Loading AI tools
pemeran perempuan asal Indonesia Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Virliana Yuniar (lahir 1 September 1981 ) adalah pemeran dan model Indonesia.
Artikel ini mungkin termasuk rintisan permanen. Artikel dapat dikatakan layak, tetapi sumbernya terbatas. |
Vira Yuniar | |
---|---|
Lahir | Virliana Yuniar 1 September 1981 Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Indonesia |
Pekerjaan | |
Tahun aktif | 1995—sekarang |
Suami/istri | |
Anak | 2 |
Vira lahir dengan nama Virliana Yuniar pada 1 September 1981 di Tanjungpinang, Kepulauan Riau.[1] Ia menikah dengan Teuku Ryan pada tanggal 6 Maret 2004. Mereka dikaruniai dua orang anak, yaitu Cut Sjalinni Ryan pada 14 Desember 2004 dan Teuku Prayaa Alcany Ryan pada 20 Januari 2006.[2][3] Pada awal Juli 2009, ia resmi mengajukan cerainya terhadap sang suami, Teuku Ryan melalui Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Sidang pertama yang dijadwalkan pada 6 Juli 2009, terpaksa harus diundur karena meninggalnya ayah Teuku Ryan.
Namun, pada tahun 2011 pasangan ini memutuskan untuk rujuk kembali.
Vira mengawali kariernya dengan mengikuti pemilihan covergirl Majalah Aneka Yess! tahun 1995. Saat itu Vira baru duduk di bangku SMP dan masih berusia 14 tahun dan berhasil menjadi juara I. Setelah itu Vira yang berdarah Minang ini hijrah dari Batam ke Jakarta. Debut aktingnya adalah sinetron Abad 21 bersama Lulu Tobing yang saat itu juga memulai debutnya.
Meski sejak kecil telah berkecimpung di dunia keartisan, Vira tetap melanjutkan pendidikannya. Bahkan di penghujung tahun 2005, Vira resmi menyandang gelar sarjana dari London School dengan mengambil jurusan Public Relations. Padahal saat itu Vira tengah mengandung 8 bulan.[4]
Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
1996—1997 | Abad 21 | Mitha | |
1998—1999 | Air Mata Ibu | ||
1999—2000 | Hanya Kamu | Risa | |
2001 | Tiga Orang Perempuan | Gading | |
2002 | Metropolis 1 | Fera | |
2003—2005 | Si Yoyo | Viola | |
2005 | Cinta Memang Gila | Mirna | |
2007 | Candy | Amel | |
2009 | Perempuan Teraniaya | ||
Anak Si Pitung | |||
2010 | Di Mana Melani? | Arini Wirayuda | |
2011—2012 | Binar Bening Berlian | Fahira | |
2012 | Separuh Aku | Marny | |
2013 | TV Movie | Episode: "Dua Wanita Cantik" | |
2013—2014 | Anak-Anak Manusia | Anita | |
2013 | Surat Kecil untuk Tuhan the Series | Dewi | |
2014 | Ayah Mengapa Aku Berbeda | ||
TV Movie | Episode : "Tentang Anak Kita" | ||
2015 | Episode: "7 Hari Cinta" | ||
2016 | Episode: "Sejengkal Tanah Sorga" | ||
2017 | Episode: "Anak-Anak Merah Putih" | ||
Dua Wanita Cantik | Kirana | ||
2018—2019 | Cinta Suci | Sandra | |
2019 | Cinta Anak Muda | Fatimah | |
2021 | Badai Pasti Berlalu | Monic Renaz | |
2022 | Buku Harian Seorang Istri | Saras | |
2023—2024 | Di Antara Dua Cinta | Lestari |
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.
Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.