From Wikipedia, the free encyclopedia
Haji Sumatrabhumi (yang bermaksud "Raja dari tanah Sumatera")[1][2] ialah seorang raja Kerajaan Srivijaya yang menghantar utusan ke dinasti Song China pada tahun 1017.[3][4] Namanya tercatat dalam Xu Zizhi Tongjian Changbian karya Liu Tao sebagai Xiachi Suwuzhapumi (霞遲蘇勿吒蒲迷; transkripsi Baxter untuk bahasa Cina Pertengahan:[5] Hae-drij Su-mjut-traeH-phuX-mi).[6] Gelaran "Haji" pada amnya merupakan gelaran untuk raja bawahan.[7]
Para utusan yang dihantar oleh Haji Sumatrabhumi membawa surat bertuliskan emas, dengan persembahan mutiara, gading, buku agama berbahasa Sanskrit, dan hamba.[8][9] Maharaja Zhenzong dari Song sangat senang hati dengan mereka, dan mengizinkan para utusan tersebut untuk melihat bangunan kerajaan, sebelum menghantar mereka kembali dengan surat balasan dan pelbagai hadiah lainnya.[8]
Selama masa pemerintahannya, Srivijaya diperkirakan mendapat serangan dari dinasti Chola, yang memuncak pada tahun 1025 di bawah pimpinan Raja Rajendra Chola I.[3] Peristiwa ini tercatat dalam batu bersurat Tanjore.[3]
Penguasa Srivijaya setelah raja ini ialah Sri Sangrama Vijayatunggavarman, yang ditangkap oleh pasukan Chola dalam serangan mereka ke atas Kedah (Kadaram), salah satu wilayah Srivijaya.[3]
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.
Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.