Astana
ibu kota Kazakhstan Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Astana (bahasa Kazak: Астана, "Astana"), adalah ibu kota negara Kazakhstan sejak tahun 1997. Astana dalam Bahasa Kazakh berarti "ibu kota", dipilih nama demikian karena mudah diucapkan dalam berbagai bahasa. Sebelumnya, kota ini sempat berganti nama menjadi Nursultan atau Nur-Sultan (sejak tahun 2019 hingga tahun 2022) yang merupakan nama mantan presiden Kazakhstan, Nursultan Nazarbayev. Kota ini terletak di tepi Sungai Ishim, tepatnya berada di bagian utara Kazakhstan. Kota ini pun menjadi kota dengan populasi terbanyak kedua di Kazakhstan setelah Kota Almaty.
Astana
Астана Nursultan ("Нұр-Сұлтан", 2019-2022) | |||
---|---|---|---|
Dari atas: Pusat kota Nur-Sultan, Sungai Ishim | |||
Koordinat: 51°10′09″N 71°26′56″E | |||
Negara | Kazakhstan | ||
Didirikan | Akmoly tahun 1830[1] | ||
Pemerintahan | |||
• Jenis | Wali Kota–Dewan | ||
• Badan | Dewan Kota Astana | ||
• Wali Kota | Altai Kólginov | ||
Luas | |||
• Ibu kota | 810,2 km2 (312,8 sq mi) | ||
Ketinggian | 347 m (1,138 ft) | ||
Populasi (1 Maret 2020)[2] | |||
• Ibu kota | 1,144,755[3] | ||
• Metropolitan | 1,200,000 | ||
Zona waktu | UTC+6 (ALMT) | ||
Kode pos | 010000–010015[5] | ||
Kode area telepon | +7 7172[6] | ||
ISO 3166-2 | AST[7] | ||
Plat nomor kendaraan | 01, Z | ||
Iklim | Dwb | ||
Situs web | www |
Kota asli Akmola (yang kemudian berubah nama menjadi Astana pada tahun 1998, sejak 2019 berubah menjadi Nursultan, dikembalikan lagi ke Astana tahun 2022) dijadikan ibu kota Kazakhstan pada tahun 1997, dan sejak saat itu kota ini terus berkembang secara ekonomis menjadi salah satu kota paling modern di kawasan Asia Tengah.[8][9] Pada tanggal 23 Maret 2019, berdasarkan musyawarah yang diselenggarakan oleh parlemen Kazakhstan, kota ini secara resmi memperoleh nama baru yaitu Nursultan, yang merupakan nama dari Presiden Kazakhstan yang pertama yakni Nursultan Nazarbayev.[10][11][12]
Kota Astana atau merupakan sebuah kota terencana seperti banyak kota terencana lainnya di dunia.[13] Rancangan utama kota ini didesain oleh seorang arsitek berkebangsaan Jepang bernama Kisho Kurokawa.[13] Sebagai pusat Pemerintahan Kazakhstan, Astana menjadi lokasi terletaknya Gedung Parlemen, Mahkamah Agung, Istana Kepresidenan Kazakhstan, dan beberapa badan serta institusi pemerintahan lainnya. Selain itu, Astana merupakan rumah bagi bangunan, gedung-gedung, perhotelan, serta pencakar langit yang berdesain sangat futuristik.[14][15][16]
Nama
Pertama kali ditemukan pada tahun 1860 sebagai pemukiman Akmoly atau Akmoly prikaz (bahasa Rusia: Акмолинский приказ), kota ini menjadi sebuah benteng pertahanan bagi para Bangsa Kazaki Siberia. Kemudian pada tahun 1832, pemukiman ini memperoleh status sebagai sebuah kota dan kemudian berubah nama menjadi Akmolinsk (bahasa Rusia: Акмолинск).[1] Pada tanggal 20 Maret 1961, kota ini berubah lagi namanya menjadi Tselinograd (bahasa Rusia: Целиноград, har. 'City of tselina') untuk dijadikan penanda evolusi kota ini sebagai pusat kebudayaan dan administratif Kampanye Tanah-Tanah Dara.[17][1] Pada tahun 1992, nama kota ini berubah lagi menjadi Akmola yang merupakan modifikasi dari nama pertama kota ini yang berarti kota suci.[1][18] Tanggal 10 Desember 1997, kota ini dijadikan ibu kota baru Kazakhstan menggantikan Kota Almaty, yang kemudian di tanggal 6 Mei 1998, kota ini dinamai Astana yang berarti ibu kota dalam bahasa Kazakh.[19]
Pada 20 Maret 2019, untuk menghormati Presiden Nursultan Nazarbayev yang mengundurkan diri setelah menjabat selama hampir 30 tahun, Astana diubah namanya menjadi Nursultan. Perubahan nama ini berawal dari Presiden interim Kassym-Jomart Tokayev yang mengusulkan perubahan nama ibu kota ke Parlemen Kazakhstan pada 19 Maret 2019. Melalui pemungutan suara, secara resmi ibu kota Kazakhstan berubah nama dari Astana menjadi Nursultan.[20][21] Pada September 2022, Presiden Kassym-Jomart Tokayev menandatangani amandemen konstitusional yang menyatakan bahwa ibu kota Kazakhstan diubah kembali namanya menjadi Astana. Sejak 2022, Astana menjadi ibu kota dengan perubahan nama terbanyak di era modern menurut Guinness World Records.
