Ryamizard Ryacudu

Menteri Pertahanan Indonesia ke-25 (2014–2019) Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas

Ryamizard Ryacudu

Ryamizard Ryacudu id (lahir 21 April 1950 ) adalah Menteri Pertahanan Republik Indonesia pada Kabinet Kerja yang dipimpin Joko Widodo yang mulai menjabat sejak 27 Oktober 2014 hingga 20 Oktober 2019. Ia juga pernah menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat dari tahun 2002 hingga 2005.[1]

Fakta Singkat Menteri Pertahanan Indonesia ke-25, Presiden ...
Ryamizard Ryacudu
Thumb
Menteri Pertahanan Indonesia ke-25
Masa jabatan
27 Oktober 2014  20 Oktober 2019
PresidenJoko Widodo
Wakil PresidenMuhammad Jusuf Kalla
Kepala Staf TNI Angkatan Darat ke-23
Masa jabatan
4 Juni 2002  18 Februari 2005
PresidenMegawati Soekarno Putri
Susilo Bambang Yudhoyono
Wakil PresidenHamzah Haz
Muhammad Jusuf Kalla
Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat ke-27
Masa jabatan
1 Agustus 2000  4 Juni 2002
PresidenAbdurrahman Wahid
Megawati Soekarnoputri
Wakil PresidenMegawati Soekarnoputri
Hamzah Haz
Informasi pribadi
Lahir21 April 1950 (umur 74)
Palembang, Sumatera Selatan, Indonesia
Suami/istriNora Tristyana
HubunganTry Sutrisno (mertua)
Syamsurya Ryacudu (adik)
Kunto Arief Wibowo (adik ipar)
Firman Santyabudi (adik ipar)
Anak3
Orang tuaMusannif Ryacudu (ayah)
AlmamaterAkabri (1974)
PekerjaanTNI
Karier militer
Pihak Indonesia
Dinas/cabang TNI Angkatan Darat
Masa dinas1974–2005
Pangkat Jenderal TNI
NRP27259
SatuanInfanteri
Sunting kotak info L B
Tutup

Kehidupan pribadi

Ryamizard adalah putra dari Musannif Ryacudu, seorang perwira TNI AD yang dekat dengan Soekarno. [2]Dia menikah dengan Nora Tristyana, putri dari Try Sutrisno[3] dan juga merupakan abang dari Syamsurya Ryacudu.[4]

Pendidikan

Ryamizard lulus dari Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia dan melakukan pendidikan Sekolah Khusus Calon Perwira dari tahun 1985 hingga 1986. Lima tahun kemudian, dia melanjutkan pendidikan di Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat pada tahun 1991.[5]

Karier

Ringkasan
Perspektif

Karier militer

Thumb
Ryamizard saat menjadi Kasad

Kariernya Pangdam V/Brawijaya, yang kemudian diteruskan menjadi Pangdam Jayakarta. Saat terjadinya gesekan elit nasional pada masa presiden Gus Dur, Ryamizard yang saat itu menjabat Pangdam Jayakarta mengancam siapa saja yang akan mengganggu keamanan di wilayahnya. Selepas dari Kodam Jayakarta, Ryamizard mendapat promosi bintang tiga sebagai Panglima Kostrad menggantikan Letjen TNI Agus Wirahadikusumah. Kemampuannya merangkul semua unsur TNI saat apel siaga di Lapangan Monas yang melibatkan unsur TNI AL dan TNI AU Juli 2001 menarik KSAD untuk menunjuknya sebagai Wakil KSAD dan kemudian menggantikan Endriartono Sutarto sebagai KSAD.

Ia pernah dicalonkan di akhir masa jabatan presiden Megawati sebagai Panglima TNI. Namun pada saat pergantian presiden dari Megawati ke SBY namanya dianulir, nama Marsekal Djoko Suyanto-lah yang akhirnya dipilih sebagai Panglima TNI pada tahun 2006, karena namanya dianulir oleh SBY.[6][7]

Berikut adalah jabatan militer yang pernah dipegang Ryamizard:[8]

