Berkas:Radyalaksana_The_Emblem_of_Surakarta_Kingdom.svg
From Wikipedia, the free encyclopedia
![Berkas:Radyalaksana The Emblem of Surakarta Kingdom.svg](http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/7/79/Radyalaksana_The_Emblem_of_Surakarta_Kingdom.svg/468px-Radyalaksana_The_Emblem_of_Surakarta_Kingdom.svg.png)
Ukuran pratayang PNG ini dari berkas SVG ini: 468 × 599 piksel Resolusi lainnya: 187 × 240 piksel | 375 × 480 piksel | 600 × 768 piksel | 800 × 1.024 piksel | 1.601 × 2.048 piksel | 544 × 696 piksel.
Ukuran asli (Berkas SVG, secara nominal 544 × 696 piksel, besar berkas: 665 KB)
Berkas ini berasal dari Wikimedia Commons dan mungkin digunakan oleh proyek-proyek lain. Deskripsi dari halaman deskripsinya ditunjukkan di bawah ini.
Ringkasan
DeskripsiRadyalaksana The Emblem of Surakarta Kingdom.svg |
English: Radyalaksana, the emblem of Kasunanan Surakarta Hadiningrat (Kingdom of Surakarta). The emblem was designed by King Pakubuwono X (reign 1893-1939) through his edict: "Kuncara ruming bangsa dumunung aneng luhuring budaya" which means: The fame and glory of a nation is placed upon the refinement of its culture". The emblem featuring Javanese crown as the crest and an elliptic shield with the image of the star, the shining sun, the moon, and the earth. The earth is drawn with nail upon it to symbolize Paku Buwono (The Nail of the Earth), which means the Javanese king as the center of Javanese universe. The shield is surrounded by flower and rice plants to symbolize cultural refinement, wealth of the kingdom and the wellfare of its people. The red and white ribbon tied the plants together, red and white color adopted after the Independence of Indonesia in 1945, originally the ribbon's color is white.
Bahasa Indonesia: Radyalaksana, lambang Kasunanan Surakarta Hadiningrat (Keraton Surakarta). Lambang ini dirancang oleh Sri Susuhunan Pakubuwono X (memerintah 1893-1939) melalui sabdanya: "Kuncara ruming bangsa dumunung aneng luhuring budaya" yang artinya: Kemahsyuran suatu bangsa terletak pada keluhuran budayanya". lambang ini menampilkan mahkota Raja Jawa sebagai puncak dari perisai berbentuk elips dengan gambar bintang, matahari bersinar, bulan sabit, dan bumi (bola dunia). Pada bola dunia tertancap sebatang paku yang melambangkan Paku Buwono (Paku Dunia), yang bermakna Ratu (Raja/Penguasa) Jawa sebagai pusat Semesta Jawa. Perisai ini diapit rangkaian tanaman bunga dan padi yang melambangkan keluhuran budaya, kekayaan negara, dan kemakmuran rakyatnya. Sehelai pita merah dan putih mengikat kedua rangkaian tanaman, warna ini digunakan sejak kemerdekaan Republik Indonesia pada tahun 1945, aslinya pita ini berwarna putih. |
||
Tanggal | |||
Sumber | Own work, redrawed based on the official emblem in Keraton Surakarta (Surakarta Palace) | ||
Pembuat | Gunawan Kartapranata | ||
Izin (Menggunakan kembali berkas ini) |
Saya, pemilik hak cipta dari karya ini, dengan ini menerbitkan berkas ini di bawah ketentuan berikut: ![]() ![]() ![]() Berkas on ipartandoan sian on Creative Commons Attribution-Share Alike 3.0 Unported partadoan.
Anda dapat memilih lisensi pilihan Anda. |
Captions
Add a one-line explanation of what this file represents
Items portrayed in this file
menggambarkan
some value
31 Desember 2010
Riwayat berkas
Klik pada tanggal/waktu untuk melihat berkas ini pada saat tersebut.
Tanggal/Waktu | Miniatur | Dimensi | Pengguna | Komentar | |
---|---|---|---|---|---|
terkini | 22 Januari 2011 17.23 | ![]() | 544 × 696 (665 KB) | Gunkarta | crop |
22 Januari 2011 17.21 | ![]() | 612 × 792 (664 KB) | Gunkarta | {{Information |Description={{en|1=Radyalaksana, the emblem of Kasunanan Surakarta Hadiningrat (Kingdom of Surakarta). The emblem was designed by King Pakubuwono X (reign 1893-1939) through his edict: "Kuncara ruming bangsa dumunung aneng luhuring budaya" |
Penggunaan berkas
24 halaman berikut menggunakan berkas ini:
- Daftar penguasa Jawa
- Kadipatèn Mangkunagaran
- Keraton Surakarta Hadiningrat
- Kesunanan Surakarta Hadiningrat
- Pakubuwana
- Pakubuwana II
- Pakubuwana III
- Pakubuwana IV
- Pakubuwana IX
- Pakubuwana V
- Pakubuwana VI
- Pakubuwana VII
- Pakubuwana VIII
- Pakubuwana X
- Pakubuwana XI
- Pakubuwana XII
- Pakubuwana XIII
- Perjanjian Jatisari
- Perjanjian Salatiga
- Samsi Sastrawidagda
- Wangsa Mataram
- Templat:Pakubuwana
- Portal:Surakarta/Gambar pilihan
- Portal:Surakarta/Gambar pilihan/30
Penggunaan berkas global
Wiki lain berikut menggunakan berkas ini:
- Penggunaan pada ar.wikipedia.org
- Penggunaan pada bew.wikipedia.org
- Penggunaan pada ca.wikipedia.org
- Penggunaan pada en.wikipedia.org
- Penggunaan pada es.wikipedia.org
- Penggunaan pada fi.wikipedia.org
- Penggunaan pada fr.wikipedia.org
- Penggunaan pada incubator.wikimedia.org
- Penggunaan pada it.wikipedia.org
- Penggunaan pada ja.wikipedia.org
- Penggunaan pada jv.wikipedia.org
- Penggunaan pada map-bms.wikipedia.org
- Penggunaan pada min.wikipedia.org
- Penggunaan pada ml.wikipedia.org
- Penggunaan pada ms.wikipedia.org
- Penggunaan pada nl.wikipedia.org
- Penggunaan pada pt.wikipedia.org
- Penggunaan pada ru.wikipedia.org
Lihat lebih banyak penggunaan global dari berkas ini.