Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif

Bahasa Ngalum

bagian dari rumpun bahasa Papua Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas

Remove ads

Bahasa Ngalum adalah sebuah bahasa yang secara tradisional dituturkan oleh suku Ngalum. Bahasa ini termasuk dalam rumpun bahasa Trans-Nugini.[2] Di Provinsi Papua Pegunungan (Indonesia), penutur bahasa ini diperkirakan sekitar 10.000 jiwa dan tersebar di Distrik Oksibil, Kiwirok, dan Kiwirok TImur. Sementara itu, penutur bahasa Ngalum di Papua Nugini berjumlah sekitar 5.000–8.000 orang.[8]

Fakta Singkat BPS: 1088 5 Ngalum Weng, Dituturkan di ...
Remove ads

Klasifikasi

Healey memasukkan bahasa Ngalum ke dalam rumpun Ok Pegunungan (Ok–Ngalum). Namun, peneliti lain menjadikannya satu rumpun sendiri di bawah rumpun bahasa Ok, sejajar dengan Ok Pegunungan dan Ok Dataran Rendah.[9][10]

Dialek

Terdapat tiga dialek utama dalam bahasa Ngalum, yakni Okbibab, Oksibil, dan Kiwirok.[11] Dialek lainnya adalah Ngalum, Apmisibil, dan Sibil.[12][13]

Penamaan 'Ok'

Banyak daerah di daerah sekitar Pegunungan Bintang diberi nama dengan awalan 'Ok' yang berarti 'air'. Hal ini akibat dari pandangan masyarakatnya yang memandang diri sebagai kaka ok 'manusia air'. Di antaranya adalah Oksop, Okaom, Okpol, Oksibil, Okbontenam, Okyumi, Okdenom, Okipur, Okbi, Okbab, Oktasin, Okmabil atau Okmabilabol, Okatem, Oktedi, Oksapmin, Okbao, Okarka, Okhika, Okyop, Oklip, Okautaka, Okbemtau, Okse, dan Okmimka.[14]

Salam khas

Dalam bahasa Ngalum, terdapat kata yepmum yang digunakan untuk menyapa. Kata ini terdiri atas gabungan kata yep 'baik, sehat, damai' dan mum 'selalu'. Yepmum diartikan 'senantiasa baik' dan digunakan sebagai sapaan tanpa memperhatikan waktu.[15][16]

Referensi

Pranala luar

Loading related searches...

Wikiwand - on

Seamless Wikipedia browsing. On steroids.

Remove ads