margareta Latisa Wau, kuliah di Sekolah Teologi Athena, Yunani

Joko kemudian menikah dengan Margaretha dan mahasiswa itu ditahbis di Yunani menjadi Romo Timotius. Saat itu juga, ada 3 mahasiswa Indonesia yang pulang dari Amerika Serikat kembali ke Indonesia, yaitu:

  • Lazarus Bambang Sucanto
  • David Samiyono
  • Yohanes Bambang Cahyo Wicaksono (ditahbis oleh Episkop Maximos dari Pittsburgh sebagai Romo Yohanes yang sekarang dikenal sebagai Protopresbyter Yohanes)

Bersamaan dengan itu, GOI juga mendirikan Sekolah Teologi “Salib Kudus” yang pada saat itu dimulai dengan lima mahasiswa. Namun, karena kurangnya dukungan yang kuat Sekolah Teologia tersebut tidak dapat dilanjutkan.

Remove ads

Riwayat legalitas

Ringkasan
Perspektif

Yurisdiksi gereja

Yurisdiksi adalah wilayah/daerah tempat berlakunya sebuah undang-undang yang berdasarkan hukum, dalam hal ini Yurisdiksi dalam Gereja Ortodoks berarti Gereja-Gereja yang berada di bawah perlindungan hukum dari suatu keepiskopan dalam urusan Gereja dan administratifnya. Gereja Ortodoks Indonesia sendiri mengalami perpindahan di bawah naungan keepiskopan dalam penyelarasan visi misi Gereja Ortodoks Indonesia dimana secara Kekristenan berurusan dengan wilayah yurisdiksi keepiskopan terkait namun secara pertanggung jawaban. kegiatan Gerejawi di Indonesia bertanggung jawab juga pada Pemerintah Republik Indonesia. Berikut beberapa Riwayat yurisdiksi Gereja Ortodoks Indonesia yaitu:

  • Tahun 1988 - 1990, berada di bawah keepiskopan Maximos dari Pittsburgh.
  • Tahun 1990 - 2005, berada dalam wilayah keepiskopaan Agung Selandia Baru, di bawah Metropolitan Dionysios.

Perizinan dalam Hukum-Hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia

  • Tahun 1988 - 1991, Yayasan Suara Dharma Tuhu.
  • Berubah nama menjadi Yayasan Injili Orthodox Indonesia.
  • Mendaftarkan Yayasan Injili Orthodox Indonesia ke DEPAG RI sebagai Lembaga Gerejawi, Nomor: 189/th.1991.[16]
  • Mendapatkan izin dari DEPAG RI sebagai Lembaga Gerejawi, dengan masa percobaan lima tahun.
  • Tahun 1996, Penetapan Gereja Orthodox Indonesia oleh Dirjen Bimas Kristen sebagai Lembaga Gerejawi Permanen dengan Nomor Keputusan: F/Kep/HK.00.5/19/637/1996.[16]
  • Tahun 2001, Pusat Gereja Orthodox Indonesia di Jakarta, terdaftar dengan SK Dirjen Bimas Kristen DEPAG RI, Nomor: F/Kep./HK.00.5/20/708/2001.
  • Tahun 2006, Pembaharuan SK Dirjen Bimas Kristen DEPAG RI tentang Gereja Orthodox Indonesia sebagai Lembaga resmi dari Gereja Orthodox di Indonesia Nomor: DJ.III/Kep/HK.00.5/190/2006.
Remove ads

Klerus

Ringkasan
Perspektif

Episkop

Protopresbyter

  • Rm. Proto Prb. Alexios Setir Cahyadi

Presbyter

  • Rm. Prb. Abraham Sri Nugroho
  • Rm. Prb. Agaphios Hideo Gunawan
  • Rm. Prb. Antonius Bambang Setiatmodjo
  • Rm. Prb. Antonius Maynar Setyo Aribowo
  • Rm. Prb. Gregorius Efraent Lamorahan
  • Rm. Prb. Juventius Agastiyan Kenanga Bumi
  • Rm. Prb. Kirilos Meidy Tambajong
  • Rm. Prb. Markus Wiyono
  • Rm. Prb. Martinos Marcell Hadisaputro
  • Rm. Prb. Michael Momongan
  • Rm. Prb. Michael Roring
  • Rm. Prb. Nikon Jemmy Frans
  • Rm. Prb. Stavros Widi Putranto Kristian Daru
  • Rm. Prb. Yahya Ludiawan
  • Rm. Prb. Yakobus Jimmy Mboe
  • Rm. Prb. Yohanes Yayak Mulyanto

