Orang Albania

Orang Albania (bahasa Albania: Shqiptarët) adalah kelompok etnik dari Albania dan wilayah sekitarnya atau penduduk Republik Albania tanpa memandang etnis.^[27] Etnis Albania menuturkan bahasa Albania dan sebagian besar tinggal di Albania dan Kosovo. Diaspora Albania juga dapat ditemui di sejumlah negara lainnya.

Orang Albania
Shqiptarët

Galeri gambar Skanderbeg Bunda Teresa Ismail Qemali Ali Pasha Muhammad Ali Pasha Carl Ritter von Ghega Fan S. Noli Ismail Kadare Ibrahim Rugova Eliza Dushku Lorik Cana Ferid Murad Abdyl Frashëri Gjergj Fishta Joseph DioGuardi Francesco Crispi Kara DioGuardi Naim Frashëri Paus Klemens XI Zog dari Albania
Jumlah populasi
Sekitar 8-8,5 juta
Daerah dengan populasi signifikan
Albania 2.312.356[1]  Kosovo[a] 1.690.000[2]
Makedonia	509.083[3]
Yunani	274.390-600.000[4][5]
Montenegro	30.439[6]
Kroasia	17.513 (Sensus 2011)[7]
Rumania	10.000[8]
Serbia	5.809 (memboikot)1, diperkirakan 60.000[9]
Italia	1.300.000: 482.6272 + 800.000 orang Albania Arbëreshë lokal.[10],[11]
Jerman	300.000[12]
Swiss	200.000[13][14]
Belanda	60.000
Swedia	60.000
Britania Raya	30.000[15]
Austria	28.212[16]
Prancis	20.000
Norwegia	10.000
Denmark	8.000[17]
Finlandia	7.804[18]
Belgia	5.600–30.000[19][20]
Ukraina	5.000[21]
Turki	500.000-1.300.0003[22]
Mesir	20.000
Amerika Serikat	193.813[23]
Kanada	22.395[24]
Australia	11.315[25]
Bahasa
Albania
Agama
Muslim Sunni, Bektashi Kekristenan: Katolik Roma, Ortodoks Albania, Protestan Ireligius
1 Sebagian besar memboikot sensus[26] 2 Perkiraan ini hanya menunjukkan jumlah penduduk Albania di Italia dan tidak termasuk imigran Albania dari Kosovo, dari negara Balkan lain, imigran ilegal, dan Albania Arbëreshë lokal. 3 Orang Albania tidak diakui sebagai minoritas di Turki. Namun, diperkirakan 500.000 orang mengaku sebagai orang Albania. Jika digabung dengan mereka yang punya darah Albania dan yang telah terturkinisasi, diperkirakan terdapat 1.300.000, dan sebagian besar di antara mereka tidak dapat berbicara bahasa Albania.

Sejarah

Menurut penelitian antropologi genetik, orang Albania memiliki nenek moyang yang sama dengan bangsa Eropa lainnya.^[28]