![cover image](https://wikiwandv2-19431.kxcdn.com/_next/image?url=https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/9/94/Crowds_in_front_of_Kabul_International_Airport.jpg/640px-Crowds_in_front_of_Kabul_International_Airport.jpg&w=640&q=50)
Kejatuhan Kabul (2021)
artikel daftar Wikimedia / From Wikipedia, the free encyclopedia
Kejatuhan Kabul, juga disebut pengepungan Kabul, menyerahnya Kabul, atau kejatuhan Afganistan,[15] adalah puncak dari serangan Taliban 2021 dalam perang di Afganistan yang masih berlangsung. Peristiwa ini terjadi pada 15 Agustus 2021, ketika pasukan Taliban memasuki ibu kota Afganistan, Kabul, beberapa jam setelah Presiden Afganistan Ashraf Ghani terbang meninggalkan negara itu. Langkah mereka bermula dengan serangan besar-besaran dari pinggiran kota dan pemadaman listrik di seluruh kota, kemudian berhenti saat perwakilan Taliban dan pejabat Afganistan yang tersisa melanjutkan perundingan, yang memulakan perebutan kekuasaan penuh oleh Taliban.[16][17][18]
Kejatuhan Kabul | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Bagian dari serangan Taliban 2021 dalam perang di Afganistan | |||||||
![]() Orang-orang mencoba memasuki Bandar Udara Internasional Kabul yang dihentikan oleh militan Taliban. | |||||||
| |||||||
Pihak terlibat | |||||||
![]() |
![]() dukungan non-militer : ![]() ![]() | ||||||
Tokoh dan pemimpin | |||||||
![]() ![]() |
![]() ![]() ![]() | ||||||
Pasukan | |||||||
Pasukan Taliban Kelompok militan lainnya |
Pasukan Keamanan Nasional Afganistan (ANSF) |
Sementara perundingan berlangsung dengan alot, Taliban meminta peralihan kekuasaan secara damai dan pemerintah telah menyatakan kesediaannya untuk menyerahkan Kabul secara damai kepada pemberontak.[19][20] Pemerintah meminta agar kekuasaan dialihkan ke pemerintahan transisi, sementara Taliban menyatakan bahwa mereka menginginkan pengalihan kekuasaan sepenuhnya.[21]