Loading AI tools
artikel daftar Wikimedia Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Surat Paulus kepada Jemaat di Kolose adalah salah satu kitab dalam Alkitab Kristen bagian Perjanjian Baru yang merupakan surat dari rasul Paulus kepada jemaat di kota Kolose, yaitu sebuah kota di Asia Kecil, sebelah timur kota Efesus.[1][2][3][4]
|
||||
Surat ini diyakini ditulis pada musim panas (antara bulan Juni-September) tahun 58 M.[5] Pendapat lain memberi perkiraan tahun 57-59,[6] atau tahun 56-58.[7]
Pada dasarnya bukan Paulus yang mendirikan jemaat di Kolose ini.[2][3][4] Akan tetapi, ia mengutus pekerja-pekerja dari Efesus, ibu kota provinsi Roma di Asia Kecil pada waktu itu, salah satunya yaitu epafras.[2][3][4] Oleh sebab itu, ia merasa bertanggung jawab juga atas jemaat di Kolose itu.[2][3][4] Informasi yang didapat oleh Paulus berasal dari Epafras.[2][3][4] Epafras melaporkan kepada Paulus bahwa di dalam jemaat itu ada guru-guru yang mengajar ajaran-ajaran yang salah.[2][3][4] Guru-guru itu menekankan bahwa untuk mengenal Tuhan dan diselamatkan dengan sempurna, orang harus menyembah "roh-roh yang menguasai dan memerintah semesta alam ini".[2][3][4] Selain itu, kata guru-guru itu kepada jemaat di Kolose agar setiap orang harus pula taat menjalankan peraturan-peraturan sunat, pantangan dan lain sebagainya.[2][3][4]
Paulus mendengar hal itu pun tidak tinggal diam.[2][3][4] Dia merasa bertanggung jawab terhadap jemaat di Kolose tersebut.[2][3][4] Surat Paulus Kepada Jemaat di Kolose ini pun ditulis untuk mengemukakan ajaran Kristen yang benar dan menentang ajaran-ajaran salah yang diajarkan oleh guru-guru palsu itu.[2][3][4] Inti dari sari surat ini ialah bahwa Yesus Kristus sanggup memberi keselamatan yang sempurna dan bahwa ajaran-ajaran yang lainnya itu hanya menjauhkan orang dari Kristus.[2][3][4] Paulus juga menekankan bahwa melalui Kristuslah, Tuhan menciptakan dunia ini, dan melalui Kristus pula Tuhan menyelamatkannya.[2][3][4] Harapan dunia untuk diselamatkan hanyalah melalui bersatu dengan Kristus.[2][3][4]
Setelah itu, Paulus menguraikan pula hubungan antara ajaran yang agung itu dengan kehidupan orang Kristen.[2][3][4] Tikhikus adalah orang yang membawa surat ini ke Kolose untuk Paulus.[2][3][4] Dia ditemani oleh Onesimus, hamba yang disuruh oleh Paulus untuk kembali kepada tuannya, yaitu Filemon, yang juga merupakan seorang anggota jemaat di Kolose.[2][3][4]
Berikut adalah garis-garis besar dari Kitab Kolose:[8][9]
1. Pembukaan Surat (1:1-2)
2. Perkenalan Paulus dan Tujuannya
3. Permohonan kepada Orang Kristen agar Dewasa (2:6-4:6)
4. Penutup Surat (4:7-18)
Surat Paulus untuk jemaat Kolose menggambarkan secara keseluruhan pemahaman teologi untuk menolong pembacanya menemukan manusia yang asli dan kematangan spiritual yang seesuai dengan keinginan Tuhan untuk umat-Nya.[8] Tuhan itu memberikan penghakiman yang adil dan bijaksana.[8] Dia mengutus Anak-Nya untuk mencapai pendamaian.[8] Yesus yang menangani dosa manusia dengan mati di kayu salib agar kehidupan yang diberikan kepada umat-Nya.[8] Hidup umat yang benar yang diungkapkan melalui hidup yang benar.[8] Hal ini ditunjukkan melalui ungkapan iman percaya mereka dan dengan dibaptis di dalam Yesus Kristus.[8] Paulus di dalam suratnya ini pada intinya hendak menyuarakan pemahamannya akan beberapa tema teologi terbesar.[8]
Adanya makna yang ditujukan kepada gereja.[8] Roh Kudus dan gereja terletak jejak-jejak yang dapat membantu pemahaman tentang bagaimana membawa pesan teks kuno ke dalam situasi sekarang ini.[8] Paulus bermaksud agar suratnya dibaca di dalam gereja (4:16).[8] Hal ini pula mengingatkan gereja bahwa gereja tidak dapat memahami surat-surat Paulus tersebut secara murni.[8] Setiap orang Kristen yang dewasa bertanggung jawab terhadap iman percayanya.[8] Tetapi kebenaran Kristen tetap menjadi milik bersama.[8]
Paulus menulis surat ini untuk memastikan jemaat di kolose adalah warga Kerajaan Allah.[8] Tidak ada keraguan atas pernyataan ini menjadi bukti iman kepada Kristus.[8] Manurut Paulus, gereja adalah tubuh Kristus dan memiliki tugas untuk bersaksi bagi dunia tentang Kerajaan Allah.[8]
Surat Paulus kepada Jemaat di Kolose | ||
Didahului oleh: Surat Filipi |
Perjanjian Baru Alkitab |
Diteruskan oleh: Surat 1 Tesalonika |
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.
Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.