Happy Asmara
penyanyi-penulis lagu dan pemeran perempuan asal Indonesia (lahir 1999) Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Heppy Rismanda Hendranata (lahir 10 Juli 1999), dikenal secara profesional sebagai Happy Asmara adalah seorang penyanyi-penulis lagu dan pengusaha berkebangsaan Indonesia. Membasiskan diri dalam musik Jawa, namanya mendapatkan perhatian publik lebih luas pasca perilisan singel kedua produksinya sendiri bertajuk "Tak Ikhlasno" yang mendapatkan popularitas besar di wilayah Jawa, secara spesifik Jawa Timur.[3][4][5] Pada tahun yang sama, ia merilis singel daur ulang bertajuk "Dalan Liyane" yang juga mendapatkan popularitas besar dan setidaknya telah menjadi perubahan dalam kariernya. Dalam budaya populer, "Tak Ikhlasno" dan "Dalan Liyane" dianggap sebagai awal dari pengakuan besarnya.[6][7]
Happy Asmara | |
---|---|
![]() Happy pada 2019 | |
Lahir | Heppy Rismanda Hendranata 10 Juli 1999 Kediri, Jawa Timur, Indonesia |
Nama lain | |
Almamater | Universitas Terbuka |
Pekerjaan | |
Agen |
|
Tinggi | 164 cm (5 ft 5 in)[2] |
Suami/istri | |
Karier musik | |
Genre | |
Instrumen | |
Tahun aktif | 2013—sekarang |
Label |
|
Artis terkait | |
Tanda tangan | |
![]() | |
![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Kehidupan awal dan pendidikan

Happy lahir di Kecamatan Ringinrejo, Kediri dia merupakan anak sulung dari empat bersaudara dari ayah berdarah Jawa-Manado Hendro Siswantoro dan ibu berdarah Jawa Dwi Yuslianti.[8][9] Happy mempunyai tiga orang adik; yang tertua adalah Riang Cahya Fortuna dan yang termuda adalah Alexio Bertrand Alvaro, sedangkan adik keduanya adalah seorang pengidap autis dan telah meninggal dunia akibat penyakit tetanus. Nama belakang Happy merupakan nama patronimik pemberian orang tuanya yang diadaptasi dari depan nama ayahnya.[10][11]
Happy telah menamatkan pendidikan sekolah menengah pertamanya dari SMP Negeri 2 Kras, kemudian dia melanjutkan dan telah menyelesaikan pendidikan sekolah menengah atasnya dari SMA Negeri 1 Kandat di Kabupaten Kediri, Jawa Timur.[12][13][14] Happy sempat menempuh pendidikan tinggi dengan mengambil studi di Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) untuk gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) dari Universitas Terbuka (UPBJJ-UT) di Kota Kediri, tetapi karena kesibukan karier, kini ia memilih berhenti dan telah berstatus nonaktif di kampus tersebut.[15][16][17][18]
Karier
Ringkasan
Perspektif

2009, 2013–2016: Awal karier
Pada 2009, ketika Happy di usia antara 8 hingga 10 tahun, ia mengawali kariernya dengan terpilih sebagai salah satu model untuk sebuah majalah anak-anak lokal di Jawa Timur.[19][20][21] Seiring dengan berjalannya waktu, bakat Happy dalam bidang tarik suara mulai terlihat, ia telah melatih vokalnya sejak duduk di bangku sekolah menengah pertama.[9][21][22] Happy mengawali karier bernyanyinya dengan tampil dari panggung ke panggung, mulai dari gelaran festival lokal, mengisi acara pernikahan, hingga tampil sebagai sinden dalam gelaran wayang kulit.[20][23]
Pada 2013, Happy mulai menandatangani kontrak dengan sebuah perusahaan rekaman lokal dan beberapa tahun setelahnya ia mulai tergabung dalam beberapa orkes dangdut sekaligus di Jawa Timur.[24][25][26] Happy merilis singel debutnya pada 1 Januari 2014 dengan lagu rekaman langsung bertajuk "Sayang 4".[23][27] Sepanjang kariernya, Happy pernah bekerja sebagai seorang vokalis grup musik indie di Kediri, pada saat yang sama ia juga menjadi seorang penyanyi rocker dengan menonjolkan gaya punk.[28][29][30]
Sebagai seorang penyanyi pendatang baru saat itu, Happy telah banyak mendapatkan tawaran pekerjaan bernyanyi untuk mengisi berbagai acara, ia mengatakan bayaran pertamanya sebesar 50 ribu rupiah.[31][32][33][34][35] Pada 2016, Happy mengumumkan klub penggemar resmi yang didirikan pada tanggal 10 Juli—bertepatan dengan ulang tahunnya yang ke-17 dengan dinamai "PASHATI" atau yang merupakan singkatan dari "Pasukan Happy Asmara Sejati".[36][37]
2016–2017: Audisi Dangdut Academy 4 Surabaya