Presbyter Rahib

  • Rm. Prb. Rahib Demetrios Hannibal Parulian Situmeang
  • Rm. Prb. Rahib Thomas Andreas Dapla

Diakon

  • Rm. Dkn. Adelpos Photios
  • Rm. Dkn. Dimitri Ivan Rosa
  • Rm. Dkn. Daniel Andika Siagian
  • Rm. Dkn. Kiristian Rerung
  • Rm. Dkn. Kyprianus Pandu
  • Rm. Dkn. Mikael Tjeng Yusuf
  • Rm. Dkn. Timotius Tommy Mahulette
  • Rm. Dkn. Theofilus Yudhi Tjahyadi
  • Rm. Dkn. Yakobus Andjar
  • Rm. Dkn. Yakobus Arif
  • Rm. Dkn. Varus Yonathan Pujo Kurniawan
  • Rm. Dkn. Yohanes Robiyono

Diakon Rahib

  • Rm. Dkn. Rahib Photios Leonardus Triatma Ivan Sesariyanto

Hypodiakon/Subdiakon

  • Hypodiakon Andreas Irwanto
  • Hypodiakon Apostoli Faisol
  • Hypodiakon Blasius Ruben
  • Hypodiakon Christoforos Indra Sumatri
  • Hypodiakon Yohanes Wahyu Ismoyo Sejadti

Anagnostis/Pengidung

  • Anagnostis Antonius Suhanto Pakpahan
  • Anagnostis Efraim Hans Situmeang
  • Anagnostis Leontios Stewart Copeland Mahulette
  • Anagnostis Longinus Hendra
  • Anagnostis Lukas Harry Alvin Waidan Kefas
  • Anagnostis Musa Andrefico Bangun
  • Anagnostis Metrophanes Dedy
  • Anagnostis Nestor Nurdin Suwanda
  • Anagnostis Paulus Fabiano
  • Anagnostis Theodore Ambrih
  • Anagnostis Yakobus Hans Jeremiah Haggai
  • Anagnostis Yeremia Gavin Osmond
  • Anagnostis Yustinus Dany Bun
  • Anagnostis Samuel Pardosi
  • Anagnostis Spyridon Ginting Manik
  • Anagnostis Symeon Hery

Struktur organisasi

Ringkasan
Perspektif
Informasi lebih lanjut No, Foto ...
Informasi lebih lanjut No, Nama ...
Informasi lebih lanjut No, Nama ...

Koordinator Wilayah Periode Tahun 2020 - 2023

Sumatera:

Jawa: Langsung Presbyter Paroikia/Ketua pengurus Paroikia masing-masing

Sulawesi, Maluku, Papua: Rm. Michael Roring

Kalimantan, Bali, NTB, NTT: Ephipanios Agung Priambodo

Remove ads

Parokia dan komunitas

Ringkasan
Perspektif

Sumatra

1. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Gregorius dari Nazianzus Pematang Siantar, Sumatera Utara

Alamat: Jl. Parapat KM 4.5, Komplek Pariama, Simpang Dua, Siantar Marimbun, Kota Pematang Siantar, Sumatera Utara

2. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Markus dari Efesus, Sumatera Utara

Alamat: Jl. Tangguk Utama, Blok III Lingkungan XV Kelurahan Besar, Griya Martubung, Kecamatan Medan Labuhan 20251, Sumatera Utara

3. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Photius Agung Pekanbaru, Riau

Alamat: Jl. Bupati Kuwalu Tambang-Kubang, Pekanbaru

4. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Elizabeth, Bandar Lampung

Alamat: Jl. Kepayang Ragom Gawi Lk.II – RT/RW:005, Rajabasa Pemuka- Kec. Rajabasa, Bandar Lampung

5. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Mitrophanes Chin Sung dari Cina, Kepulauan Riau

Alamat: Kompleks Naga Sakti nomor 3 jalan Raden Patah, Batam, Kepulauan Riau (ruko sebelah asuransi Sinarmas)

Kalimantan

6. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Silas, Banjarbaru, Kalimantan Selatan

Alamat: Jl. Guntung Rambai Asri No.4 RT.5 RW.2, Kelurahan Loktabat.

