Loading AI tools
grup vokal pria asal indonesia Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
M.E Voices atau yang ia dikenal dengan M.E dan eMbung Eleh merupakan grup vokal pria asal Indonesia yang dibentuk pada tahun 1991 ini berawal terdiri dari Didan Fitrasakti, Irvan Natadiningrat (1994 - 1999), Fery Martawidjaja, Denny Saba, dan Widi Cipto Utomo. Sepanjang kariernya, M.E telah merilis sebanyak dua album dan dua singel non album.[1][2]
M.E Voices | |
---|---|
Informasi latar belakang | |
Nama lain | M.E eMbung Eleh |
Asal | Bandung, Indonesia |
Genre | |
Tahun aktif | 1991–1999 2009–Sekarang |
Label |
|
Artis terkait | Denny Didan 9 Seasons Saba |
Anggota | Denny Saba Fery Martawidjaja Widi Cipto Utomo Didan Fitrasakti |
Mantan anggota | Irvan Natadiningrat |
M.E dibentuk tahun 1991. Boyband asal Bandung ini beranggotakan Denny Saba, Didan Fitrasakti, Irvan Natadiningrat, Fery Martawidjaja, dan Widi Cipto Utomo ini berawal ikut festival dua kali. Pada dekade 90-an, di Bandung. Kemudian mereka ikut lagi untuk kedua kalinya, Festival Vokal Grup Priangan 1990 dan 1991. Dua kali ikut, dua kali menjadi juara. Setelah juara, mereka sempat menjadi vokalis tamu DKSB pimpinan Harry Roesli untuk tampil di event Jak Jazz 1991.[1]
Setelah dua kali menjuarai festival dan tampil sebagai vokalis tamu DKSB, ME kemudian direkrut menjadi host singers Kuis Lacak Dunia di TVRI. Dari kuis yang dipandu Rano Karno dan Tantowi Yahya inilah pintu rekaman terbuka. Music Director Kuis Lacak Dunia adalah Purwa Tjaraka.[1]
Tahun 1997, mereka muncul dengan dua singlenya yang diproduseri Purwa Tjaraka, yaitu Ada Satu dan Kasih Putih ciptaan Trie Utami dari Album debut pertama mereka, yang berjudul M.E.[1] Boyband ini semakin terkenal pada tahun 1998 ketika merilis album kedua, yang berjudul Terbuka dengan memuat singel Inikah Cinta.[1]
Beberapa waktu kemudian, mereka membubarkan diri pada tahun 1999. Masing-masing anggotanya membentuk boyband sendiri. Denny dan Didan membentuk duo yang dinamakan Denny Didan dengan lagu unggulan Adakah Dia dan Hanya Dirimu. Sisanya, yaitu Irvan, Ferry, Widi, dan ditambah satu orang lagi Ricky Satwika membentuk sebuah boyband dengan nama Nine Seasons dengan lagu unggulannya oo..oo..oo... Tak lama kemudian, baik duo Denny-Didan aka Denny Didan dan 9 Seasons sama-sama bubar.[butuh rujukan]
Setelah 10 tahun mereka bubar, M.E kembali reuni dengan formasi berempat pada tahun 2009 diawali dengan mereka tampil disebuah acara Anugerah Musik Indonesia 2009.[1] Mulai darisitu mereka lebih banyak dengan kegiatan manggung mereka berbagai acara tetapi tidak seaktif dulu ketika masa kejayaan mereka di era 90an hingga 2000an, bahkan pasca bubarnya mereka pada tahun 1999, masih aktif baik Denny Didan maupun 9 Seasons (Irvan, Widi, dan Fery).[2]
Kemudian pada tahun 2018 mereka merilis singel, yang berjudul Sumpah Mati. Salah satu singel kembali berkarya mereka selama 19 tahun tidak mengeluarkan karya baru semenjak mereka bubar di tahun 1999 sekaligus setelah 9 tahunnya mereka kembali berkarya pasca bubarnya mereka ditahun 1999.[3] Pada tahun 2019, M.E kembali merilis singel yang berjudul Sepenuh Hatiku.[4]
No | Nama Lahir | Nama | Lahir | Asal | Aktif | Jenis kelamin | Genre | Jenis vokal | Posisi |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Widi Cipto Utomo | Widi Cipto Utomo | Jakarta,23 Januari 1971 | Jakarta | 1991-1999, 2009-sekarang | Pria | Tenor | Pemimpin, Vokalis Utama (Lead Vocalist), Penari Utama (Sub Dancer) | |
2 | Daniel Adriano Saba | Denny Saba | Bandung, 21 September 1971 | Bandung | 1991-1999, 2009-sekarang | Pria | Tenor | Vokalis Utama (Lead Vocalist), Rapper Utama (Sub Rapper), Penari Utama (Sub Dancer) | |
3 | Fery Iskandar Martawidjaja | Fery Martawidjaja | Bandung, 27 Oktober 1972 | Bandung | 1991-1999, 2009-sekarang | Pria | Tenor Sopran | Vokalis Utama (Main Vocalist), Penari Utama (Sub Dancer) | |
4 | Didan Fitrasakti | Didan Fitrasakti | Bandung, 1 Oktober 1975 | Bandung | 1994-1999, 2009-sekarang | Pria | Tenor | Visual, Vokalis Utama (Main Vocalist, Lead Vocalist), Rapper Utama (Lead Rapper), Penari Utama (Lead Dancer) |
Tahun | Judul | Album | Penulis lirik | Produser | Musisi pendukung | Label |
---|---|---|---|---|---|---|
2018 | Sumpah Mati | Singel non-album | Didan Fitrasakti | Yerry Meirian |
|
Orlando Studio |
2019 | Sepenuh Hatiku | Ali Sugiri |
| |||
2022 | Inikah Cinta | Daniel Adriano Saba | Kenny Gabriel | Musik Proaktif | ||
Tahun | Judul | Album |
---|---|---|
2023 | Boyband (Smash menampilkan M.E Voices) | Singel non-album |
Tahun | Penghargaan | Kategori | Nomine | Hasil | Rujukan |
---|---|---|---|---|---|
2019 | Dahsyatnya Awards 2019 | Lagu 90-an Terdahsyat | "Inikah Cinta" | Nominasi | [5] |
Anugerah Musik Indonesia | Karya Produksi Grup Vokal Terbaik | "Sumpah Mati" | Nominasi | [6] | |
2020 | Anugerah Musik Indonesia | "Sepenuh Hatiku" | Nominasi | [7] | |
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.
Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.