Saat masih menjadi seorang pelajar sekolah menengah atas di 2016, Happy didukung oleh orangtuanya untuk mengikuti audisi pencarian bakat menyanyi dangdut populer D'Academy musim keempat di Gedung BK3S Jawa Timur di Surabaya, audisi tersebut digelar pada 7 November 2016 dan ditayangkan tertunda oleh Indosiar pada 18 Januari 2017. Pada babak penilaian audisi, Happy menyanyikan beberapa penggal lirik dari lagu "Sayang" yang dipopulerkan oleh Via Vallen–Nassar Sungkar, Dewi Persik, dan Iis Dahlia menjadi panel juri utama penilai penampilannya.[20][23][38] Di akhir audisi, Happy berhasil mendapatkan Golden ticket yang diberikan langsung oleh Dewi Persik selaku panel juri utama. Setelah babak audisi selesai, Happy dianggap telah mengundurkan diri dan juga dinyatakan gagal untuk melaju ke babak selanjutnya, itu terjadi dikarenakan ia tidak mengangkat telepon dari pihak penyelenggara yang mengabarkan dirinya terpilih untuk berkompetisi di Jakarta karena khawatir adanya penipuan.[20][23][38]
Babak | Tanggal | Lagu & penyanyi asli | Hasil | Catatan |
---|---|---|---|---|
Audisi Surabaya | 7 November 2016 | "Sayang" – Via Vallen | Golden Ticket (dari Dewi Persik) | Tidak lanjut |
2019–2021: Awal kesuksesan, "Tak Ikhlasno", "Dalan Liyane", dan debut akting
Pada tahun 2019, Happy mulai meraih kepopuleran besar pasca perilisan singel hit pertamanya yang berjudul "Tak Ikhlasno", singel tersebut merupakan karya sekaligus produksi keduanya setelah lagu "Salah" yang dirilis sebagai singel beberapa bulan sebelum perilisan "Tak Ikhlasno".[39] Pada tahun yang sama, Happy kembali merilis singel "Dalan Liyane" produksi dari label rekaman lokal asal Banyuwangi, Aneka Safari. Lagu tersebut merupakan ciptaan dari Hendra Kumbara, musisi asal Semarang, Jawa Tengah. Hendra yang selaku penulis lagu juga merilis singel dari lagu ciptaannya tersebut pada tahun yang sama, Happy telah mendapatkan izin mendaur ulang lagu tersebut. Perilisan "Dalan Liyane" telah berhasil membuat perhatian luas dari publik, banyak pujian diberikan untuknya, dengan waktu kurang dari satu hari video musiknya pernah berada di posisi teratas trending untuk saluran YouTube di Indonesia.[40][41][42]
Awal kesuksesan Happy di kurun tahun 2019 hingga 2020 telah dianggap sebagai tahun emas dan kesuksesan untuk musik pop koplo dan pop Jawa di Indonesia, gaya musik dan lagu-lagu dari Didi Kempot dianggap sebagai kiblat utama. Antara tahun 2019 dan 2020, muncul beberapa musisi yang masa popularitas mereka hampir bersamaan dengan masa popularitas Happy. Dengan lagu "Tak Ikhlasno"-nya, Happy bersama Denny Caknan dengan "Kartonyono Medot Janji", Ilux.id dengan "Mundur Alon-alon", Hendra Kumbara dengan "Dalan Liyane", Ndarboy Genk dengan "Balungan Kere", dan grup Guyon Waton dengan "Korban Janji" telah dianggap sebagai pelopor musik pop koplo era modern paling sukses.
Happy memulai debut aktingnya pada tahun 2019 dengan membintangi film pendek-parodi bertajuk KKN di Desa Penari (Ballet) dengan peran Widya yang diadaptasi dari novel KKN di Desa Penari karya SimpleMan.[43][44] Film tersebut merupakan produksi perdana Happy dengan mendirikan rumah produksi HA Pictures–singkatan dari Happy Asmara Pictures. Film KKN di Desa Penari (Ballet) hanya ditayangkan terbatas di saluran YouTube dan diunggah melalui sosial media Facebook, namun setelah satu tahun perilisan film tersebut dihapus serentak tanpa alasan yang jelas.[43][44] Pada 2021, Happy kembali memproduksi sekaligus membintangi serial web bergenre komedi bertajuk Srintil Mencari Cinta, ia didapuk sebagai penulis, produser sekaligus pemeran utama.[45][46] Sebelum memutuskan untuk memproduksi film dan sedikit bekerja untuk seni peran, Happy sudah terlebih dulu diapresiasi karena kepiawaiannya dalam berakting dalam video musik di beberapa singelnya.[45][46]
2022–sekarang: Debut album Bikin Happy, "Saatnya Indonesia", dan penampilan internasional pertama

