Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif
Diskografi Dewa 19
Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Remove ads
Artikel ini merupakan daftar lengkap dari diskografi grup musik Indonesia Dewa 19. Sejak tahun 1992, Dewa 19 telah merilis 8 album studio yang seluruhnya mencapai status multi-platinum di Indonesia. Dewa 19 juga memiliki 2 album live dan 2 kompilasi terbaik yang dirilis tahun 1999 dan 2007.
Remove ads
Dewa memiliki 2 album yang terjual lebih dari 1 juta keping (Bintang Lima dan Cintailah Cinta) serta 2 album yang terjual hampir 1 juta keping (Pandawa Lima dan The Best of).[1][2][3] Album-album Dewa tidak hanya meraih platinum di Indonesia, namun juga di luar negeri termasuk Malaysia.[4]
Sepanjang perjalanan kariernya, Dewa 19 telah bekerja sama dengan tiga perusahaan rekaman, yaitu Team Records (1992-1994), Aquarius Musikindo (1994-2006) dan EMI (2006-sekarang).
Remove ads
Album
Ringkasan
Perspektif
Catatan
- Tanda "~" berarti tidak ada publikasi penjualan.
Rilis video
- 2003: The Best of Dewa 19 — DVD rilisan ulang album The Best Of Dewa 19 (1999), menampilkan 1 DVD Kelahiran & Perjalanan Dewa 19 serta 10 video klip, ditambah 1 CD audio dan 1 buku sejarah dan perjalanan Dewa 19
- 2005: Dewa Live in Japan - DVD konser yang direkam saat konser di Jepang
- 2007: Original Karaoke Republik Cinta — VCD album Republik Cinta, menampilkan 11 buah video klip.
Remove ads
Singel
Ringkasan
Perspektif
Video Musik
Tidak semua lagu yang memiliki video musik merupakan singel utama. Berikut merupakan seluruh video musik milik Dewa 19, baik yang dirilis sebagai singel maupun tidak.
|
|
Lagu lain
- 2002: "Juara Sejati" – Theme song resmi Piala Dunia 2002 di Indonesia, dimuat di album kompilasi Nu Rock. Instrumental musik lagu ini mengambil dari lagu "Interupsi" oleh Ahmad Band dari album Ideologi Sikap Otak. Pada tahun 2004, lagu ini masuk dalam album kompilasi Atas Nama Cinta II.
- 2003: "Selalu Terdepan" - Soundtrack promo Yamaha Indonesia Motor Manufacturing.
- 2006: "Warriors of Love" – Versi bahasa Inggris dari lagu "Laskar Cinta" (album Republik Cinta).
- 2007: "Semakin Di Depan" – Soundtrack promo Yamaha Indonesia Motor Manufacturing.
- 2021: "Bayang- Bayang" -feat. Virzha
- 2021: "Selatan Jakarta" - feat Virzha dan Mulan Jameela
- 2021: "Mahameru" (New Version) - Feat Virzha
- 2021: "Selimut Hati" (New Version) - Feat Virzha
- 2021: "Larut" (New Version) - Feat Virzha
- 2021: "Emotional Love Song" (New Version) - Feat Virzha
- 2021: "Dewi" - Feat Virzha
- 2021: "Bukan Cinta Manusia Biasa" (New Version) - Feat Virzha
- 2021: "Cintakan Membawamu Kembali (New Version) - Feat Pamungkas
- 2021: "Risalah Hati" (New Version) - Feat Yura Yunita
- 2021: "Kangen" (New Version) - Feat Yura Yunita
- 2021: "Kamulah Satu-Satunya (New Version) - Feat Maliq & D'Essentials
- 2021: "Aku Disini Untukmu (New Version) - Feat Maliq & D'Essentials
- 2021: "Aku Cinta Kau dan Dia (New Version) - Feat Maliq & D'Essentials
- 2021: "Separuh Nafas (New Version) - Feat Virzha
- 2021: "Roman Picisan" (New Version) - Feat Virzha
- 2021: "Pupus" (New Version) - Feat Virzha
- 2021: "Kirana" (New Version) - Feat Virzha
- 2021: "Cintakan Membawamu Kembali" (New Version) - Feat Virzha
- 2021: "Apa Kabar" (New Version) - Feat Vina Panduwinata
- 2021: "Swear" (New Version) - Feat Virzha
- 2021: "Satu Hati" (New Version) - Feat Virzha
- 2021: "Rein"
- 2021: "Kangen" (New Version) - Feat Virzha
- 2021: " Bunga" - Feat Virzha
- 2021: "Kita Sedang Tidak Bercinta Lagi" - Feat Virzha
- 2021: "Cemburu" (New Version) - Feat Virzha
- 2021: "Sudah" (New Version) - Feat Marcello Tahitoe
- 2021: "To The Bone" - feat. Jessica Bennett (versi cover dari lagu Pamungkas)
- 2021: "Kenangan Manis" - feat Virzha (versi cover dari lagu Pamungkas)
- 2022: "Juliette" - feat. Ello
- 2022: "Tangis Terakhir" - feat. Ari Lasso
