Remove ads
Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
LafargeHolcim Ltd adalah sebuah perusahaan multinasional asal Swiss yang memproduksi bahan bangunan. LafargeHolcim memiliki bisnis di sekitar 80 negara, dan mempekerjakan sekitar 80.000 orang. LafargeHolcim memiliki empat segmen bisnis, yakni semen, agregat konstruksi, beton, serta beton pracetak, aspal, mortar, dan larutan bangunan.
Publik | |
Kode emiten | SIX: LHN Euronext: LHN |
Industri | Bahan bangunan |
Didirikan | 10 July 2015 |
Kantor pusat | Jona, Switzerland |
Cabang | 2.379 lokasi operasi [1] |
Tokoh kunci | Jan Jenisch (CEO) Beat W. Hess (Chairman) |
Produk | Semen, agregat konstruksi, beton, dan bahan bangunan lain |
Pendapatan | 26,1 milyar Franc Swiss (2017)[2] |
Karyawan | 80.373 (2018)[1] |
Anak usaha | |
Situs web | www |
LafargeHolcim dibentuk pada tanggal 10 Juli 2015, sebagai hasil penggabungan Lafarge dan Holcim, yang memiliki total penjualan sebesar CHF26 miliar pada tahun 2017.
Pada tanggal 7 April 2014, Lafarge dan Holcim mengumumkan rencana penggabungan untuk dapat membentuk LafargeHolcim. Dengan kombinasi nilai pasar lebih dari $50 miliar, penggabungan ini merupakan penggabungan terbesar kedua di dunia, pada tahun itu.[3] Pada tanggal 10 Juli 2015, Lafarge dan Holcim menyelesaikan proses penggabungan, dan resmi membentuk LafargeHolcim.[4] Pada tanggal 15 Juli 2015, Grup LafargeHolcim resmi diluncurkan.[5]
Pada bulan Juni 2016, Le Monde memberitakan bahwa Lafarge membayar pajak ke perantara ISIS pada tahun 2013 hingga 2014 untuk tetap dapat mengoperasikan pabriknya di Jalabiya, Suriah.[6][7][8] Pada tanggal 2 Maret 2017, Dewan direksi LafargeHolcim mengeluarkan pernyataan[9] bahwa tindakan yang telah dilakukan untuk dapat melanjutkan operasional pabrik di Suriah tidak dapat diterima.
Sebuah investigasi independen dan komprehensif menunjukkan kesalahan pengambilan keputusan yang signifikan, dan tidak sesuai dengan kode etik perusahaan. Sejak adanya tuduhan ini, LafargeHolcim telah melakukan beberapa perubahan dan pengembangan terhadap program kepatuhan.
CEO LafargeHolcim, Eric Olsen mengundurkan diri pada bulan April 2017 karena makin "tingginya tensi" akibat adanya dugaan ini.[10] Walaupun berdasarkan investigasi Baker McKenzie, Olsen tidak bertanggung jawab atas pembayaran ini.[11]
Pada sebuah wawancara dengan koran LeFigaro, Beat Hess, Chairman LafargeHolcim menyatakan, "Kesalahan besar telah dibuat, sehingga membuat perusahaan menyesal dan mengutuknya. Semua kejadian ini seharusnya dapat dihindari sejak awal”[12]
Sementara itu, Sherpa mendaftarkan tuntutan terhadap Lafarge atas pembayaran.[13] Pada bulan Maret 2017, Menteri Luar Negeri Perancis, Jean-Marc Ayrault mengkritik LafargeHolcim karena ikut berkompetisi dalam lelang pembangunan tembok pada Batas Meksiko–Amerika Serikat yang diinisiasi oleh Presiden Donald Trump.[14] LafargeHolcim juga dikritik oleh Emmanuel Macron.[15]
Pada bulan Mei 2017, Jan Jenisch ditunjuk sebagai CEO LafargeHolcim. Pada bulan Maret 2018, Jan Jenisch mengumumkan strategi perusahaan baru, yakni Strategy 2022 – ‘Building for Growth’, yang bertujuan untuk meraih pertumbuhan yang menguntungkan dan menyederhanakan bisnis untuk mendapatkan laba yang tahan lama dan dapat memberi nilai tambah di mata pemegang saham.
LafargeHolcim berbisnis di sekitar 80 negara, dan berfokus pada semen, agregat, dan bahan bangunan lain LafargeHolcim adalah mitra global untuk beberapa proyek infrastruktur besar, seperti jalan, pertambangan, pelabuhan, bendungan, pusat data, stadion, ladang angin, dan pembangkit listrik yang memerlukan investasi besar.
LafargeHolcim mempekerjakan sekitar 80.000 orang di seluruh dunia, dan meraih penjualan total sebesar CHF 26 miliar pada tahun 2017. Fungsi manajemen utama LafargeHolcim selama ini berada di Zurich dan Paris hingga akhir tahun 2018, namun kini sedang dalam proses penyatuan di Kota Holderbank dan Zug.[16] LafargeHolcim juga memiliki fasilitas riset di l'Isle d'Abeau, dekat Lyon, Perancis.
Berkantor pusat di Swiss, serta terdaftar di Bursa Efek Swiss dan Bursa Saham Paris, LafargeHolcim memegang posisi puncak di semua regional di dunia. Pasar bahan bangunan didorong oleh pertumbuhan penduduk global yang masif, serta pergeseran penduduk menuju kota dan kehidupan urban,[17] dan juga makin banyaknya pembangunan infrakstruktur, seperti jalan tol, jembatan, rumah sakit, dan sekolah, yang dibutuhkan oleh populasi yang makin banyak.
Jan Jenisch menjadi CEO LafargeHolcim pada tanggal 1 September 2017.[18] Sementara Beat Hess menjadi chairman dari dewan direksi.
Dewan direksi LafargeHolcim, yakni :[19]
Kompetitor utama LafargeHolcim :
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.
Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.