Pada tanggal 4 Maret 2022, Happy merilis album studio perdananya yang berjudul Bikin Happy.[47][48][49] Album berbentuk compact-disc (CD) tersebut berisi sepuluh trek, yang berisi lima singel dari lagu ciptaannya sendiri. Dalam pembuatan album tersebut, Happy bersama perusahaan rekaman HP Music turut bekerjasama dengan Jagonya Musik & Sport Indonesia dan KFC Indonesia selaku distributor resmi dan bidang pemasaran.[50][51] Dalam proses pemilihan trek album, Happy dibantu oleh ayahnya selaku manajemen. Lagu yang dipilih untuk mengisi trek album adalah singel sukses Happy berdasarkan popularitas dan jumlah penayangan klip video di laman video berbagi, YouTube. Lagu-lagu tersebut terbagi atas singel orisinal dan singel daur ulang.[52][53] Pada acara Album Launching untuk albumnya, beberapa pihak yang khususnya KFC Indonesia mengklaim bahwa album tersebut telah terjual lebih dari 300 kopi selama 3 hari sebelum peluncuran resmi pada 4 Maret 2022, artinya album fisik ini telah dipasarkan di beberapa gerai KFC di Indonesia sejak 1 Maret 2022.[50][51]
Pada Desember 2022, Happy dipercaya Moonton Indonesia untuk membawakan lagu tema dari Kejuaraan Dunia M4 Mobile Legends Bang Bang berjudul "Saatnya Indonesia".[54][55] Lagu tersebut disajikan dengan menonjolkan genre musik dangdut yang sangat populer di Indonesia, pemilihan genre dangdut tersebut digunakan sebagai bentuk pengenalan terhadap musik Indonesia di dunia internasional, yang mana Indonesia ditunjuk menjadi tuan rumah kejuaraan untuk pertama kalinya.[54][55][56] Lagu "Saatnya Indonesia" telah dirilis sebagai singel secara eksklusif yang hanya bisa diakses di Resso dan TikTok sebagai bentuk kolaborasi antara Moonton dan ByteDance—perusahaan induk dari dua layanan tersebut. Namun, pada 28 Desember singel tersebut juga dirilis di Spotify dengan dilesensikan oleh TikTok Pte. Ltd.[54][56]
Pada tanggal 10 Mei 2023, Happy membuat penampilan internasional pertamanya dengan terpilih sebagai daftar penampil pada acara upacara makan malam penyambutan dari rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN ke-62 yang diselenggarakan untuk pertama kalinya di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.[57][58][59] Happy menjadi satu-satunya penampil dangdut dalam acara tersebut.[60][61] Dalam penampilan pertamanya, Happy secara solo membawakan lagu "Candu Asmara" yang merupakan ciptaan dari Guruh Soekarno Putra, lagu tersebut ditampilkan dengan instrumen dangdut koplo.[59][61] Dalam penampilan keduanya, Happy bersama seluruh daftar penampil termasuk; Andmesh, Gamaliél Audrey Cantika, RAN, dan Maysha Jhuan membuat penampilan penutup dengan lagu daerah Nusa Tenggara Timur, "Gemu Fa Mi Re" atau "Maumere".[59]
Keartisan dan bakat seni
Ringkasan
Perspektif

Gaya musik dan kepenulisan lagu
Happy mengaku jika dirinya sangat menyukai lagu bergenre pop. Sebelum debut di musik Jawa, Happy pernah bernyanyi pop untuk beberapa tahun, ia banyak membuat penampilan dengan membawakan lagu-lagu hit dari beberapa grup musik pop populer di Indonesia, seperti; Armada, D'Masiv, Kangen Band, D'Bagindas, Noah, hingga Kotak.[1][5][6] Pada tahun 2010an, melihat kepopuleran besar musik dangdut koplo (secara spesifik jaranan dangdut) di sebagian besar wilayah Jawa Timur, Happy memutuskan untuk mengubah jalur genre bernyanyinya—membuat pengaruh besar terhadap gaya musiknya saat ini.[1][62] Seiring berjalannya waktu, Happy mulai menyederhanakan genre musiknya yang semula jaranan dangdut menjadi pop Jawa dan pop koplo, dengan seiiring kembalinya popularitas dua genre tersebut akibat pengaruh dari lagu-lagu Didi Kempot.[63][64][65]
Happy mulai menulis lagunya sendiri saat usianya mulai menginjak 19 tahun, lagu bertajuk "Salah" merupakan lagu karya perdananya.[5][66][67] Selama ini, Happy menggunakan nama samaran Happy Rism yang diadaptasi dari dua nama pertamanya untuk digunakan dalam seluruh kredit kepenulisan lagunya.[5][6][67] Kebanyakan lagu-lagu tersebut berlirik bahasa Jawa dan ditulis oleh Happy sendiri, tetapi terdapat juga beberapa lagu yang liriknya ditulis bersama rekan kepenulisan lagunya, seperti; Desti Arindi dalam lagu "Ojo Geton" dan "Kebal Kelaran", Bayu G2B dalam lagu "Iri Bilang Boss", dan Vicky Prasetyo dalam lagu "Wes Tatas" dan "Kembang Wangi".[5][6][66] Lagu-lagu yang ditulis Happy didominasi oleh lirik yang bercerita tentang kisah kehidupan percintaan yang diakuinya sering berpusat pada kehidupan pribadinya sendiri.[68][69][70]