Karier politik

Ryamizard dianggap sebagai "orang Megawati".[9] Pencalonannya sebagai Panglima TNI dibatalkan oleh SBY dengan memperpanjang jabatan Endriartono Sutarto, sehingga menimbulkan kecurigaan konflik pribadi antara SBY dan Ryamizard, seperti yang diungkapkan oleh Abdurrahman Wahid[10] Setelah akhirnya pensiun dari militer, ia mengaku tidak ingin masuk ke dunia politik, namun pada tahun 2008, saat ikut dalam deklarasi Majelis Kebangsaan Indonesia, ia sempat menyatakan mempertimbangkan menjadi Calon Presiden bila mendapat dukungan.[11] Pada 27 Januari 2009, ia diundang ke Rakernas PDIP, menggantikan Hidayat Nur Wahid yang tidak jadi diundang, sehingga memunculkan namanya sebagai salah satu cawapres Megawati.[12][13]

Namanya sempat diisukan sebagai salah satu calon wakil presiden Joko Widodo,[14] walaupun akhirnya Jusuf Kalla yang terpilih. Ia lalu mendeklarasikan dukungan kepada pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla[15] dan terlibat dalam pembekalan relawan selama kampanye Pilpres.[16] Ryamizard Ryacudu kemudian ditunjuk menjadi Menteri Pertahanan dalam Kabinet Kerja.

Penghargaan

Ringkasan
Perspektif

Tanda kehormatan

Ryamizard mendapatkan sejumlah tanda kehormatan atas prestasi dan jasanya baik dari dalam maupun luar negeri, diantaranya:

Informasi lebih lanjut Dada kanan, Dada kiri ...
Dada kanan Dada kiri
Thumb
Thumb
Thumb
Thumb Thumb
Thumb
Thumb Thumb
Thumb
Thumb
Thumb Thumb Thumb
Thumb Thumb Thumb
Thumb Thumb Thumb
Thumb Thumb Thumb
Thumb Thumb Thumb
Thumb Thumb Thumb
Thumb Thumb Thumb
Thumb
Thumb
1 RAR Parachutist Badge (Royal Australian Army)
Basic Parachutist Badge (Malaysian Army)
Master Parachutist Badge (Royal Thai Army)
Air Assault Badge (US Army) Master Parachutist Badge (US Army)
Brevet Brevet Kualifikasi Komando Kopassus
Brevet Brevet Kualifikasi Raider Brevet Free Fall
Brevet Brevet Jump Master
Baris ke-1 Bintang Mahaputera Adipradana (2020)[17]
Baris ke-2 Bintang Mahaputera Utama (2005)[18] Bintang Dharma Bintang Yudha Dharma Utama (2016)[19]
Baris ke-3 Bintang Kartika Eka Paksi Utama[20] Bintang Jalasena Utama Bintang Swa Bhuwana Paksa Utama
Baris ke-4 Bintang Bhayangkara Utama Bintang Yudha Dharma Pratama Bintang Kartika Eka Paksi Pratama
Baris ke-5 Bintang Yudha Dharma Nararya Bintang Kartika Eka Paksi Nararya Satyalancana Kesetiaan 24 Tahun
Baris ke-6 Satyalancana Dwidya Sistha[20] Satyalancana G.O.M VIII Dharma Phala[20] Satyalancana Seroja
Baris ke-7 Bintang Legiun Veteran Republik Indonesia (2019)[21] Satyalancana Santi Dharma[20] United Nations Transitional Authority in Cambodia (UNTAC) Medal
Baris ke-8 Pingat Jasa Gemilang - Tentera (P.J.G.) - Singapura (2003)[22] Grand Cross of the Royal Order of Sahametrei - Kamboja Pingat Panglima Gagah Angkatan Tentera (P.G.A.T.) - Malaysia
Brevet Brevet Kualifikasi Mobil Udara
Brevet Brevet Kualifikasi Intai Tempur (Taipur)
Tutup
Informasi lebih lanjut Brevet Kehormatan ...
Brevet Kehormatan
Thumb Brevet Trimedia Intai Amfibi Korps Marinir (2014)[23]
Thumb Brevet Anti-Teror Aspek Laut (2014)[23]
Thumb Brevet Hiu Kencana (2014)[24]
Thumb Brevet Komando Paskhas (2015)[25]
Tutup

Pranala luar

Catatan kaki

Wikiwand - on

Seamless Wikipedia browsing. On steroids.