Pulau Weh
pulau di Kota Sabang, Aceh / From Wikipedia, the free encyclopedia
Pulau Weh (atau We) atau dikenal juga dengan Pulau Sabang adalah pulau vulkanik kecil yang terletak di barat laut Pulau Sumatra. Pulau ini pernah terhubung dengan Pulau Sumatra, namun kemudian terpisah oleh laut setelah meletusnya gunung berapi terakhir kali pada zaman Pleistosen. Pulau ini terletak di Laut Andaman. Kota terbesar di Pulau Weh, Sabang, adalah kota yang terletak paling barat di Indonesia.
Pulau Weh | |
---|---|
Titik tertinggi | |
Ketinggian | 617 m (2.024 ft)[1] |
Masuk dalam daftar | Spesial Ribu |
Koordinat | 5.82°N 95.28°E / 5.82; 95.28 |
Geografi | |
Geologi | |
Jenis gunung | Stratovolcano |
Letusan terakhir | Pleistosen |
Nama lokal: Pulo Wèh | |
---|---|
Geografi | |
Lokasi | Laut Andaman |
Kepulauan | Kepulauan Melayu |
Luas | 120.67[2] km2 |
Titik tertinggi | Mount Cot Kulam [3] (630 m) |
Pemerintahan | |
Negara | Indonesia |
Wilayah | Sumatra |
Provinsi | Aceh |
Kota | Kota Sabang |
Kependudukan | |
Penduduk | 32.191 jiwa (2010) |
Kepadatan | 264 jiwa/km2 |
Kelompok etnik | Aceh |
Pulau ini terkenal dengan ekosistemnya. Pemerintah Indonesia telah menetapkan wilayah sejauh 60 km² dari tepi pulau baik ke dalam maupun ke luar sebagai suaka alam. Hiu bermulut besar dapat ditemukan di pantai pulau ini. Selain itu, pulau ini merupakan satu-satunya habitat katak yang statusnya terancam, Bufo valhallae (genus Bufo). Terumbu karang di sekitar pulau diketahui sebagai habitat berbagai spesies ikan.