Jabalah bin Al-Ayham adalah raja terakhir dari Dinasti Ghassaniyah yang berkuasa di wilayah Syam. Ia menjadi muslim pada masa Kekhalifahan Rasyidin dalam kepemimpinan Umar bin Khattab dan menyatakan ketundukannya kepada khalifah. Dinasti Ghassaniyah yang dipimpinnya berakhir sebagai negara boneka Kerajaan Romawi. Setelah berakhirnya Pertempuran Yarmuk pada tahun 13 H, wilayah Syam di Hauran yang merupakan pusat pemerintahan Jabalah bin Al-Ayham menjadi bagian dari Kekhalifahan.[1]

Referensi

Wikiwand in your browser!

Seamless Wikipedia browsing. On steroids.

Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.

Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.