Demografi
Tahun | Jumlah Pend. | ±% |
---|---|---|
1989 | 281.252 | — |
1999 | 326.900 | +16.2% |
2002 | 493.100 | +50.8% |
2010 | 649.139 | +31.6% |
2016 | 872.655 | +34.4% |
Populasi
Perkiraan pada akhir September 2017 menyatakan bahwa jumlah penduduk Kota Astana 1.029.557 jiwa.[2] Jumlah tersebut meningkat dua kali lipat dari penghitungan penduduk sebelumnya pada tahun 2002 dengan angka sebesar ±493.000 jiwa.[22] Berdasarkan penghitungan pada tahun 2018, etnis Kazakh merupakan etnis mayoritas di kota ini dengan persentase sebesar 78% yang justru dulunya hanya sebesar 18% di masa awal kemerdekaan Kazakhstan.
Banyak kalangan menyatakan bahwa dorongan untuk menarik etnis Kazakh berpindah ke wilayah utara negara ini menjadi alasan pemindahan ibu kota dari Almaty ke Astana. Selain itu, ibu kota sebelumnya mempunyai keterbatasan ruang untuk pengembangan dan berada di wilayah rawan gempa.[23] Juga, kota ini memiliki jarak yang lebih dekat dengan pusat wilayah perindustrian Kazakhstan daripada Kota Almaty.[24]
Hingga tahun 2017, jumlah penduduk Kota Astana terus meningkat dua kali lipat dari yang sebelumnya berpenduduk 600.000 jiwa pada tahun 2007 menjadi hampir lebih dari 1 juta jiwa. Para pekerja migran, baik legal atau ilegal dari seluruh penjuru Kazakhstan bahkan negara Asia Tengah lainnya, tertarik untuk memperbaiki nasib kerja mereka di kota ini dan kota Astana pun menjadi magnet atau daya tarik bagi para profesional muda yang ingin membina jenjang karier yang baik.[23]
Agama
Agama yang dianut oleh sebagian besar masyarakat Kota Astana adalah Islam. Kemudian diikuti oleh agama Kristen dengan penganut terbanyak kedua di kota ini, lalu diikuti oleh beberapa agama lainnya seperti Buddhisme, Yudaisme, Taoisme, dan agama lainnya.[25]
Istana Perdamaian dan Rekonsiliasi secara khusus dibangun untuk menyambut penyelenggaraan acara Kongres Para Pemimpin Dunia dan Agama Tradisional. Bangunan ini memiliki beberapa akomodasi untuk pelbagai agama dan keyakinan.
Area metropolitan
Area metropolitan Kota Astana meliputi beberapa distrik, yaitu distrik Arshaly, distrik Shortandy, distrik Tselinograd, dan sebagian wilayah distrik akkola yang masuk ke dalam wilayah Provinsi Akmola. Area metropolitan ini secara keseluruhan memiliki jumlah penduduk sebesar ±1,2 juta jiwa.[4]
Geografi
Kota Astana berjarak ±1000 km dari kota terbesar Kazakhstan, Almaty. Kota besar terdekat dari Astana adalah Kota Karaganda yang berjarak ±200 km dan Kota Omsk yang berjarak ±400 km.
