1 Korintus 1
Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Remove ads
Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
1 Korintus 1 (atau I Korintus 1, disingkat 1Kor 1) adalah pasal pertama surat rasul Paulus yang pertama kepada jemaat di Korintus dalam Perjanjian Baru di Alkitab Kristen.[1] Pasal ini berisi nasihat untuk mengatasi perpecahan dalam jemaat dan perbandingan antara hikmat Allah dan hikmat manusia.[2] Dikarang oleh rasul Paulus dan Sostenes[3] di Efesus.[4]
1 Korintus 1 | |
---|---|
Kitab | Surat 1 Korintus |
Kategori | Surat-surat Paulus |
Bagian Alkitab Kristen | Perjanjian Baru |
Urutan dalam Kitab Kristen | 7 |
Terjemahan Baru (TB) membagi pasal ini:
Penyampaian salam pembuka surat ini dimulai dengan rujukan kepada para penerima, "yang tinggal di Korintus", "τῇ οὔσῃ ἐν Κορίνθῳ", yaitu kota di Yunani kuno yang terkenal, pada Tanah Genting Korintus (Isthmus of Corinth), sekitar 65 kilometer (40 mi) di sebelah barat Kota Athena.
Salam pembuka surat ini diakhiri dengan kata-kata: Kasih karunia dan damai sejahtera menyertai kamu.
Di ayat 10-13 tertulis bahwa Paulus menerima kabar tentang perpecahan dalam jemaat di Korintus, di mana mereka memisah-misahkan diri menurut berbagai golongan. Dengan demikian tujuan pertama surat ini adalah untuk menangani masalah ini, di mana Paulus mulai menulis dengan nasihat pada ayat 10.
Perpecahan karena para pemimpin dalam jemaat mulai berkembang; beberapa anggota gereja mulai lebih lekat kepada para pelayan Injil tertentu daripada seia sekata dengan Injil.[11]
Di ayat ini tertulis bahwa Paulus mendapatkan informasi dari keluarga Kloe.[11]
Jemaat di Korintus memisah-misahkan diri menurut berbagai golongan:
Paulus menyalahkan sikap ini, sambil mengingatkan mereka bahwa baik dia maupun orang lain tidak disalibkan demi mereka. Kesalahan yang sama terdapat dalam gereja masa kini. Beberapa orang percaya menjadi lebih lekat dengan seorang gembala atau penginjil daripada dengan Kristus dan Firman-Nya. Hal ini dapat menyebabkan mereka mengkhianati prinsip Kristen, bahkan dapat memecah-belah jemaat. Orang beriman harus selalu berhati-hati untuk memusatkan kasih dan kesetiaan kepada Allah dan Firman-Nya, bukan pada pelayan Injil atau siapapun juga.[11]
Ayat ini dikutip dari Alkitab Ibrani (Perjanjian Lama di Alkitab Kristen):
Paulus memakai kutipan ini sekali lagi dalam suratnya yang kedua kepada jemaat di Korintus:
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.
Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.