Popularitas di YouTube
Pilihannya untuk menyanyi dangdut membuat Happy semakin populer dan dikenal banyak orang. Setiap merilis singel dari label ke label, video musiknya selalu meraih jumlah tayangan yang besar bahkan selalu trending di YouTube, khususnya dalam kurun waktu tahun 2019 hingga tahun 2020.[71] Tidak jarang video musik beberapa singelnya dapat berada di posisi 10 teratas bahkan sampai 3 teratas, salah satu video musik yang pernah berada di posisi teratas adalah "Dalan Liyane", atas pencapaiannya tersebut tidak jarang orang menjulukinya sebagai Queen of Trending pada masa itu.[71][72]
Pengaruh
Happy mengaku terinspirasi dari Didi Kempot sebagai referensinya dalam bernyanyi maupun dalam hal membawakan lagu,[73] dia mengatakan bahwasanya sangat senang membawakan ulang lagu-lagu dari Didi karena sesuai dengan karakter suara miliknya, Happy juga mengaku bahwa sebelum wafat Didi pernah mengatakan bahwa sangat menyukai dan memuji karakter suara yang Happy miliki.[74] Beberapa lagu Didi Kempot yang pernah Happy dibawakan adalah; "Ninggal Tatu", "Tatu", "Tulung", "Ora Biso Mulih", dan lain sebagainya, bahkan mereka pernah berkolaborasi dengan merilis singel duet "Ati Dudu Wesi" karya penyanyi-penulis lagu Gendru Nugraha.[75][76]
Singel "Ati Dudu Wesi" merupakan projek kolaborasi perdana antara Happy dan Didi Kempot dari SKI Record, anak perusahaan Falcon Music.[77][78] Lagu ini direkam pada awal tahun 2020 dan singelnya mulai dirilis terbatas paska wafatnya Didi Kempot pada 5 Mei 2020, bersamaan dengan "Kapusan Janji" yang merupakan singel kolaborasi antara Didi Kempot dan Yuni Shara. Kedua singel tersebut kemudian menjadi dua trek lagu dalam album penghormatan Album Terakhir Didi Kempot yang telah dirilis secara terbatas.[79][80] Atas kejadian tersebut, nama Happy semakin populer di kalangan industri musik Indonesia.[75][76][77]
Nama panggung
Pasca debut perdananya sebagai penyanyi dangdut, Happy memilih nama panggung dari dua nama pertama di nama lengkapnya, Happy Rismanda. Beberapa tahun setelahnya, Happy mengganti nama panggungnya yang sebelumnya bernama Happy Rismanda menjadi Happy Asmara. Dirinya merasa Rismanda cukup sulit diucapkan dan kurang familiar, akhirnya nama Rismanda diubah menjadi Asmara. Perubahan nama panggung tersebut dipilih dari dua opsi yang direkomendasikan oleh penata rias sapaan 'Kak Tigor' yang meriasnya waktu itu. Menurut Happy, nama Asmara dapat memudahkan orang untuk mengenalinya.[1]
Julukan The Queen of Ambyar dan The Queen of Broken Heart

Mengaku terinsipirasi dari Didi Kempot, namun bukan hanya lagu dari Didi saja yang sering Happy bawakan, dia juga sering membawakan ulang lagu-lagu berkisahkan patah hati, putus cinta dan lagu bernuansa sedih lainnya, bahkan hingga saat ini dia masih turut berkontribusi dengan menciptakan lagu yang berkisahkan patah hati, salah satunya adalah "Tak Ikhlasno" yang merupakan salah satu lagu karya suksesnya.[5][6] Sebagian besar lagu-lagu tersebut diciptakan dengan aransemen instrumen khas musik pop Jawa gabungan koplo. Karena konsistensinya membawakan lagu-lagu patah hati hingga saat ini, banyak orang yang menjulukinya sebagai The Queen of Ambyar atau The Queen of Broken Heart.[68][69][70][81][82][83]
Diskografi
Ringkasan
Perspektif
Album
Judul | Detail album |
---|---|
Album solo | |
Samudra Record Live |
|
Pingin Sayang |
|
Happy Asmara Terbaik |
|
Bikin Happy |
|
DANGDUT TERBAIK HAPPY ASMARA |
|
Album kompilasi | |
Dangdut Super Hero (dengan Mahesa, Vita Alvia) |
|
Spesial Melancolis (dengan Mahesa, Vita Alvia) |
|
New Arista Bintang Nusantara Vol.2 (dengan Adi Gaclex, Dewi Ayunda, Nella Kharisma, Vita KDI) |
|
Goyang Asyik (dengan Jihan Audy, Nella Kharisma) |
|
The Best OM KLASIKA Vol.1 (dengan Ananda Sen, Nella Kharisma) |
|
The Best OM KLASIKA Vol.2 (dengan Maya Natasya, Nella Kharisma) |
|
Vita Happy (dengan Vita Alvia) |
|
Pop Nusantara[b] |
|
Pakeliran (Live)[c] (dengan Denny Caknan) |
|
Singel
Berikut adalah singel orisinal Happy yang dirilis melalui produksinya sendiri.
