![cover image](https://wikiwandv2-19431.kxcdn.com/_next/image?url=https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/8/87/Rhabdop_submin_080119-3734_ltn.jpg/640px-Rhabdop_submin_080119-3734_ltn.jpg&w=640&q=50)
Sisik
From Wikipedia, the free encyclopedia
Sisik secara umumnya berarti semacam lapisan kulit yang keras dan berhelai-helai, seperti pada ikan, ular atau kaki ayam.[1]
![Thumb image](http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/8/87/Rhabdop_submin_080119-3734_ltn.jpg/640px-Rhabdop_submin_080119-3734_ltn.jpg)
Dalam ilmu botani, sisik digunakan pula untuk menyebut dedaunan kecil yang tidak hijau, seperti yang terdapat pada kuncup atau batang yang termodifikasi.[2]
Dalam ilmu zoologi, sisik (Ingg. scale, Gr. lepid, dan Lat. squama) umumnya merujuk kepada keping-keping kecil yang kaku, yang tumbuh di kulit binatang sebagai pelindung tubuhnya. Misalnya pada ikan, kadal atau ular. Kupu-kupu juga memiliki sisik, yakni keping-keping amat kecil di atas sayapnya, yang mudah rontok dan berfungsi untuk membentuk pola warna di atas sayap tersebut.
Sisik-sisik pada hewan, secara struktur umumnya merupakan bagian dari sistem integumen, yakni penutup luar tubuh binatang.