Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif
Bonggoeya, Wua-Wua, Kendari
kelurahan di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Remove ads
Bonggoeya adalah sebuah kelurahan di Kecamatan Wua-Wua, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara, Indonesia.
Remove ads
Data Kependudukan
2024
Kota Kendari, ibu kota Provinsi Sulawesi Tenggara, mencatat jumlah penduduk Bonggoeya sebanyak 7.838 jiwa atau 2.434 Kepala Keluarga (KK) pada tanggal 31 Desember 2024.[1] Data ini mencerminkan dinamika kependudukan kota, yang mengalami perubahan signifikan sepanjang tahun.
Perubahan Demografis:
- Perpindahan Penduduk:
- Kota Kendari mencatat 41 kasus perpindahan penduduk, yang menunjukkan mobilitas penduduk masuk dan keluar kota. Faktor-faktor seperti peluang ekonomi, pendidikan, dan faktor sosial lainnya dapat memengaruhi perpindahan ini.
- Jumlah Kematian:
- Jumlah kematian di Kota Kendari tercatat sebanyak 24 jiwa. Angka ini memberikan gambaran tentang tingkat mortalitas di kota tersebut.
- Perubahan Data:
- Secara keseluruhan, terjadi perubahan data kependudukan sebanyak 7.170, yang menunjukkan adanya pembaruan dan verifikasi data kependudukan secara berkala.
- Wajib KTP dan Rekam KTP:
- Jumlah warga wajib Kartu Tanda Penduduk (KTP) di Kota Kendari adalah 5.560 jiwa, dan seluruhnya telah melakukan perekaman KTP. Hal ini menunjukkan tingkat kesadaran dan kepatuhan masyarakat yang tinggi terhadap administrasi kependudukan.
Remove ads
Sistem Keamanan
Ringkasan
Perspektif
Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) merupakan salah satu bentuk partisipasi masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan di Indonesia. Siskamling melibatkan kegiatan ronda malam dan pengawasan lingkungan oleh warga secara sukarela. Keberhasilan Kelurahan Bonggoeya, Kecamatan Wua-Wua, Kota Kendari, dalam meraih Juara 1 Lomba Siskamling Tingkat Kota Kendari pada tahun 2024 menunjukkan efektivitas program ini dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi WNI.
Implementasi dan Dampak:
- Partisipasi Masyarakat:
- Keberhasilan Bonggoeya tidak lepas dari partisipasi aktif warga RT 18 RW 05, yang menunjukkan pentingnya gotong royong dalam menjaga keamanan lingkungan.[2]
- Sinergi Pemerintah dan Masyarakat:
- Apresiasi dari Pj Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup, menegaskan bahwa sinergi antara pemerintah dan masyarakat adalah kunci keberhasilan Siskamling.[3]
- Motivasi dan Inspirasi:
- Prestasi Bonggoeya diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi kelurahan lain untuk meningkatkan keamanan lingkungan, sehingga tercipta lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi seluruh WNI.
- Visi Kota Aman dan Nyaman:
- Program Siskamling sejalan dengan visi Kota Kendari untuk menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan bahagia bagi warganya.[4]
Peran Siskamling dalam Perlindungan WNI:
- Siskamling berperan penting dalam mencegah tindakan kriminal dan gangguan keamanan di tingkat lingkungan.
- Kegiatan ini juga memperkuat rasa kebersamaan dan solidaritas antarwarga, menciptakan lingkungan sosial yang positif.
- Melalui Siskamling, masyarakat dapat secara langsung berkontribusi dalam menjaga keamanan dan ketertiban, yang merupakan hak dasar setiap WNI.
Dengan demikian, Siskamling merupakan salah satu upaya nyata dalam meningkatkan tingkat perlindungan keamanan lingkungan bagi WNI, melalui partisipasi aktif masyarakat dan sinergi dengan pemerintah.
Remove ads
Referensi
Pranala luar
Wikiwand - on
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Remove ads