Judul | Tahun | Posisi tertinggi | Album |
---|---|---|---|
IDN Songs | |||
"Salah" | 2019 | — | singel non-album |
"Tak Ikhlasno" | — | Bikin Happy | |
"Balik Kanan Wae" | — | singel non-album | |
"Ojo Geton" | — | ||
"Kebal Kelaran" | 2020 | — | |
"Sampun Lilo" | — | ||
"Bahagiamu" | — | ||
"Iri Bilang Boss" | — | ||
"Wes Tatas" | — | Pop Nusantara dan Bikin Happy | |
"Purik" | — | singel non-album | |
"Ojo Dadi Pecundang" | 2021 | — | |
"Tak Warahi Carane" | — | ||
"Siji Wektu" | — | Bikin Happy | |
"Cukup" | 2022 | — | singel non-album |
"Tukangku Sayang" | — | ||
"Tanpo Aku" | — | ||
"Suwun Lorone" | 2023 | — | |
"Kembang Wangi" | — | ||
"Shopee Maszeh" | — | ||
"Apik" | — | ||
"STM (Sampek Tekane Mati)" (menampilkan Delva Irawan) | 2024 | – | |
Kolaborasi
Judul | Tahun | Bersama | Album |
---|---|---|---|
"Bisane Mung Nyawang" | 2020 | Eny Sagita | singel non-album |
"Sotya" | |||
"Ra Bakal Keganti" | Dwi Putra | ||
"Ati Dudu Wesi" | Didi Kempot | Album Terakhir Didi Kempot | |
"Getun Mburi" | Denny Caknan | singel non-album | |
"Dungo" | Cak Percil | ||
"Pepujaning Ati" | Staso Prasetyo | ||
"Bertepuk Sebelah Tangan" | Gamma1 | ||
"Aku Sing Berjuang Kowe Sing Disayang" | Pakle, RPH, Ndarboy Genk, dan Pendhoza | ||
"Ojo Di Getuni" | Mahesa Ofki | ||
"Cemburu" | Lenk | ||
"Diungkit-ungkit" | 2021 | Vichi Mahardica | |
"Satru" | Denny Caknan | ||
"Hayu Gasken Ah" | Putih Abu-Abu | ||
"Ini Rindu" | 2022 | DEWA 19 | |
"Tepung Kanji 2" | James AP | ||
"Aku Happy" | 2023 | Vicky Prasetyo dan Dodit Mulyanto |
Filmografi
Film
Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
2025 | Ambyar Mak Byar | Bethari |
Film pendek
Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
2019 | KKN di Desa Penari (Ballet) | Widya | Produser dan penulis cerita |
Serial web
Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
2021 | Srintil Mencari Cinta | Srintil | Produser |
Penulis cerita | |||
2025 | Cidro Asmoro ![]() |
Musim 2 |
![]() |
Menandakan film yang belum dirilis untuk saat ini |
Acara televisi
Sebagai pengisi acara
Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
2020 | The Next Didi Kempot | Pembawa acara | |
Juri tamu | |||
2021 | Sahurnya Pesbukers | Sinden | |
Bintang Pantura (musim 6) | Mentor | ||
Juri | |||
Juragan 11 | Pengisi acara | ||
2022 | Dahsyatnya 2022 | Pembawa acara | |
Festival Ramadhan | Juri | ||
Fantastic Duo Indonesia | Panelis | ||
Via & Chevra Ever After Pengajian | Pembawa acara | ||
Dahsyatnya Launching Preman Pensiun 6 | |||
I Love RCTI 33 Bandung | |||
Kilau Konser Farel Prayoga | |||
Dahsyatnya HUT TNI AL | |||
The Singing Bee Indonesia | Penyanyi | ||
2023 | Dahsyat Weekend Sore | Pembawa acara | |
D'Koplo | Juri | ||
Dahsyat 15timewa | Pembawa acara | ||
Ramadan Itu Berkah | Pembawa acara tamu | ||
Kontes Ambyar Indonesia | Juri | ||
Dahsyatnya Awards 2023 | Pembawa acara | ||
D'Academy Asia | Komentator tamu | Musim keenam | |
2024 | D'Academy | Juri | Musim keenam |
Sebagai bintang tamu
- D'Goyang (MNCTV, 2019)
- Ini Talkshow (NET., 2020)
- Dangdut Never Dies (MNCTV, 2020)
- Brownis (TransTV, 2020)
- Call Me Mell (iNews, 2020)
- Liga Dangdut Indonesia 2020 (Indosiar, 2020)
- Rumah Seleb (MNCTV, 2020)
- Malam Malam (NET., 2020)
- Okay Bos (Trans7, 2020)
- Canda Wayang (MNCTV, 2020)
- Santuy Malam (TransTV, 2020)
- Opera Van Java (Trans7, 2020)
- Pagi-Pagi Ambyar (TransTV, 2020, 2021, 2023)
- The Sultan (SCTV, 2020)
- Dahsyatnya 2020 (RCTI, 2020)
- Mabar Yuk! (NET., 2020)
