Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif
Pertolongan pertama pada kecelakaan
Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Remove ads
Pertolongan Pertama atau biasa disingkat PP, adalah pemberian pertolongan segera kepada penderita sakit/cedera/kecelakaan yang membutuhkan penanganan medis dasar. Pertolongan pertama "PP" merupakan pengembangan dari P3K "Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan".
Kotak P3K
Ringkasan
Perspektif

Kotak P3K atau PP adalah kotak yang berisi obat-obatan dan peralatan yang menunjang kegiatan pertolongan pertama yang berisi antara lain perban, mitela, obat merah, gunting ekspos, dll. Sebuah kotak P3K terdiri dari tas yang kuat dan tahan lama atau kotak plastik transparan. Kotak ini umumnya dikenali dengan tanda silang putih di atas latar belakang hijau. Sebuah kotak P3K tidak harus dibeli dalam keadaan siap pakai. Keuntungan dari kotak P3K siap pakai adalah bahwa kotak ini memiliki kompartemen yang tertata rapi dan tata letak yang sudah dikenal.
Isi

Tidak ada kesepakatan universal mengenai daftar isi kotak P3K. Badan Kesehatan dan Keselamatan Kerja Inggris (UK Health and Safety Executive) menekankan bahwa isi kotak P3K di tempat kerja akan bervariasi tergantung pada jenis kegiatan kerja yang dilakukan.[1] Sebagai contoh isi yang mungkin terdapat dalam sebuah kotak, standar Standar Inggris BS 8599 Kotak P3K untuk Tempat Kerja[2] mencantumkan item-item berikut:
- Leaflet informasi
- Pembalut steril ukuran sedang
- Pembalut steril ukuran besar
- Perban
- Pembalut segitiga
- Peniti
- Plester perekat
- Tisu basah steril
- Plester microporous
- Sarung tangan nitril
- Pelindung wajah
- Selimut aluminium (foil blanket)
- Pembalut luka bakar
- Gunting pemotong pakaian
- Perban elastis
- Pembalut jari
- Krim antiseptik
- Gunting
- Pinset
- Kapas
Remove ads
Alat Pelindung Diri
Sebagai pelaku pertolongan pertama, seseorang sangat mungkin terpapar jasad renik maupun cairan tubuh korban, yang berpotensi menularkan penyakit. Prinsip utama dalam menangani darah dan cairan tubuh penderita adalah menganggap semua darah dan cairan tubuh sebagai media penularan penyakit.
Beberapa penyakit yang dapat menular melalui cara ini antara lain Hepatitis, TBC, dan HIV/AIDS. Selain itu, alat pelindung diri (APD) juga berfungsi untuk mencegah penolong mengalami cedera saat menjalankan tugasnya.[3]
Beberapa alat pelindung diri antara lain:[3]
- Sarung tangan lateks
- Kacamata pelindung
- Baju pelindung
- Masker penolong
- Masker resusitasi
- Helm
Remove ads
Pranala luar
Wikiwand - on
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Remove ads