Arapaima

Arapaima, pirarucu, atau paiche adalah ikan Arapaiminae besar yang berasal dari Basin Amazon dan Sungai Essequibo di Amerika Selatan. Arapaima adalah genus tipe dari subfamili Arapaiminae dalam keluarga Osteoglossidae.^[1][2][3] Mereka adalah salah satu ikan air tawar terbesar di dunia, panjangnya dapat mencapai 3 m.^[2] Mereka adalah ikan konsumsi penting. Jumlah mereka di wilayah aslinya telah menurun karena penangkapan ikan berlebih dan hilangnya habitat. Sebaliknya, arapaima telah diperkenalkan ke beberapa wilayah tropis di luar wilayah aslinya (di Amerika Selatan dan tempat lain), yang terkadang dianggap sebagai spesies invasif.^[4] Nama Portugisnya yakni "pirarucu", berasal dari kata bahasa Tupi pira dan urucum yang artinya "ikan merah".^[5]

Arapaima
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:	Animalia
Filum:	Chordata
Kelas:	Actinopterygii
Ordo:	Osteoglossiformes
Famili:	Osteoglossidae
Subfamili:	Arapaiminae
Genus:	Arapaima J. P. Müller, 1843
Spesies tipe
Sudis gigas Schinz, 1822
spesies
Lihat teks
Sinonim
Sudis G. Cuvier, 1816 Vastres Valenciennes, 1847

Arapaima pada panjang maksimal.

Arapaima di Akuarium Shedd.

Arapaima secara tradisional dianggap sebagai genus monotipe, namun kemudian beberapa spesies dibedakan.^[3][6][7] Sebagai konsekuensi dari kebingungan taksonomi ini, sebagian besar penelitian sebelumnya dilakukan dengan menggunakan nama A. gigas, tetapi spesies ini hanya diketahui dari spesimen museum lama dan wilayah jelajah aslinya tidak jelas. Spesies yang sering dilihat dan dipelajari adalah A. arapaima,^[6][7][8] meskipun sejumlah kecil A. leptosoma juga telah tercatat dalam perdagangan akuarium.^[9] Spesies yang tersisa hampir tidak diketahui, yakni A. agassizii yang berasal dari gambar detail lama (spesimen tipe itu sendiri hilang selama pemboman Perang Dunia II) dan A. mapae dari spesimen tipe.^[3][6][7]

Reproduksi

Pergerakan dan siklus reproduksi ikan ini sangat bergantung pada banjir musiman Amazon. Ketika sungai-sungai meluap, ikan-ikan tersebar ke dataran banjir yang mengandung begitu banyak vegetasi yang membusuk sehingga tingkat oksigen terlalu rendah untuk mendukung sebagian besar ikan. Kemudian, selama bulan-bulan dengan air yang rendah, arapaima membangun sarang di dasar berpasir di mana ikan betina bertelur.^[10]

Ikan jantan dewasa memainkan peran reproduksi yang tidak biasa dengan mengerami puluhan ribu telur di dalam mulutnya, menjaganya dengan agresif dan memindahkannya saat diperlukan. Telur-telur tersebut mulai menetas ketika permukaan air naik dan memberikan mereka kondisi banjir untuk berkembang.^[11]

Taksonomi

FishBase mengenali empat spesies ikan dalam genus ini.^[2] Selain itu bukti menunjukkan bahwa spesies kelima yakni A. arapaima, harus diakui.^{[6][7][8][12][13]} Berikut merupakan daftar spesies arapaima:

• Arapaima agassizii (Valenciennes, 1847)
• Arapaima gigas (Schinz, 1822)
• Arapaima leptosoma D. J. Stewart, 2013
• Arapaima mapae (Valenciennes, 1847)

Ikan-ikan ini tersebar luas dan tidak bermigrasi, sehingga para ilmuwan berasumsi bahwa masih banyak spesies yang menunggu untuk ditemukan di kedalaman pelabuhan Lembah Amazon. Situs seperti ini menawarkan kemungkinan keberagaman.^[14]

Referensi

1. Hilton, E. J.; Lavoué, S. (2018). "A review of the systematic biology of fossil and living bony-tongue fishes, Osteoglossomorpha (Actinopterygii: Teleostei)". Neotropical Ichthyology. 16 (3). doi:10.1590/1982-0224-20180031 . Parameter |s2cid= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
2. Froese, Rainer and Pauly, Daniel, eds. (2013). Species of Arapaima di FishBase. Versi August 2013.
3. Castello, L.; and Stewart, D.J (2008). Assessing CITES non-detriment findings procedures for Arapaima in Brazil. NDF Workshop case studies (Mexico 2008), WG 8 – Fishes, Case study 1
4. Miranda-Chumacero, G.; Wallace, R.; Calderón, H.; Calderón, G.; Willink, P.; Guerrero, M.; Siles, T.M.; Lara, K.; and Chuqui, D. (2012). Distribution of arapaima (Arapaima gigas) (Pisces: Arapaimatidae) in Bolivia: implications in the control and management of a non-native population. BioInvasions Records 1(2): 129–138
5. "Arapaima". Smithsonian's National Zoo & Conservation Biology Institute. Smithsonian's National Zoo & Conservation Biology Institute.
6. Stewart, D.J. (2013). A New Species of Arapaima (Osteoglossomorpha: Osteoglossidae) from the Solimões River, Amazonas State, Brazil. Copeia, 2013 (3): 470-476.
7. Stewart, D. J. (2013). Redescription of Arapaima agassizii (Valenciennes), a rare fish from Brazil (Osteoglossomorpha, Osteoglossidae). Copeia, 2013: 38-51
8. Dawes, J: Arapaima Re-classification and the Trade. Diarsipkan December 22, 2014, di Wayback Machine. Retrieved 24 May 2014
9. Howard, B.C. (13 October 2013). New Species of Giant Air-Breathing Fish: Freshwater Species of the Week. National Geographic. Retrieved 24 May 2014
10. "Arapaima". National Geographic. Diakses tanggal 2024-11-23.
11. "Arapaima". National Geographic. Diakses tanggal 2024-11-23.
12. Clarke, M. (15 January 2010).Two Arapaima species, not one. Diarsipkan 2014-11-29 di Wayback Machine. Practicalfishkeeping. Retrieved 24 May 2014.
13. "Osteoglossidae" (PDF). Deeplyfish- fishes of the world. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 21 January 2023. Diakses tanggal 18 May 2017. Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
14. Arantes, Caroline C.; Castello, Leandro; Cetra, Mauricio; Schilling, Ana (2013). "Environmental Influences on the Distribution of Arapaima in Amazon Floodplains". Environmental Biology of Fishes. 2011 (10–11): 1257–267. doi:10.1007/s10641-011-9917-9. Parameter |s2cid= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)