- Kopi Viral (TransTV, 2020, 2021)
- Tukul Arwana One Man Show (Indosiar, 2020)
- Rumpi (No Secret) (TransTV, 2020)
- Ngobras (Ngobrol Santai) (Seru! Channel, 2020)
- E-Talkshow (TVOne, 2020)
- The Next Influencer (ANTV, 2021)
- Tonight Show (NET., 2021)
- I Can See Your Voice Indonesia 2021 (MNCTV, 2021)
- Asal (Asli atau Palsu) (GTV, 2021)
- Pesbukers New Normal (ANTV, 2021)
- Ramadhan In The Kost (NET., 2021)
- Voice of Ramadan 2021 (GTV, 2021)
- Rising Star Indonesia Dangdut 2021 (MNCTV, 2021)
- Liga Dangdut Indonesia 2021 (Indosiar, 2021)
- NET. On Top (NET., 2021)
- Semangat Bhayangkara (Indosiar, 2021)
- ADA Show (Trans7, 2021)
- Dahsyatnya 2021 (RCTI, 2021)
- Konser Menuju Puncak LIDA 2021 (Indosiar, 2021)
- Road to Kilau Raya Bandung (MNCTV, 2021)
- Ambyar Awards 2021 (MNCTV, 2021)
- Amazing 19 (GTV, 2021)
- Malam Puncak Kilau Raya MNCTV 30 (MNCTV, 2021)
- Konser Nominasi Indonesian Dangdut Awards 2021 (Indosiar, 2021)
- RT 5 (NET., 2021)
- MNC Group 32 Anniversary Celebration (RCTI, 2021)
- Masak Asik (NET., 2021)
- Indonesian Dangdut Awards 2021 (Indosiar, 2021)
- Road to Kilau Raya Jogetin Ambyar (MNCTV, 2021)
- Tokopedia Waktu Indonesia Belanja TV Show Spesial Promo Akhir Tahun (SCTV, 2021)
- Semarak Indosiar 2021 Pulau Sulawesi (Indosiar, 2021)
- Lapor Pak! (Trans7, 2021, 2022, 2024)
- Star on Stage: Konser Sang Legenda (ANTV, 2021)
- Wonde2ful 7ourney (Indosiar, 2022)
- Amazing Concert Kangen Dewa 19 (GTV, 2022)
- TikTok Awards Indonesia 2021 (RCTI, 2022)
- Road to Kilau Raya Bollywood Dance Night (MNCTV, 2022)
- SCTV Music Awards 2022 (SCTV, 2022)
- Indonesia Bangkit (ANTV, 2022)
- Ini Sahur Lagi (NET., 2022)
- Syair Ramadan 2022 (GTV, 2022)
- Studio Dangdut (Usee Prime, 2022)
- Obsesi Awards 2022 (GTV, 2022)
- Kopi Pas Tenan (antv, 2022)
- Telkomsel Awards 2022 (SCTV, 2022)
- Karnaval SCTV 32 Cimahi (SCTV, 2022)
- Musikal 60 Tahun TVRI: Terus Merawat Negeri (TVRI, 2022)
- Ambyar Awards 2022 (MNCTV, 2022)
- Karnaval SCTV 32 Pekalongan (SCTV, 2022)
- Road to Kilau Raya 2022 Joget in Blitar (MNCTV, 2022)
- Infotainment Awards 2022 (SCTV, 2022)
- Video Content Creator Awards 2022 (GTV, 2022)
- Koplo Superstar 2022 (antv, 2022)
- Rumah Idaman (antv, 2022)
- Amazing 20 (GTV, 2022)
- Malam Puncak Kilau Raya MNCTV 31 (MNCTV, 2022)
- Indonesian Dangdut Awards 2022 (Indosiar, 2022)
- Shopee 11.11 Big Sale (Indosiar, 2022)
- Ketawa Itu Berkah (Trans TV, 2022)
- Road to Kilau Raya 2022 Pesta Akhir Tahun (MNCTV, 2022)
- I Love RCTI: Story of Love (RCTI, 2023)
- Pestaria Yogyakarta: Indosiar Tresna Yogya (Indosiar, 2023)
- Baperan (RCTI, 2023)
- ANTV 30 Tahun: Spekta 3 Dekade (antv, 2023)
- Family 100 (MNCTV, 2023)
- GTV Love Solo Konser Berseri (GTV, 2023)
- Ramadan Itu Berkah (Trans TV, 2023)
- For Your Pagi (Trans7, 2023)
- Pas Buka FM (Trans7, 2023, 2024)
- Sahur Lebih Segerr (Trans7, 2023, 2024)
- Dream Box Indonesia (Trans TV, 2023, 2024)
- Obsesi Awards 2023 (GTV, 2023)
- Bercanda tapi Santai (Trans7, 2023)
- Ambyar Awards 2023 (MNCTV, 2023)
- Take Me Out Indonesia (MNCTV, 2023)
- Road to Kilau Raya 2023 Irama Gen Rhoma (MNCTV, 2023)
- Video Content Creator Awards 2023 (GTV, 2023)
- GTV Love Music: Hepi Bareng Ungu (GTV, 2023)
- Telkomsel Awards 2023 (RCTI, Trans7, dan Usee Prime, 2023)
- Road to Kilau Raya 2023 Kendal (MNCTV, 2023)
- Malam Puncak SCTV 33 Xtraordinary (SCTV, 2023)
- Road to Kilau Raya 2023: Jogetin Madiun (MNCTV, 2023)
- Amazing 21 (GTV, 2023)
- Malam Puncak Kilau Raya MNCTV 32 (MNCTV, 2023)
