Rachmawati Soekarnoputri

tokoh politik dan pengacara Indonesia (1950–2021) Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas

Rachmawati Soekarnoputri

Dr. (H.C.) Hj. Diah Pramana Rachmawati Soekarnoputri, S.H., M.H. (27 September 1950  3 Juli 2021 ) adalah pengacara dan politikus Indonesia sebagai pendiri, sekaligus Ketua Pembina Yayasan Pendidikan Bung Karno. Keaktifannya dalam dunia politik terakhir ketika tergabung dalam Partai Gerakan Indonesia Raya (Partai Gerindra). Ia dikenal sebagai seorang pendiri Partai Pelopor pada 2002.[1] Rachmawati merupakan anak ketiga Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno dari pernikahannya dengan Fatmawati.[2]

Fakta Singkat Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Bidang Politik, Presiden ...
Rachmawati Soekarnoputri
Thumb
Rachmawati, 2009
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Bidang Politik
Masa jabatan
10 April 2007 (2007-04-10)  20 Oktober 2009 (2009-10-20)
PresidenSusilo Bambang Yudhoyono
Ketua
Sebelum
Pendahulu
Tidak ada, jabatan baru
Pengganti
Ryaas Rasyid
Sebelum
Ketua Umum Partai Pelopor ke-1
Masa jabatan
29 Agustus 2002 (2002-08-29)  10 April 2007 (2007-4-10)
Sekretaris JenderalEko Suryo Santjojo
Sebelum
Pendahulu
Tidak ada, jabatan baru
Pengganti
Eko Suryo Santjojo
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir
Diah Pramana Rachmawati Soekarnoputri

27 September 1950
Jakarta, Jawa Barat, Indonesia
Meninggal3 Juli 2021(2021-07-03) (umur 70)
Jakarta, Indonesia
Sebab kematianCOVID-19
MakamTaman Pemakaman Umum Karet Bivak
KebangsaanIndonesia
Partai politik
Suami/istri
Martomo Pariatman Marzuki
(m. 1969; c. 1973)

Dicky Suprapto (1975-?; bercerai)
Benny Sumarno
(m. 1995; meninggal 2018)
AnakPernikahan dengan Martomo Pariatman Marzuki:
Hendra Rahtomo (1972)
Pernikahan dengan Dicky Suprapto:
Muhammad Marhaendra Putra (1978)
Muhammad Mahardhika Putra (1981)
Orang tua
PendidikanUniversitas Indonesia (tidak selesai, 1969)
AlmamaterUniversitas Bung Karno
Pekerjaan
Sunting kotak info L B
Tutup

Setelah jatuhnya Soeharto, Rachmawati mulai memasuki dunia politik pada pertengahan tahun 2001, ketika mendeklarasikan Forum Nasional yang menjadi cikal bakal terbentuknya Partai Persatuan Bangsa Indonesia. Bahkan, pada Pemilu Presiden 2004, ia dicalonkan oleh partai tersebut meskipun bukan sebagai pendiri. Pada 8 April 2015, ia termasuk dalam kepengurusan Partai Gerindra sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Ideologi.[3] Sebelum akhir hayatnya, ia dikukuhkan oleh Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto untuk menjadi Wakil Ketua Dewan Pembina pada 7 September 2020.[4]

Kehidupan pribadi

Ringkasan
Perspektif
Thumb
Soekarno dan keluarganya pada tahun 1952. Searah jarum jam dari tengah: Soekarno, Sukmawati, Fatmawati, Guruh, Megawati, Guntur, dan Rachmawati.
Thumb
Upacara pernikahan Rachmawati dengan dr. Tommy Marzuki, 1970.

Rachmawati memulai pendidikannya di Sekolah Dasar Perguruan Cikini, kemudian melanjutkan sekolah menengah di Sekolah Menengah Pertama Perguruan Cikini dan Sekolah Menengah Atas Santa Ursula, Jakarta. Ia menempuh pendidikan tinggi di Fakultas Hukum Universitas Indonesia.[5] Akibat tekanan politik masa Orde Baru, ia terpaksa tidak menyelesaikan kuliahnya. Pada tahun 2002, Rachmawati kembali berkuliah S1 di Fakultas Hukum Universitas Bung Karno dan lulus meraih gelar Sarjana Hukum. Lalu, ia berkuliah S2 tahun 2017 dan meraih gelar Magister Hukum di kampus yang sama di tahun 2020.

Rachmawati telah menikah dengan tiga suami.[6] Pada tahun 1969, ia melangsungkan akad nikah dengan Martomo Pariatman Marzuki atau Tommy Marzuki. Saat itu, Soekarno menjadi tahanan politik di masa pemerintahan Orde Baru.[7][8][9] Namun, hubungan pernikahannya tidak berlangsung lama. Pada 8 Oktober 1973, mereka bercerai di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Rachmawati menikah kembali pada 1975 dengan seorang aktor film, Dicky Suprapto. Dari pernikahannya, mereka dikaruniai dua orang anak bernama Muhammad Marhaendra Putra dan Muhammad Mahardhika Putra. Bercerai dengan Dicky, dia menikah kembali pada tahun 1995 dengan Benny Sumarno. Benny meninggal pada 2 April 2018 dan dimakamkan di Taman Pemakaman Umum Karet Bivak.[10]

Penghargaan

Akademik

Kematian

Sebulan sebelum meninggal dunia, tepatnya 17 Juni 2021, Rachmawati sempat menziarahi Makam Soekarno di Blitar, Jawa Timur. Penziarahan ini dilakukan dengan upacara kemiliteran dan berbeda dari sebelumnya.[12] Pada tanggal 3 Juli 2021 pukul 06.15 WIB, ia dinyatakan meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto, Jakarta Pusat disebabkan COVID-19 yang telah dideritanya sejak 26 Juni 2021.[13] Ia dimakamkan di samping pusara ibundanya, Fatmawati di Taman Pemakaman Umum Karet Bivak.[14]

Galeri foto

Referensi

Pranala luar

Loading related searches...

Wikiwand - on

Seamless Wikipedia browsing. On steroids.