- 2022: "Elang" (New Version) - feat Virzha
- 2023: "Love Is Blind" - feat. All Stars (versi Bahasa Inggris dari "Cinta Itu Buta" - MahaDEWA)
- 2023: "Satu" (New Version) - feat Ari Lasso
- 2023: "Selamat Pagi" (New Version) - feat Virzha
- 2023: "Cukup Siti Nurbaya" (New Version)- feat Virzha
- 2023: Arjuna - feat . Dino Jelusic
- 2023: Immortal Love Song - Feat . Dino Jelusic (versi Bahasa Inggris dari "Immortal Love Song - MahaDEWA)
- 2023: Rossana - Feat Jeff Scott Soto (Recycle Ulang dari lagu "Rossana" - TOTO
- 2023: Bohemian Rhapsody - Feat Jeff Scott Soto (Recycle ulang dari "Bohemian Rhapsody") - QUEEN
- 2024: Laki Laki Bukan Pengecut - feat Ello
- 2024: Roman Picisan (New Version) - Feat Virzha
- 2024: Selimut Hati (New Version) - Feat Virzha
- 2024: Pupus (New Version) - Feat Virzha
- 2024: Dewi (New Version) - Feat Virzha
- 2024: Sayap-Sayap Patah (New Version) - Feat Virzha
- 2024: Stone Cold Crazy (Recycle Ulang dari "Stone Cold Crazy" - Queen)
- 2024: Madu Tiga (New Version)
- 2024: Sedang Ingin Bercinta (New Version) - Feat Wika Salim
- 2024: Tak Ada Yang Sebanding Dirimu (New Version) - Feat Steve Lukather & Dave Koz
- 2024: Under Presurre - Feat Marcello Tahitoe
- 2025: Dua Sejoli (New Version) - Feat Virza
- 2025: Another One Bites The Dust (Recycle Ulang) - Feat Nuno Bettencourt & Gary Cherone
- 2025: Kosong (New Version) - Feat Virzha
Remove ads
Daur ulang
Ringkasan
Perspektif
Berikut adalah nama artis telah mendaur ulang/memopulerkan ulang lagu milik Dewa 19
- Titi DJ
- "Tak 'Kan Ada Cinta Yang Lain" – album Bahasa Kalbu (1999)
- Reza Artamevia
- "Cinta 'Kan Membawamu Kembali" – album Keabadian (2000)
- Denada
- "Kangen" – album Awal Baru (2000)
- Chrisye & Sophia Latjuba
- "Kangen" – album Dekade (2002)
- Ratu
- "Kita Tidak Sedang Bercinta Lagi" – album Bersama (2003)
- Inul Daratista
- "Separuh Nafas" (2003)
- Mike Mohede
- "Cinta 'Kan Membawamu Kembali" – album Mike (2006)
- Dewi Dewi
- "Roman Picisan", "Cukup Siti Nurbaya", "Separuh Nafas", "Elang", "Satu Hati", "Tak 'Kan Ada Cinta Yang Lain" dan "Kasidah Cinta" – album Recycle + (2007)
- The Rock
- "Kasidah Cinta" – album Master Mister Ahmad Dhani I (2007)
- MahaDewi
- "Pangeran Cinta", "Kosong", "Risalah Hati", "Cemburu", "Perempuan Paling Cantik di Negeriku Indonesia", "Kangen" dan "Bayang-Bayang" – album Dewi Cinta (2009)
- Cecilia Dwi Hapsari (Sisi 'Indonesian Idol')
- "Aku Milikmu" – album Romantis (2009)
- T.R.I.A.D
- "Juara Sejati" – album T.R.I.A.D (2010)
- MahaDewi
- "Cintailah Cinta" – album OST Lihat Boleh, Pegang Jangan (2010)
- T.R.I.A.D
- "Dua Sejoli", "Hidup Adalah Perjuangan" dan "Separuh Nafas", - album Istimewa (2011)
- Ari Lasso
- "Cinta Adalah Misteri" - album Yang Terbaik (2012)
- XO-IX
- "Cinta 'Kan Membawamu Kembali" - album Xtraordinary (2012)
- MahaDewa
- "Kirana", "Cukup Siti Nurbaya", "Roman Picisan", "Mistikus Cinta", "Elang" dan "Satu Hati" - album Past To Present (2013)
- Endank Soekamti
- "Tak 'Kan Ada Cinta Yang Lain" - album KOLABORASOE (2014)
- "Angin" dan "Mistikus Cinta" (2021)
- "Aku Cinta Kau dan Dia" (2021)
- Hanin Dhiya
- "Pupus" - album Cerita Hanin Dhiya (2018)
- "Roman Picisan" - feat. Ahmad Dhani (2021)
- Pee Wee Gaskins
- "Kangen" - EP Salute to 90's (2018)
- Afgan Syahreza, Isyana Sarasvati & Rendy Pandugo (AIR)
- "Lagu Cinta" - album AIR (2019)
- Pamungkas
- "Risalah Hati", "Cintakan Membawamu Kembali", "Pupus" (2021)
- Yura Yunita
- "Kangen" dan "Risalah Hati" (2021)
- Maliq & D'Essentials
- "Kamulah Satu-Satunya" dan "Aku Disini Untukmu" (2021)
- "Aku Cinta Kau dan Dia" (2021)
- NTRL
- "Pangeran Cinta", "Satu Hati" dan "Separuh Nafas" (2021)
- Donnie Sibarani
- "Aku Milikmu" – album Keajaiban CInta (2021)
- Burgerkill
- "Elang" dan "Satu Sisi" (2021)
Remove ads
Referensi
Pranala luar
Wikiwand - on
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Remove ads