Festival Film Internasional Berlin (bahasa Jerman: Internationale Filmfestspiele Berlin; bahasa Inggris: Berlin International Film Festival), dikenal juga dengan sebutan Berlinale, adalah festival film tahunan berskala Internasional yang diadakan di Berlin, Jerman.[1] Didirikan di Berlin Barat pada tahun 1951,[2] festival ini rutin diadakan pada bulan Februari sejak tahun 1978 dan menjadi salah satu "Tiga Besar" festival film bersama Festival Film Venesia di Italia serta Festival Film Cannes di Prancis.
| Berlin International Film Festival | |
|---|---|
 | |
| Lokasi | Berlin, Jerman |
| Didirikan | 1951 |
| Penghargaan | Beruang Emas, Beruang Perak |
| Sutradara | Mariette Rissenbeek |
| Jumlah film | 441 (945 pemutaran) pada tahun 2014 |
| [berlinale | |
Sejak tahun 2019, Mariette Rissenbeek bertindak sebagai direktur festival dengan Carlo Chatrian sebagai pengarah artistik.[3]
Festival ini merupakan festival film Internasional tahunan yang memiki jumlah penonton publik terbesar dengan sekitar 300.000 tiket terjual serta 500.000 tiket masuk setiap tahunnya. Lebih dari 400 film dengan beragam genre diputar di beberapa program. Sekitar dua puluh film bersaing untuk penghargaan tertinggi festival, yang disebut dengan Beruang Emas dan sejumlah Beruang Perak.[4]
European Film Market (EFM), sebuah pameran perdagangan film yang diadakan serentak di Berlinale, adalah pertemuan industri besar untuk sirkuit film internasional.[5] Pameran dagang terdiri atas distributor, pembeli film, produser, pemodal, dan agen produksi bersama. Berlinale Talents, sebuah serangkaian kuliah dan lokakarya selama seminggu, adalah pertemuan para pembuat film muda yang diadakan dalam kemitraan dengan festival.[6] Festival film, EFM, dan acara-acara lainnya dihadiri oleh sekitar 20.000 profesional dari lebih 130 negara setiap tahun.[7] Lebih dari 4.200 jurnalis dari lebih 110 negara membuat liputan media terkait festival film ini. Beberapa film layar lebar terkenal yang melakukan pemutaran perdana selama festival berlangsung bintang film dan selebritas akan hadir dan difoto di karpet merah.
Sejarah
Selama puncak Perang Dingin pada tahun 1950, Oscar Martay, seorang pekerja film dari Cabang Layanan Informasi Komisaris Tinggi Amerika untuk Jerman yang ditempatkan di Berlin, mengusulkan gagasan sebuah festival film di Berlin.[2][8][9][10] Proposal tersebut diajukan melalui sebuah komite termasuk anggota Senat Berlin dan tokoh-tokoh industri film Jerman pada tanggal 9 Oktober 1950.[2] Melalui upaya dan pengaruhnya, administrasi militer Amerika dibujuk untuk membantu dan memberikan pinjaman untuk tahun-tahun pertama penyelenggaraan Festival Film Internasional Berlin, yang dimulai pada Juni 1951[2][8][11] dengan sejarawan film Dr. Alfred Bauer sebagai pengarah pertamanya, posisi yang dipegangnya hingga tahun 1976.[12] Rebecca karya Alfred Hitchcock menjadi film pembuka festival edisi pertama di Titiana-Palast, Steglitz pada 6 Juni 1951.[13] Festival edisi pertama berlangsung pada 6–17 Juni[13] dengan Waldbühne menjadi lokasi festival lainnya.[2][13]
Pemenang penghargaan pertama pada tahun 1951 ditentukan oleh panel Jerman Barat dengan lima pemenang Beruang Emas, dibagi berdasarkan kategori dan genre.[14] Cinderella, yang memenangkan Beruang Emas untuk Film Musikal,[15] juga memenangkan penghargaan penonton.[13] FIAPF (Fédération Internationale des Associations de Producteurs de Films) melarang pemberian hadiah juri (jury prizes) di festival ini[13] sehingga selama tahun 1952 hingga 1955, pemenang Beruang Emas ditentukan oleh penonton.[16] Pada tahun 1956, FIAPF secara resmi mengakreditasi festival ini[13] dan sejak saat itu pula Beruang Emas dianugerahkan oleh juri internasional.[16]
Selama Perang Dingin, beberapa film juga diputar di Berlin Timur.[17]
