Gebangsari, Klirong, Kebumen
desa di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Gebangsari adalah desa di kecamatan Klirong, Kebumen, Jawa Tengah, Indonesia. Desa ini berjarak sekitar 3 kilometer dari pusat kecamatan dan 12 km dari ibukota kabupaten. Gebangsari dikenal sebagai desa sentra kerajinan gerabah di Kabupaten Kebumen.
Batas wilayah
Batas-batas wilayahnya adalah sebagai berikut:
Utara | Desa Klirong |
Timur | Desa Klegenrejo dan Desa Klirong |
Selatan | Desa Tambakprogaten dan Desa Jogosimo |
Barat | Desa Jogomertan Kecamatan Petanahan |
Pembagian wilayah
- Dusun Krajan
- Dusun Jana
- Dusun Tengahan
Desa wisata
Gebangsari dikenal sebagai desa sentra kerajinan gerabah di Kabupaten Kebumen. Kerajinan gerabah di desa ini merupakan produk warisan yang bersifat turun temurun dari nenek moyang ( Masa kerajaan Majapahit sudah ada pengrajingerabah ) Terbukti dengan adanya 7 sumur Jobong dengan ciri - ciri dinding sumur terbuat dari tembikar atau gerabah tanah liat.. Seiring perkembangan zaman, kerajinan ini mulai langka. Untuk mempertahankannya, pemerintah desa bersama penggiat wisata atau Pokdarwis mengangkat Gebangsari menjadi Kampung Wisata Gerabah Gebangsari (WG) sejak 17 Oktober 2017 dengan menawarkan konsep eduwisata / wisata edukasi. Sejumlah perajin yang lama berhenti, kini mulai kembali memproduksi gerabah-gerabah. Perkembangan terakhir, puluhan perajin kini sudah meneknuni kembali profesi lama mereka. Teknik pembuatan gerabah tersebut sengaja dijaga orisinalitas tradisionalnya. Karena teknik pembuatan gerabah yang diwariskan secara turun-temurun tersebut menjadi daya tarik bagi para wisatawan.[1]
Referensi
Pranala luar
Wikiwand - on
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.