Topografi
Kota Astana terletak di wilayah tengah Kazakhstan serta berada di tepi Sungai Ishim dan terletak di wilayah stepa semi-arid yang sangat datar. Secara astronomis, kota ini berada di 51° 10' lintang utara dan 71° 26' bujur timur. Luas wilayah kota ini mencakup ±722 km persegi. Kota ini berada pada ketinggian 347 meter di atas permukaan laut. Wilayah kota tua Astana berada di sisi utara sungai, sedangkan wilayah pusat kota ini berada di sisi selatan sungai.
Zona waktu
Zona waktu yang digunakan oleh Kota Astana adalah UTC+06:00 atau selisih satu jam lebih lambat dari Waktu Indonesia Barat. Zona waktu ini pun digunakan di sebagian besar wilayah Kazakhstan, kecuali beberapa provinsi di wilayah barat negeri ini.
Iklim
Kota Astana merupakan pemegang rekor sebagai ibu kota terdingin kedua di dunia setelah ibu kota Mongolia, Ulaanbaatar.[26][27] Kota Astana mempunyai ciri khas iklim benua (kontinental) yang ekstrem dengan musim panas yang hangat (dengan ciri curah hujan yang singkat dan kadang-kadang) serta musim dingin yang panjang, dingin, dan kering. Suhu rata-rata di musim panas dapat mencapai angka 35 °C, tetapi angka tersebut akan turun drastis pada kisaran -30 °C di musim dingin. Biasanya, Sungai Ishim akan mulai membeku sejak pekan kedua bulan November hingga pekan pertama bulan April. Selain itu, kota ini juga mempunyai reputasi sebagai kota dengan intensitas angin yang tinggi di kalangan masyarakat Kazakhstan.
Pada umumnya, Kota Astana beriklim kontinen lembab (Klasifikasi iklim Köppen Dwb).[28] Rerata suhu tahunan Kota Astana adalah 3,5 °C. Bulan Januari adalah bulan terdingin dengan suhu rerata sebesar -14,2 °C dan rekor suhu terendah di bulan ini sebesar -51,6 °C. Sementara itu, bulan Juli merupakan bulan terpanas dengan suhu rerata sebesar 20,8 °C.
Data iklim Astana, Kazakhstan | |||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Bulan | Jan | Feb | Mar | Apr | Mei | Jun | Jul | Agt | Sep | Okt | Nov | Des | Tahun |
Rekor tertinggi °C (°F) | 3.4 (38.1) |
4.8 (40.6) |
22.1 (71.8) |
29.7 (85.5) |
35.7 (96.3) |
40.1 (104.2) |
41.6 (106.9) |
38.7 (101.7) |
36.2 (97.2) |
26.7 (80.1) |
18.5 (65.3) |
4.5 (40.1) |
41.6 (106.9) |
Rata-rata tertinggi °C (°F) | −12.6 (9.3) |
−11.3 (11.7) |
−5.0 (23) |
9.3 (48.7) |
19.6 (67.3) |
25.3 (77.5) |
27.0 (80.6) |
24.3 (75.7) |
18.6 (65.5) |
8.5 (47.3) |
−3.0 (26.6) |
−9.7 (14.5) |
7.6 (45.7) |
Rata-rata harian °C (°F) | −14.2 (6.4) |
−14.1 (6.6) |
−7.1 (19.2) |
5.2 (41.4) |
13.9 (57) |
19.5 (67.1) |
20.8 (69.4) |
18.8 (65.8) |
12.3 (54.1) |
4.6 (40.3) |
−5.4 (22.3) |
−12.1 (10.2) |
3.5 (38.3) |
Rata-rata terendah °C (°F) | −22.0 (−7.6) |
−21.8 (−7.2) |
−15.6 (3.9) |
−2.4 (27.7) |
5.8 (42.4) |
11.2 (52.2) |
13.4 (56.1) |
10.9 (51.6) |
5.1 (41.2) |
−2.1 (28.2) |
−11.2 (11.8) |
−18.9 (−2) |
−4.0 (24.8) |
Rekor terendah °C (°F) | −51.6 (−60.9) |
−48.9 (−56) |
−38.0 (−36.4) |
−27.7 (−17.9) |
−10.8 (12.6) |
−1.5 (29.3) |
2.3 (36.1) |
−2.2 (28) |
−8.2 (17.2) |
−25.3 (−13.5) |
−39.2 (−38.6) |
−43.5 (−46.3) |
−51.6 (−60.9) |
Presipitasi mm (inci) | 17 (0.67) |
15 (0.59) |
15 (0.59) |
22 (0.87) |
33 (1.3) |
33 (1.3) |