Pada edisi ke-20 yaitu di tahun 1970, festival film ini dipersingkat serta penghargaan tidak diadakan menyusul kontroversi atas pemutaran film o.k. karya Michael Verhoeven.[13] Pada tahun berikutnya, festival direformasi dan Forum Internasional baru untuk Sinema Baru dibentuk.[13]
Bauer digantikan oleh jurnalis film Wolf Donner pada tahun 1976,[18] yang memberikan prioritas lebih tinggi pada film-film asal Jerman.[13] Setelah Berlinale pertamanya pada Juni 1977, ia berhasil menegosiasikan pergeseran penyelenggaraan festival dari bulan Juni ke Februari (22 Februari – 5 Maret 1978), sebuah perubahan yang masih berlaku hingga saat ini.[19] Pada edisi ke-28, juri memberikan penghargaan Beruang Emas ke Spanyol atas kontribusinya pada festival.[13] Tiga film Spanyol yang diputar di festival dan memenangkannya adalah film pendek Ascensor arahan Tomás Muñoz serta film layar lebar La palabras de Max oleh Emilio Martínez Lázaro dan Las truchas oleh José Luis García Sánchez.[20] Festival edisi tahun 1978 juga menjadi edisi dimulainya Pasar Film Eropa.[13]
Setelah hanya tiga tahun bertugas, Donner digantikan oleh Moritz de Hadeln yang memegang posisi direktur festival sejak tahun 1980[21] hingga Dieter Kosslick mengambil alih pada tahun 2001.[22]
Pada tahun 2000, Theater am Potsdamer Platz, yang dikenal sebagai Berlinale Palast selama festival berlangsung, menjadi tempat utama festival tersebut.[13] Sejak tahun 2009, Friedrichstadt-Palast juga telah digunakan.
Bagian Seri baru, yang dikhususkan untuk serial televisi panjang, diperkenalkan pada tahun 2015.[23]
Pada bulan Juni 2018, Mariette Rissenbeek menjabat sebagai direktur festival baru bersama pengarah artistik Carlo Chatrian. Mereka menduduki jabatan tersebut setelah edisi terakhir Kosslick pada 2019. Rissenbeek menjadi perempuan pertama yang memimpin Berlinale.[24][25]
Edisi festival ke-71 yang dipersingkat berlangsung secara virtual pada bulan Maret 2021 karena pandemi Covid-19.[26][27]
Program festival
Hingga 2021[update] festival ini terdiri atas sembilan bagian yang berbeda:[28]
- Competition (kompetisi): film berdurasi panjang yang belum dirilis di luar negara asalnya memperebutkan sejumlah penghargaan, termasuk Beruang Emas tertinggi untuk film terbaik dan serangkaian Beruang Perak untuk akting, penulisan, dan produksi.[29]
- Berlinale Special (berbagai pilihan film, acara, dan tokoh) & Berlinale Series (untuk serial televisi)[23]
- Encounters (diadakan pada tahun 2020, saat perfilman bertema kuliner sedang turun)
- Berlinale Shorts
- Panorama: Sinema dengan pandangan unik
- Forum & Forum Expanded: refleksi pada media film
- Generation: film yang berkaitan dengan generasi muda
- Perspektive Deutsches Kino (Perspektif tentang Sinema Jerman)
- Retrospective, Berlinale Klasik & Penghormatan
Ketua juri kompetisi utama
Sejak tahun 1956, juri Festival dipimpin oleh tokoh perfilman yang diakui secara internasional.[30]
| Tahun | Ketua juri | Pekerjaan | Kebangsaan |
|---|---|---|---|
| 1956 | Marcel Carné | Sutradara | Prancis |
| 1957 | Jay Carmody | Kritikus film | Amerika Serikat |
| 1958 | Frank Capra | Sutradara | Amerika Serikat |
| 1959 | Robert Aldrich | Sutradara | Amerika Serikat |
| 1960 | Harold Lloyd | Aktor | Amerika Serikat |
| 1961 | James Quinn | Administrator Film | Britania Raya |
| 1962 | King Vidor | Sutradara | Amerika Serikat |
| 1963 | Wendy Toye | Penari | Britania Raya |
| 1964 | Anthony Mann | Sutradara, aktor | Amerika Serikat |
| 1965 | John Gillett | Kritikus film | Britania Raya |
| 1966 | Pierre Braunberger | Produser film | Prancis |
| 1967 | Thorold Dickinson | Sutradara | Britania Raya |
| 1968 | Luis García Berlanga | Sutradara | Spanyol |
| 1969 | Johannes Schaaf | Sutradara | Jerman |
| 1970 | George Stevens | