Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Kalimantan Utara
From Wikipedia, the free encyclopedia
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kalimantan Utara (disingkat DPRD Kalimantan Utara atau DPRD Kaltara) adalah lembaga perwakilan rakyat daerah yang berkedudukan sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah di Provinsi Kalimantan Utara, Indonesia. DPRD Kaltara beranggotakan 35 orang yang dipilih melalui pemilihan umum setiap lima tahun sekali. Pimpinan DPRD Kaltara terdiri dari 1 Ketua dan 2 Wakil Ketua yang berasal dari partai politik dengan jumlah kursi dan suara terbanyak. Anggota DPRD Kaltara yang sedang menjabat saat ini adalah hasil Pemilu 2019 yang dilantik pada 4 September 2019 oleh Ketua Pengadilan Tinggi Samarinda, Sutoyo, di Ruang Rapat DPRD Provinsi Kalimantan Utara. Komposisi anggota DPRD Kaltara periode 2019-2024 terdiri dari 12 partai politik dimana Partai Gerindra, PDI Perjuangan, dan Partai Hanura merupakan pemilik kursi terbanyak yaitu masing-masing 5 kursi.[1][2][3]
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Kalimantan Utara | |
---|---|
Periode 2019-2024 | |
Jenis | |
Jenis | |
Jangka waktu | 5 tahun |
Sejarah | |
Didirikan | 30 Desember 2014 |
Sesi baru dimulai | 4 September 2019 |
Pimpinan | |
Ketua | |
Wakil Ketua I | |
Wakil Ketua II | |
Komposisi | |
Anggota | 35 |
Partai & kursi | Pemerintah (28)
Oposisi (7) |
Pemilihan | |
Proporsional-Terbuka | |
Pemilihan pertama | 9 April 2014 |
Pemilihan terakhir | 17 April 2019 |
Pemilihan berikutnya | 14 Februari 2024 |
Tempat bersidang | |
Gedung DPRD Provinsi Kalimantan Utara Jalan Kolonel Sutadji No. 33 Kode Pos 77212 Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan Kalimantan Utara, Indonesia | |
Situs web | |
dprd | |