Banjarbaru, Kalimantan Selatan.

7. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Epiphania Kudus, Palangka Raya, Kalimantan Tengah

Alamat: Jl. Pramuka II/C3 Menteng Jekan Rayat, Palangka Raya, Kalimantan Tengah

Sulawesi

8. Parokia Mikhael Sang Penghulu Malaikat, Manado

Alamat : Jl.Arnold Mononutu No.9, Wanea, Manado

9. Parokia Janasuci Gregorius dari Nyssa, Minahasa, Sulawesi Utara

Alamat : Desa Raringis Selatan Jaga 2, Kec.Langowan Barat, Kab.Minahasa Sulawesi Utara

10. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Stefanus Sang Martir, Minahasa Selatan, Sulawesi Utara

Alamat : Amurang Buyungon Lingkungan 2, Jalan Trans Sulawesi, Minahasa Selatan

11. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Yohanes Krisostomos, Minahasa Selatan, Sulawesi Utara

Alamat: Desa Tumani Kec. Maesaan Kab. Minahasa Selatan

12. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Para Rasul Kudus, Makassar

Alamat : Perumahan Desa Hijau Blok C/2 Barombong, Makassar

13. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Nektarios dari Pentapolis, Palu, Sulawesi Tengah

Alamat: Jl. Gunung Agung No.8, Kel Petobo, Kec.Palu Selatan

Papua

14. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Thomas Sang Rasul, Sorong, Papua Barat

Alamat : Jl.Sorong, Klamono Km.17 (sebelum perumahan Kehutanan/taman bunga)

15. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Martir Wanita Thomias dari Alexandria, Maybrat, Papua Barat

Alamat : Jl.Moraran Kamp.Karsu Distrik Aitinyo, Kab.Maybrat, Papua Barat

16. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Daniel, Manokwari, Papua Barat

Alamat: Jl. Trikora Wosi Pertamina (samping Hotel Valdos), Kecamatan Manokwari Barat, Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat

Bali

17. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Yohanes Krisostomos, Bali

Alamat : Hotel Restu Bali Jl. Legian 113, Kuta Bali

Jawa

18. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Athanasius dari Mesir, Jawa Timur

Alamat: Perumahan Grand Pakuwon, Cluster Adelaide 53, Surabaya, Jawa Timur

19. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Susana, Kediri, Jawa Timur

Alamat: Susana, Kediri, Jawa Timur

20. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Irenaeus, Banyuwangi, Jawa Timur

Alamat: Jalan Juanda 77 Jajag Banyuwangi, Jawa Timur (Soto Dewi)

21. Parokia Tritunggal Maha Kudus, Surakarta, Jawa Tengah

Alamat :Jl.Pajajaran Barat No.20 RT 02/RW XV Sumber – Surakarta, Jawa Tengah

Kegiatan :

  • Rabu: Sembahyang Akathist. Pukul: 18:00 WIB
  • Sabtu: Sembahyang Senja Agung. Pukul 18:00 WIB
  • Minggu: Sembahyang Singsing Fajar & Liturgi Suci. Pukul: 08:00 WIB

22. Parokia Janasuci Matius, Boyolali

Alamat : Jl.Tentara Pelajar No.25 Dukuh Karangturi, RT 001/RW 004, Desa Mudal, Kec.Boyolali, Kab.Boyolali

Kegiatan :

  • Minggu: Sembahyang Singsing Fajar & Liturgi Suci. Pukul: 08:00 WIB
  • Koordinator: Romo Markus

23. Parokia Janasuci Barbara, Salatiga, Jawa Tengah

Alamat : Gracia Land no 2, gunung sari RT 04/RW 06 kel.Sidorejo kidul, Kec.Tingkir, Salatiga

Kegiatan :

  • Minggu: Sembahyang Singsing Fajar & Liturgi Suci. Pukul 08:00 WIB

24. Kapel Gereja Orthodox Indonesia Archangel Barachiel Semarang, Jawa Tengah

Alamat: Jl. Depoksari Blok A No. 22 Kelurahan Tandang, Kecamatan Tembalang, Semarang

25. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Romanos Sang Pengidung, Purwokerto, Jawa Tengah

Alamat : Perum Puri Darmawangsa No. 18 Beji, Kec.Baturraden, Kab.Banyumas, Jawa Tengah

26. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Andreas, Tegal

Alamat : Jalan Raya Pegirikan RT 01/RW 03, Talang, Tegal

27. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Yustinus Martir, Yogyakarta

Alamat : Jl.Stadion Maguwoharjo O5/35 Nglarang Malangrejo Wedomartani Ngemplak Sleman, Yogyakarta

28. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Gregory Palamas, Surabaya

Alamat : Jalan Medokan Sawah Timur Gg.7B Kavling 207, Surabaya - Jawa Timur

29. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Nestor, Bandung

Alamat: ITC Kosambi, Jl. Baranang Siang No.F7, Kb. Pisang, Kec. Sumur Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat 40112

Kegiatan:

  • Minggu: Sembahyang Singsing Fajar Singkat & Typika (jika tidak ada Romo Presbyter), Sembahyang Singsing Fajar & Liturgi Suci. Pukul: 08:00 WIB
  • Koordinator: Nestorius Nurdin

30. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Klemen dari Alexandria, Cikarang

Alamat: Perumahan Puri Lestari Cikarang Blok F46 nomer 27

Jabodetabek

31. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Polykarpus dari Smyrna Kelapa Gading Jakarta Utara (Sedang Vakum)

Alamat: Kelapa Gading, Jakarta Utara

32. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Tiga Hierarki Kudus, Jakarta Barat

Alamat: Rukan Sentra Niaga C-11 Greenlake City Duri Kosambi, Jakarta Barat

Kegiatan:

  • Sabtu: Sembahyang Singsing Fajar & Liturgi Suci. Pukul: 08.00 WIB
  • Koordinator: Romo Agaphios

33. Parokia Hypapandi, Bogor

Alamat: Ps. Bersih, Kompleks Jl. Bogor Nirwana Residence blok D no.5, Sukamantri, Kec. Tamansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, 16610

Kegiatan:

  • Jumat: Sembahyang Paraklesis. Pukul: 18:00 WIB
  • Sabtu: Pembelajaran Kidung Yunani. Pukul: 18:00 WIB
  • Minggu: Sembahyang Singsing Fajar & Liturgi Suci. Pukul: 08.00 WIB
  • Koordinator: Romo Martinos

34. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Basilius Agung, Depok

Alamat: Kontrakan Nias. Jl. Flamboyan, Jembatan Panus, Depok Lama

Kegiatan:

  • Rabu: Sembahyang Akathist / Kanon Pertobatan. Pukul: 18.00 WIB
  • Jumat: Sembahyang Paraklesis. Pukul: 18.00 WIB
  • Sabtu: Sembahyang Senja Agung + Kanon Pertobatan. Pukul: 18.00 WIB
  • Minggu: Sembahyang Singsing Fajar & Liturgi Suci. Pukul: 08.00 WIB
  • Koordinator: Romo Diakon Timotius

35. Parokia Janasuci Petrus dan Paulus, Tangerang

Alamat: Ruko Melati Mas Square Blok A1 No.51, Jl.Raya Serpong, Kel.Lengkong Karya, Kec.Serpong Utara,Kota Tangerang Selatan, Banten

Kegiatan:

  • Rabu: Sembahyang Akathist/Kanon Pertobatan. Pukul: 18:00 WIB
  • Jumat: Sembahyang Paraklesis. Pukul: 18:00 WIB
  • Sabtu: Sembahyang Senja Agung + Kanon Pertobatan. Pukul: 18:00 WIB
  • Minggu: Sembahyang Singsing Fajar & Liturgi Suci. Pukul: 08:00 WIB
  • Koordinator: Romo Yakobus

36. Komunitas Gereja Orthodox Indonesia Janasuci Andreas, Bekasi

Alamat: Homeschooling Summarecon Jl.Ahmad Yani, Bekasi Utara

Remove ads

Pranala luar

Remove ads

Referensi

Loading content...
Loading related searches...

Wikiwand - on

Seamless Wikipedia browsing. On steroids.

Remove ads