- Konser Kick Off Pesta Bola Dunia 2023 (SCTV, 2023)
- Shopee 11.11 Big Sale bersama JKT48 (RCTI, MNCTV, GTV, dan RTV, 2023)
- MNC Group 34 Anniversary Celebration (RCTI, 2023)
- Spotify 2023 Wrapped Live Indonesia (RCTI, 2023)
- Indonesian Music Awards 2023 (RCTI, 2023)
- ANTV Indon3s1a Keren (antv, 2024)
- Berkahnya Ramadan (Trans TV, 2024)
- SauRans di NET. (NET., 2024)
- Festival ANTV Ramadan Sukabumi (antv, 2024)
- Karnaval SCTV Madiun (SCTV, 2024)
- Obsesi Awards 2024 (GTV, 2024)
- RCTI Premium Sports (RCTI, 2024)
- Road to Kilau Raya 2024 Laga Eropa (MNCTV, 2024)
Video musik
- Tegar Soekamthos — "Aku Rapopo" (2020)
- Denny Caknan — "Helleh" (2022)
- Gemoy Nusantara — "Doa untuk Pemimpin Negeri" (2024)
Tur dan konser

Sebagai penampil utama
- Pakeliran 2020: Bakul Katresnan, Ngawi dan Kediri (2020)
- Pakeliran 2021: Kehangatan Widodari, Ngawi dan Kediri (2021)
- Konser Iromo Tresno, Kediri (2022)[84]
Sebagai penampil pendukung
- Didi Kempot: Tribute Music Concert, Surakarta (2023)[85]
Penghargaan dan nominasi

Tahun | Penghargaan | Kategori | Nominasi | Hasil |
---|---|---|---|---|
2020 | Ambyar Awards | Lagu Patah Hati Favorit | "Tak Ikhlasno" – Happy Asmara | Nominasi |
Pendatang Baru Terambyar | Happy Asmara – "Tatu" | Nominasi | ||
Penyanyi Cover Lagu Terambyar | Happy Asmara – "Dalan Liyane" | Nominasi | ||
Penyanyi Wanita Favorit Terambyar | Happy Asmara | Nominasi | ||
Konser Sosial Media LIDA | Bintang Tamu Terfavorit | Nominasi | ||
Anugerah Dangdut Indonesia | Penyanyi Dangdut Pendatang Baru Paling Di Hati | Nominasi | ||
Kolaborasi Dangdut Paling Di Hati | Happy Asmara feat. Gamma1 | Nominasi | ||
Lagu Dangdut Paling Di Hati | "Sambel Terasi" – Happy Asmara | Nominasi | ||
Popdut Terpopuler | "Apakah Itu Cinta" – Happy Asmara | Menang | ||
"Bukan Cinta Biasa" – Happy Asmara | Nominasi | |||
"Hareudang" – Happy Asmara | Nominasi | |||
Fanbase Tergaul | PASHATI (Pasukan Happy Asmara Sejati) | Nominasi | ||
2021 | JOOX Indonesia Music Awards | Dangdut Artist of The Years | Happy Asmara | Nominasi |
LIDA Sosmed Awards | Bintang Tamu Terfavorit | Nominasi | ||
Ambyar Awards | Penyanyi Ambyar Wanita Terbaik | Menang | ||
Lagu Patah Hati Terambyar | "Satru" – Denny Caknan feat. Happy Asmara | Menang | ||
"Wes Tatas" – Happy Asmara | Nominasi | |||
Anugerah Musik Indonesia | Artis Solo Pria/Wanita Dangdut Elektro Terbaik | Happy Asmara – "Sakit Gigi" | Nominasi | |
Artis Solo Pria/Wanita Dangdut Berbahasa Daerah Terbaik[89] | Happy Asmara – "Wes Tatas" | Menang | ||
Karya Produksi Lagu Berbahasa Daerah Terbaik | Nominasi | |||
Anugerah Dangdut Indonesia | Lagu Popdut Paling Di Hati | "Bintang Kehidupan" – Happy Asmara | Nominasi | |
"Terpesona" – Happy Asmara | Menang | |||
Lagu Dangdut Paling Di Hati | "Wes Tatas" – Happy Asmara | Nominasi | ||
Kolaborasi Dangdut Paling Di Hati | Denny Caknan feat. Happy Asmara – "Satru" | Menang | ||
Penyanyi Dangdut Wanita Terbaik | Happy Asmara | Nominasi | ||
Indonesian Dangdut Awards | Penyanyi Dangdut Solo Wanita Terpopuler | Nominasi | ||
Duo/Grup/Kolaborasi Dangdut Terpopuler | Denny Caknan feat. Happy Asmara | Nominasi | ||
Lagu Daerah Terpopuler | "Aku Ikhlas" – Denny Caknan feat. Happy Asmara | Nominasi | ||
"Lemah Teles" – Happy Asmara | Nominasi | |||
"Wes Tatas" – Happy Asmara | Nominasi | |||
Music Video Daerah Terpopuler | Nominasi | |||
Indonesian Music Awards | Female Singer of The Year | Happy Asmara | Nominasi | |
2022 | SCTV Music Awards | Penyanyi Dangdut Paling Ngetop | Nominasi | |