53 (2.09) |
35 (1.38) |
24 (0.94) |
30 (1.18) |
21 (0.83) |
20 (0.79) |
318 (12.52) |
Rata-rata hari hujan atau bersalju | 3.9 | 3.3 | 3.3 | 5.4 | 8.4 | 10.4 | 11.6 | 9.9 | 6.8 | 7.4 | 4.7 | 3.9 | 79 |
Rata-rata hari hujan | 2 | 2 | 5 | 9 | 15 | 13 | 15 | 13 | 12 | 10 | 7 | 3 | 106 |
Rata-rata hari bersalju | 25 | 23 | 19 | 6 | 1 | 0.1 | 0 | 0 | 1 | 7 | 18 | 24 | 124 |
% kelembapan | 78 | 77 | 79 | 64 | 54 | 53 | 59 | 57 | 59 | 68 | 80 | 79 | 67 |
Rata-rata sinar matahari bulanan | 103 | 147 | 192 | 238 | 301 | 336 | 336 | 294 | 230 | 136 | 100 | 94 | 2.507 |
Sumber #1: World Meteorological Organisation (UN) [29] | |||||||||||||
Sumber #2: NOAA (sun, 1961–1990)[30] |
Ekonomi
Perekonomian kota Astana bertumpu pada sektor perdagangan, sektor produksi industri, sektor transportasi, sektor komunikasi, sektor konstruksi. Sedangkan hasil produksi industri kota ini adalah material bahan bangunan, makanan, dan teknik mesin.
Pusat Keuangan Internasional Astana (AIFC) dibuka untuk pertama kalinya pada tahun 2018 dan institusi ini menjadi salah satu pusat kegiatan layanan keuangan di wilayah Asia Tengah.[31]
Kota Astana merupakan tempat kantor pusat perusahaan milik negara berada seperti perusahaan Samruk-Kazyna, perusahaan Kazakhstan Temir Zholy, KazMunayGas, KazTransOil, Kazatomprom, KEGOC, Kazpost, dan Kazakhtelecom.
Peralihan ibu kota memberikan kota Astana dorongan yang kuat terhadap perkembangan ekonomi kota ini. Tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi telah menarik perhatian para investor. Dalam waktu 16 tahun semenjak dijadikan ibu kota, volume investasi di kota ini meningkat sebesar 30 kali lipat dan produk regional bruto pun meningkat drastis sebanyak 90 kali lipat,[32] dan hasil industri meningkat sebanyak 11 kali lipat. Jumlah Produk Regional Bruto Kota Astana merupakan 8,5% dari total Produk Domestik Bruto Kazakhstan.
Administrasi Astana mempromosikan pengembangan usaha kecil dan usaha menengah melalui kooperasi Badan Usaha Pengelola Investasi Negara Samruk-Kazyna dan Dewan Ekonomi Nasional. Dukungan diberikan dalam bentuk program pengkreditan khusus.[33] Hasil dari program tersebut, yaitu peningkatan jumlah usaha kecil dan usaha menengah sebesar 13,7% atau setara dengan 96.000 hingga 1 Juli 2015 dibandingkan dengan tahun sebelumnya[34] dan peningkatan jumlah tenaga kerja padat karya sebesar 17,8% atau setara dengan 234.000 hingga 1 April 2015.[34]
Kota Astana pun termasuk dalam daftar peringkat top 21 masyarakat cerdas di dunia berdasarkan laporan yang dirilis oleh Forum Masyarakat Cerdas pada tahun 2016. Daftar peringkat tersebut meliputi kota, daerah, dan masyarakat yang menggunakan instrumen digital untuk pembangunan ekonomi dan masyarakat lokal.[35]
Pada tahun 2018, Kota Astana dapat menarik keuntungan dari sektor investasi asing langsung sebesar ±3 triliun KZT (±Rp107 triliun). Angka tersebut diraih karena besarnya jumlah proyek konstruksi di kota ini.[36] Selain itu, sektor pariwisata menjadi salah satu faktor yang mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi kota ini dan kota Astana, berdasarkan Commonwealth of Independent States, masuk ke dalam daftar 10 teratas kota pariwisata yang paling menarik.[37]
