Remove ads
tinjauan umum pandemi koronavirus 2019–2020 di Mongolia pada 2020 Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Pandemi COVID-19 di Mongolia merupakan bagian dari pandemi penyakit koronavirus 2019 (COVID-19) yang sedang berlangsung di seluruh dunia. Penyakit ini disebabkan oleh koronavirus sindrom pernapasan akut berat 2 (SARS-CoV-2). Kasus positif COVID-19 di Mongolia pertama kali dideteksi pada 10 Maret 2020, saat seorang pria berkewarganegaraan Prancis yang melakukan perjalanan dari Moskow ke Dornogovi pada 10 Maret 2020.[2]
Artikel ini mendokumentasikan suatu pandemi terkini. Informasi mengenai hal itu dapat berubah dengan cepat jika informasi lebih lanjut tersedia; laporan berita dan sumber-sumber primer lainnya mungkin tidak bisa diandalkan. Pembaruan terakhir untuk artikel ini mungkin tidak mencerminkan informasi terkini mengenai pandemi ini untuk semua bidang. |
Penyakit | COVID-19 |
---|---|
Galur virus | SARS-CoV-2 |
Lokasi | Mongolia |
Kasus pertama | Dornogovi |
Tanggal kemunculan | 10 Maret 2020 (4 tahun, 7 bulan dan 29 hari) |
Asal | Wuhan, Hubei, Tiongkok |
Kasus terkonfirmasi | 310[1] |
Kasus sembuh | 298[1] |
Kematian | 0[1] |
Situs web resmi | |
https://covid19.mohs.mn/ |
Pada 12 Januari 2020, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengonfirmasi bahwa virus korona baru adalah penyebab penyakit pernapasan pada sekelompok orang di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Tiongkok, yang dilaporkan ke WHO pada 31 Desember 2019.[3]
Tingkat fatalitas kasus untuk COVID-19 telah jauh lebih rendah dari SARS tahun 2003, tetapi penularan penyakitnya telah secara signifikan lebih besar, dengan total korban tewas yang signifikan.[4]
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.
Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.