BisKita Trans Depok

BisKita Trans Depok adalah layanan angkutan umum berbasis bus raya terpadu di Kota Depok, Jawa Barat, yang menerapkan mekanisme subsidi BTS (Buy The Service) oleh BPTJ Kementerian Perhubungan dan diselenggarakan berdasarkan standar pelayanan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.^[2][3]

BisKita Trans Depok

Armada BisKita Trans Depok tujuan akhir Stasiun LRT Harjamukti sedang berada di Terminal Depok.
Induk	Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek
Didirikan	1 Juli 2024; 3 bulan lalu (2024-07-01)
Wilayah layanan	Kota Depok
Jenis layanan	bus raya terpadu
Rute	1 koridor
Jumlah perhentian	50 halte/bus stop[1]
Operator	Agra Mas

Koridor dan rute

BisKita Trans Depok direncanakan akan memiliki 5 koridor. Koridor pertama, yaitu Terminal Depok-LRT Harjamukti telah beroperasi sejak pertengahan Juli 2024.^[4]

Koridor	Asal	Tujuan	Rute
1	Terminal Depok	Stasiun LRT Harjamukti	Terminal Depok → Jalan Margonda Raya → Jalan Siliwangi → Jalan Tole Iskandar → Jalan Raya Bogor → Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta 2 → Jalan Tol Jagorawi → Jalan Jambore → Stasiun LRT Harjamukti

Daftar peta rute BisKita Trans Depok. Klik "Tampilkan" untuk menampilkan peta.

Koridor 1 l b s Koridor 1 Legenda Terminal Depok  D11  ITC Saladin Balaikota  D11  Apotik Jalan Kenanga Jalan Cempaka RS Hermina Pemuda Panus Pasar Segar Griya Depok Asri Raden Saleh Sukmajaya SDN Cipayung Polsek Sukmajaya Simpang BBM Taman Manggis Indah Pondok Tirta Mandala Graha Prima Simpangan RS Simpangan Panasonic DEPPEN RRI Gang Nangka RS Sentra Medika Pekapuran Cisalak Nurul Falah  D11  via Jalan Tol Cinere-Jagorawi via Jalan Tol Jakarta-Bogor-Ciawi  7C   7V   D11   F01   F02  Cibubur Junction  F01   F02  Stasiun LRT Harjamukti Keterangan: Halte bertanda panah hanya melayani pemberhentian ke arah yang ditunjuk Halte bercetak miring tidak melayani naik dan turun penumpang untuk sementara waktu Halte dengan nomor koridor di sampingnya menandakan bahwa halte tersebut juga melayani koridor tersebut

Tarif, jadwal dan armada

Selama 6 bulan, layanan ini masih gratis. Tarif akan ditentukan setelah dilakukan kajian oleh BPTJ. BisKita Trans Depok memberlakukan metode pembayaran non-tunai menggunakan Kartu Uang Elektronik seperti Tapcash, Brizzi, E-money, dan Flazz.^[5]

Terdapat 15 armada bus sedang yang melayani koridor 1 BisKita Trans Depok. Bus direncanakan beroperasi pada pukul 05.00-21.00 WIB, dengan jadwal setiap 10-15 menit sekali pada masing-masing halte.^[6]

Rencana pengembangan

Menurut Dinas Perhubungan Kota Depok, terdapat 4 koridor Trans Depok yang masih direncanakan, yaitu:^[7]

• Terminal Depok-Stasiun Pondok Rajeg
• Terminal Depok-Bukit Sawangan Indah (Bojongsari)
• Terminal Depok-Terminal Depok (loop Margonda Raya-Akses UI-Jalan Raya Bogor-Jalan Ir. Juanda)
• Terminal Jatijajar-Stasiun LRT Harjamukti

Lihat pula

• BisKita Trans Pakuan
• BisKita Trans Bekasi Patriot
• Teman Bus

Referensi

1. BPTJ. "Halo #anakkota, buat kalian yang udah nggak sabar buat naik BISKITA Trans Depok [...]". Instagram. Diakses tanggal 7 Juli 2024.
2. Wahyudi, Diki. "BisKita Depok Mengaspal Pertengah Juli, Wali Kota Depok: Sopir sudah Bersertifikat - Radar Depok". BisKita Depok Mengaspal Pertengah Juli, Wali Kota Depok: Sopir sudah Bersertifikat - Radar Depok. Diakses tanggal 2024-07-02.
3. "Biskita Trans Depok Uji Coba 6 Bulan dengan Tarif Rp0 Rute Terminal Margonda-LRT Harjamukti". VOI - Waktunya Merevolusi Pemberitaan. Diakses tanggal 2024-07-02.
4. Media, Kompas Cyber (2024-07-04). "Biskita Trans Depok Ditargetkan Bisa Beroperasi di Lima Koridor". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2024-07-09.
5. developer, mediaindonesia com. "Kemenhub Uji Coba Biskita Trans Depok". mediaindonesia.com. Diakses tanggal 2024-07-02.
6. antaranews.com (2024-07-07). "Jadwal operasional Biskita Trans Depok dari pagi hingga malam". Antara News. Diakses tanggal 2024-07-09.
7. Maulana, Andika Eka. "Satu Rute Trans Depok Siap Beroperasi, Empat Rute Prioritas Lainnya Menyusul - Radar Depok". Satu Rute Trans Depok Siap Beroperasi, Empat Rute Prioritas Lainnya Menyusul - Radar Depok. Diakses tanggal 2024-07-16.

Pranala luar