Pendidikan
Kota Astana mempunyai segudang perguruan tinggi (universitas) dan junior college. Hingga tahun ajaran 2013/2014, Kota Astana mempunyai total pendaftaran sebesar 53.561 pelajar di 14 institusi pendidikan tingginya, meningkat sebesar 10% dari tahun ajaran sebelumnya.[38] Universitas Nasional Eurasia Gumilyov merupakan universitas terbesar di Astana dengan jumlah mahasiswa sebesar 16.558 dan jumlah staf akademisi sebesar 1.678.[39] Universitas tertua di kota ini adalah Universitas Seifullin yang didirikan pada tahun 1957.[40] Universitas Nazarbayev merupakan suatu universitas penelitian yang otonom dan didirikan pada tahun 2010 dalam kemitraan dengan beberapa universitas top dunia.[41] Universitas Ekonomi, Keuangan, dan Perdagangan Internasional Kazakh merupakan institusi pendidikan tinggi ekonomi yang didirikan pada tahun 1999 di Almaty yang kemudian direlokasi ke Astana pada tahun 2006.[42] Institut Hukum dan Humaniora Kazakh merupakan perguruan tinggi yang didirikan pada tahun 1994 atas prakarsa Kementrian Kehakiman.[43] Universitas Kedokteran Astana dulunya merupakan satu-satunya perguruan tinggi kedokteran di kota ini hingga didirikannya Sekolah Kedokteran di Universitas Nazarbayev pada tahun 2014.[44]
Terdapat setidaknya ±103.000 siswa terdaftar di 83 sekolah yang ada di Astana, masing-masingnya terdiri dari 71 sekolah negeri dan 12 sekolah swasta.[45][46] Sekolah Internasional Miras yang didirikan pada tahun 1999 merupakan sekolah swasta pertama di kota ini.[47] Terdapat pula Sekolah Menengah Atas Kazakh-Turki Astana yang didirikan oleh Yayasan Internasional KATEV yang juga memiliki sekolah asrama untuk siswa-siswi berbakat. Selain itu, Astana menjadi tempat bagi dua Sekolah Intelektual Nazarbayev (NIS) yaitu Sekolah Fisika dan Matematika serta Sekolah International Baccalaureate.[48] Sekolah Internasional QSI Astana merupakan sebuah sekolah internasional yang menyediakan pendidikan berbasis kurikulum Amerika Serikat bagi para muridnya. Sekolah tersebut merupakan cabang dari Sekolah Internasional QSI yang berkantor pusat di Timur Tengah.[49]
Transportasi
Transportasi umum
Transportasi umum di Nur-Sultan terdiri dari layanan bus dan angkutan umum. Sebanyak lebih dari 720,000 orang menggunakan transportasi umum dalam kesehariannya.[50] Terdapat setidaknya 40 jalur bus yang dilengkapi dengan 1000 armada kendaraan dan 3000 orang pekerja di sektor transportasi umum.[51] Seperti layanan bus, angkutan umum pun memiliki rute yang sudah ditentukan dan bekerja pada basis yang bersamaan. Secara keseluruhan, terdapat sembilan jalur angkutan umum. Di 2011, Akimat Astana mendirikan sebuah badan usaha untuk melaksanakan beberapa perubahan dan program di ibu kota yang diketahui sebagai "Sistem transportasi baru Astana".[52] Sebagai bagian dari program tersebut, jalur Bus Rapid Transit (BRT) pun dibuka. Lintas Rel Terpadu Astana merupakan sistem lintas rel terpadu yang baru. Selain itu, Astana juga mempunyai layanan taksi udara[53] dan sistem penyewaan sepeda Astana yang modern.