Penyanyi Dengan Bahasa Daerah Paling Ngetop | Menang | |||
Lagu Dengan Bahasa Daerah Paling Ngetop | "Satru" – Denny Caknan feat. Happy Asmara | Menang | ||
Kiss Awards | Penyanyi Dangdut Wanita Terkiss | Happy Asmara | Nominasi | |
Pendatang Baru Terkiss | Nominasi | |||
Ambyar Awards | Penyanyi Ambyar Wanita Terbaik | Nominasi | ||
Lagu Patah Hati Terambyar | "Tanpo Aku" – Happy Asmara | Nominasi | ||
Video Klip Ambyar Terbaik | Menang | |||
Video Content Creator Awards | Content Creator Musik Lokal Tersosmed | Happy Asmara | Menang | |
Anugerah Musik Indonesia | Artis Solo Pria/Wanita Dangdut Berbahasa Daerah Terbaik | Happy Asmara – "Ilusi Ra No Pinggire" | Nominasi | |
Indonesian Dangdut Awards | Penyanyi Daerah Solo Wanita Terpopuler | Happy Asmara | Nominasi | |
Duo/Duet Dangdut/Daerah Terpopuler | Denny Caknan feat. Happy Asmara | Nominasi | ||
Sosial Media Darling | Happy Asmara | Nominasi | ||
Anugerah Dangdut Indonesia | Penyanyi Dangdut Wanita Paling di Hati | Nominasi | ||
Lagu Popdut Paling di Hati | "Asmara" – Happy Asmara feat. Charly van Houten | Nominasi | ||
Lagu Dangdut Paling di Hati | "Santai Aja Cuy" – Happy Asmara | Nominasi | ||
2023 | SCTV Music Awards | Penyanyi Dangdut Paling Ngetop | Happy Asmara | Nominasi |
Penyanyi dengan Bahasa Daerah Paling Ngetop | Nominasi | |||
Penyanyi Paling Socmed | Nominasi | |||
Lagu dengan Bahasa Daerah Paling Ngetop | "Rungkad" – Happy Asmara | Nominasi | ||
Dahsyatnya Awards | Lagu Terdahsyat | Nominasi | ||
Digital Creator Muda Terdahsyat | Happy Asmara | Nominasi | ||
Co-Host Terdahsyat | Nominasi | |||
FUNTASIX: IDE's 6th Anniversary | The Most Productive Artist | Nominasi | ||
The Best Koplo Female | Menang | |||
Ambyar Awards | Lagu Patah Hati Terambyar | "Kembang Wangi" – Happy Asmara | Menang | |
Video Klip Ambyar Terbaik | Menang | |||
Kolaborasi Terambyar | Happy Asmara, Wahidarjo, Yeni Inka – "Ojo Dibandingke" | Nominasi | ||
Video Content Creator Awards | Content Creator Musik Terfavorit | Happy Asmara | Nominasi | |
Indonesian Dangdut Awards | Penyanyi Dangdut Solo Wanita Terpopuler | Nominasi | ||
TikTok Awards Indonesia | Musician of The Year | Nominasi | ||
Indonesian Music Awards | Female Singer of The Year | Nominasi | ||
Song of The Year | "Rungkad" – Happy Asmara | Nominasi | ||
Nada Sambung Pribadi of the Year | Nominasi | |||
2024 | SCTV Music Awards | Penyanyi Dangdut/Penyanyi Berbahasa Daerah Paling Ngetop | Happy Asmara | Nominasi |
Ambyar Awards | Penyanyi Ambyar Wanita Terbaik | Menang | ||
Lagu Patah Hati Terambyar | "Apik" – Happy Asmara | Nominasi | ||
Kolaborasi Terambyar | Happy Asmara, Masdddho – "Kisinan 2" | Menang | ||
Infotainment Awards | Artis Paling Socmed | Happy Asmara | Nominasi | |
Wedding of The Year | Happy Asmara & Gilga Sahid | Nominasi | ||
Indonesian Dangdut Awards | Penyanyi Daerah Solo Wanita Terpopuler | Happy Asmara | Nominasi | |
Duo/Duet/Group/Kolaborasi Daerah Terpopuler | Happy Asmara feat. Gilga Sahid | Menang |
Lihat pula
Catatan
- Single Happy Asmara yang berjudul "Dalan Liyane" dan "Wes Tatas" terpilih sebagai dua lagu yang mengisi daftar trek album kompilasi Pop Nusantara, di samping delapan lagu karya musisi lain.
- Album Pakeliran (Live) merupakan album yang trek lagunya berasal dari lagu-lagu yang dibawakan langsung oleh Happy dan Denny Caknan di konser Pakeliran 2020 "Bakul Katresnan".
Referensi
Pranala luar
Wikiwand - on
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.