Remove ads
Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Imam Az-Zuhri atau Ibnu Syihab (51-124 H/ 671-741 M) nama lengkapnya Abu Bakar Muhammad bin Muslim bin Ubaidullah bin Abdullah bin Syihab bin Abdullah bin al-Harith bin Zuhrah[1] adalah salah satu ulama ahli hadits terbesar yang juga termasuk shighar at-tabi’in (tabi’in junior). Ia adalah orang pertama yang membukukan ilmu hadis atas perintah Khalifah Umar bin Abdul-Aziz.[2] Imam Az-Zuhri dikenal pula sebagai ulama ahli tafsir dan ahli fikih. [3]
Imam az-Zuhri | |
---|---|
Nama | Abu Bakar Muhammad |
Nasab | bin Muslim bin Ubaidullah bin Abdullah bin Shihab bin Abdullah bin al-Harith bin Zuhrah[1] |
Nisbah | Az-Zuhri |
Zaman | Abad kedua Hijriah |
Wilayah aktif | Syam |
Firkah | Sunni |
Minat utama | Hadis, Tafsir, Fikih |
Mempengaruhi
| |
Keluarga | 'Abdullah bin Muslim bin 'Ubaidullah (saudara)[1] |
Imam Az-Zuhri lahir di Syam (Suriah) pada masa pemerintahan Dinasti Abbasiyah. Ia lahir dari keluarga kaya yang dermawan. Bahkan ia tak pernah menghitung harta kekayaannya yang dibelanjakan untuk urusan agama, kemajuan umat, dan ilmu pengetahuan. [3]
Ia banyak mengambil ilmu dari para tabi’in senior seperti kepada Sayyidut Tabi’in Said bin al-Musayyib, Ia mengatakan, “Lututku selalu menempel pada lutut Said bin al-Musayyib selama delapan tahun.”, juga kepada Urwah bin az-Zubair, Al-Qasim bin Muhammad, dan yang lainnya. Sedangkan beberapa muridnya yang ternama seperti: Imam Malik bin Anas “Imam Daril Hijrah”, Al-Laits, Sufyanain, dan lainnya.
Imam az-Zuhri dikenal sebagai seorang yang kaya lagi dermawan dan memiliki kedudukan yang tinggi di dalam Dinasti Bani Abbasiyah. Ia dikaruniai kecerdasan dan kekuatan hafalan,
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.
Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.