Remove ads
kota di Jepang Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Nanporo (南幌町 , Nanporo-chō) adalah sebuah kota yang bertempat di Subprefektur Sorachi, Hokkaido, Jepang. Kota ini merupakan kota penyangga dari wilayah Sapporo.
Nanporo
南幌町 | |
---|---|
Koordinat: 43°4′N 141°39′E | |
Negara | Jepang |
Wilayah | Hokkaidō |
Prefektur | Hokkaido (Subprefektur Sorachi) |
Distrik | Sorachi |
Pemerintahan | |
• Walikota | Sadaji Ōsaki |
Luas | |
• Total | 81,49 km2 (31,46 sq mi) |
Populasi (30 September 2016) | |
• Total | 7,816 |
• Kepadatan | 95,9/km2 (248/sq mi) |
Zona waktu | UTC+09:00 (JST) |
Alamat balai kota | 3-2-1 Sakaemachi, Nanporo-chō, Sorachi-gun, Hokkaidō 069-0292 |
Lambang | |
• Pohon | Japanese Yew (Taxus cuspidata) |
• Bunga | Rhododendron |
Situs web | www |
Per September 2016, kota ini memiliki estimasi jumlah penduduk sebesar 7.886, dan kepadatan penduduk sebesar 96 orang per km². Kota ini memiliki luas wilayah sebesar 81,49 km². Sebelumnya, wilayah ini merupakan daerah yang mengalami penurunan jumlah penduduk dalam waktu yang cukup lama. Kemudian pada dekade 90-an, kota ini menjadi kota penyangga bagi kota Sapporo dan populasi kota ini pun naik dari 5.000 menjadi 9.000 orang.
Kota ini berlokasi di bagian selatan dari Subprefektur Sorachi. Wilayah kota ini memiliki topografi berupa tanah datar yang dikelilingi oleh sungai, seperti Sungai Chitose yang mengalir di bagian barat dan Sungai Yubari yang mengalir di bagian utara dari kota ini.
Nama kota ini berasal dari kata "Poromoi" yang berarti "tempat dimana sungai meliuk dan mengalir dengan tenang" dalam bahasa Ainu. Hal ini merujuk pada lekukan dari Sungai Ishikari. Pada mulanya nama tempat ini adalah "Horomui" dalam huruf kanji Jepang. Namun nama ini berubah menjadi "Nanporo" ketika wilayah ini menjadi kotapraja dikarenakan untuk menghindari kesamaan karena adanya tempat dengan nama yang sama, yang berada di Kota Iwamizawa.
Nanporo berbatasan dengan empat munisipalitas di Prefektur Hokkaido, yang membentang di wilayah Subprefektur Sorachi dan Ishikari :
Pada Juli 2003, Kota ini bersama dengan Kota Yuni, Kuriyama, Ebetsu, dan Kitahiroshima mengadakan pertemuan untuk membahas mengenai penyatuan dari kelima wilayah ini, dengan rencana menamakan wilayah baru ini sebagai "Higashisapporo" berdasarkan dari hasil pengumpulan partisipasi masyarakat. Pada tanggal 11 Mei 2004, rencana ini pun sudah siap untuk ditandatangani. Namun, dikarenakan Kota Naganuma tidak berpatisipasi dalam perencanaan ini, kota ini akan menjadi daerah enklave dari wilayah yang direncanakan, sehingga referendum yang diadakan dikota ini pada tahun yang sama menghasilkan putusan berupa menolak proposal dari penggabungan wilayah yang direncanakan sebelumnya. Pada tahun 2005, rencana inipun dibatalkan.
Kemudian pada tahun 2008, kota ini berrsama dengan Kota Kuriyama dan Yuni kembali membuat badan peninjauan yang bertujuan untuk menyelidiki upaya-upaya dalam proses penggabungan dari wilayah kota-kota ini.[1]
Sejak 2016, kota ini tidak memiliki akses kereta api. Penduduk kota ini dapat menggunakan bus untuk mencapai terminal kereta yang ada di Sapporo, Stasiun Ebetsu, Stasiun Kitahiroshima, dll.
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.
Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.