Loading AI tools
Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Gustaaf Adolf Maengkom (11 Maret 1907 – 25 Mei 1984 )[butuh rujukan] adalah mantan Menteri Kehakiman Indonesia pada Kabinet Karya dan Duta Besar di Polandia.
Gustaaf Adolf Maengkom | |
---|---|
Duta Besar Indonesia untuk Polandia | |
Masa jabatan 1962–1966 | |
Presiden | Soekarno |
Menteri Kehakiman Indonesia ke-11 | |
Masa jabatan 9 April 1957 – 6 Juli 1959 | |
Presiden | Soekarno |
Perdana Menteri | Djoeanda Kartawidjaja |
Informasi pribadi | |
Lahir | Tondano, Minahasa, Hindia Belanda | 11 Maret 1907
Meninggal | 25 Mei 1984 77) Jakarta, Indonesia | (umur
Partai politik | Partai Nasional Indonesia |
Suami/istri | Johanna Maengkom |
Anak | 1 |
Profesi | Birokrat |
Sunting kotak info • L • B |
Ia sempat mengenyam pendidikan di Sekolah Tinggi Hukum atau Rechtshoogeschool te Batavia (RHS) di Batavia, tapi tidak sampai selesai.[1] Setelah Proklamasi Kemerdekaan, Maengkom menjadi anggota Batalion Tamtomo Divisi Siliwangi dari tahun 1947 sampai 1949.[1] Ia kemudian bertugas sebagai hakim Pengadilan Negeri di Denpasar, Sukabumi, Cianjur, dan Jakarta.[2] Dari 1957 sampai 1959, Maengkom menjabat sebagai Menteri Kehakiman dalam Kabinet Karya yang dipimpin oleh Perdana Menteri Djuanda. Salah satu kebijakan yang sempat ia keluarkan adalah ultimatum pengusiran orang-orang Belanda dan keturunan campuran (Indo Belanda) di Indonesia pada tahun 1957 (tepatnya 5 Desember 1957) menyusul kegagalan perundingan Indonesia dengan Belanda terhadap Irian Barat.[3][4][5] Selanjutnya dari tahun 1962 sampai 1966, Maengkom menjabat sebagai Duta Besar di Polandia.[1]
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.
Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.