Udara
Bandara Internasional Nursultan Nazarbayev (IATA: TSE, ICAO: UACC), yang terletak di bagian tenggara kota dan berjarak 17 km dari pusat kota, merupakan pintu gerbang utama untuk lalu lintas udara sipil baik domestik maupun internasional.[54] IBandara ini merupakan bandara tersibuk nomor dua di Kazakhstan, dengan jumlah sebesar 2,960,181 penumpang melalui bandara ini pada tahun 2014.[55] Bandara ini menjadi tuan rumah bagi 13 maskapai penerbangan yang mengoperasikan penerbangan penumpang reguler baik domestik maupun internasional.[56] Air Astana menaruh kantor pusat terbesar keduanya di bandara ini.[57] Diperkirakan peningkatan 50% lalu lintas penumpang pada tahun 2017 telah mendorong pembangunan terminal baru bandara ini yang luasnya sekitar 40.000 meter persegi.[58][59]
Kereta api dan Jalan
Astana berada tepat di bagian tengah negara Kazakhstan, sehingga menyediakan simpul transportasi yang berposisi baik untuk jaringan rel kereta api dan otomotif.[60]
Stasiun kereta api Astana merupakan stasiun kereta api utama kota ini dan stasiun ini melayani lebih dari 7,000 orang setiap harinya. Stasiun kereta api yang baru, Nurly Zhol sedang berada dalam proses pembangunan saat penyelenggaraan Expo 2017 dengan kapasitas penumpang 12,000. Tulpar Talgo merupakan layanan harian kereta cepat dari Astana menuju kota Almaty.[61] Perencanaan jangka pendek meliputi pembangunan stasiun kereta api baru di distrik-distrik industri; di wilayah sekitar CHPP-3 sebuah terminal baru akan didirikan untuk gerbong kereta barang.[62]
Platform diplomasi
Kota Astana telah menjadi platform untuk pembicaraan dan konferensi tingkat tinggi mengenai isu-isu penting dunia. Astana pun telah beberapa kali menjadi tuan rumah negosiasi antara rezim Assad dan kelompok oposisi Suriah.[63] Konferensi Tingkat Menteri Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) yang ke-12 akan diselenggarakan di kota ini pada tahun 2020. Sejak tahun 2003, Astana sudah menjadi tuan rumah Kongres Agama-agama Tradisional Dunia yang merupakan pertemuan antara pimpinan agama-agama di dunia yang bertujuan untuk mendiskusikan harmoni antaragama di dunia dan mengakhiri tindak ekstrimisme dan terorisme.[64]
Expo 2017
Pada tanggal 1 Juli 2010, saat penyelenggaraan Majelis Umum ke-153 Biro Pameran Internasional di Paris, perwakilan dari Astana mengajukan kotanya untuk dijadikan tuan rumah Expo 2017.[65][66][67] Konsep bangsa Kazakh untuk pameran ini berhubungan dengan dampak energi dan sosial terhadap dunia modern saat ini. Tema Expo yang diselenggarakan di Astana adalah "Energi Masa Depan (Future Energy)".[68]
Expo 2017 membuka banyak keriuhan pada 10 Juni 2017, dengan kehadiran 17 kepala negara. Expo 2017 ini merupakan pameran dunia pertama yang diadakan di wilayah Asia Tengah dan diselenggarakan di paviliun pusatnya, yaitu Nur Alem, yang merupakan bangunan bulat terbesar di dunia. Sebanyak 2 juta pengunjung tercatat pada tanggal 7 Agustus dan lebih dari 4 juta orang dari seluruh penjuru dunia mengunjungi pameran ini.
Kota kembar
Kota Astana mempertahankan kemitraan resmi dengan 18 kota berbeda di dunia. Berikut adalah daftar kota-kota kembar Astana:
- 1994 İzmir, Turkey[69]
- 1996 Gdańsk, Poland[70]
- 1996 St. Petersburg, Russia[71]
- 1996 Tbilisi, Georgia[72]
- 1998 Riga, Latvia[73]
- 2001 Ankara, Turkey[74]
- 2002 Warsaw, Poland[75]
- 2004 Bangkok, Thailand[76]
- 2004 Kazan, Tatarstan, Russia[77]
- 2004 Manila, Philippines[78]
- 2004 Seoul, South Korea[79]
- 2005 Amman, Jordan[80]
- 2006 Beijing, China[81]
- 2009 Hanoi, Vietnam[82]
- 2010 Ufa, Bashkortostan, Russia[83]
- 2011 Bishkek, Kyrgyzstan[84]
- 2013 Oulu, Finland[85]
- 2014 Nice, France[86]
- 2014 Zagreb, Croatia[87]
- 2023 Indonesia Nusantara [88]
Referensi
Pranala luar
Wikiwand in your browser!
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.
Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.