Loading AI tools
istri dari Muhammad Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Raihanah binti Zaid (bahasa Arab: ريحانة بنت زيد) adalah seorang wanita Yahudi dari suku Banu Nadhir, yang dianggap oleh beberapa umat muslim sebagai istri dari Nabi Muhammad.
Nama dalam bahasa asli | (ar) ريحانة بنت زيد |
---|---|
Biografi | |
Kelahiran | <abbr title="Presumably (en) ">p. 590 dekade Hijaz |
Kematian | 631 (Kalender Masehi Gregorius) (31/41 tahun) Madinah |
Tempat pemakaman | Jannatul Baqi Galat: Kedua parameter tahun harus terisi! |
Data pribadi | |
Agama | Yudaisme dan Islam |
Kegiatan | |
Pekerjaan | budak, Pergundikan |
Keluarga | |
Pasangan nikah | Muhammad (629 (Kalender Masehi Gregorius)–631 (Kalender Masehi Gregorius)) |
Raihanah berasal dari suku Yahudi, Bani Nadhir yang kemudian menjadi bagian dari Bani Quraizhah melalui pernikahan.[1][2] Nabi Muhammad pernah menyatakan niatan beliau untuk mengusir seluruh Yahudi dan Nasrani dari Jazirah Arab, dan tidak meninggalkan siapapun di dalamnya kecuali orang-orang Muslim.[3] Seusai perang Khandaq, Malaikat Jibril dengan kepalanya tertutup debu datang kepada sang Nabi, dan berkata: "Kau sudah meletakkan senjatamu! Demi Allah, aku belum meletakkan senjataku." Maka Nabi pun bertanya, "Kemana setelah ini?" Malaikat Jibril pun berkata "ke arah sini," dengan menunjuk ke arah pemukiman Bani Quraizhah.[4] Setelah berhasil mengalahkan suku tersebut, beliau memerintahkan agar tiap-tiap pria dari Bani Qurayzhah dieksekusi.[5] Sedangkan harta, serta perempuan-perempuan dan anak-anak mereka beliau bagi-bagikan kepada umat muslim, dan sebagian dari tawanan perempuan beliau kirimkan ke Najd untuk ditukar dengan kuda-kuda dan senjata.[6][7] Nabi Muhammad mengambil seperlima dari harta rampasan sebagaimana yang ditetapkan di dalam Al-Quran,[8] dan mengambil Raihanah untuk diri beliau.[7]
Nabi Muhammad pernah menawarkan kepada Raihanah supaya dirinya dinikahi oleh beliau dan mengenakan hijab. Namun Raihanah menolak dengan mengatakan, "Biarlah aku tetap di bawah kekuasaanmu, karena itu adalah lebih mudah untuk diriku dan untukmu." Maka Nabi pun meninggalkannya. Semenjak menjadi tawanan umat Islam, Raihanah telah menunjukkan kebenciannya terhadap Islam, dan tetap berpegang pada Yahudi / Judaisme. Ketika Nabi sedang bersama sahabat-sahabat beliau, beliau mendengar suara sendal tiba dari belakang, dan beliau berkata: "Ini pasti Thalaba bin Sa'ya yang datang membawakan berita baik kalau Raihanah telah memeluk islam." Dan benar apa kata beliau, yang mana itu membuat beliau begitu senang.[7]
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.
Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.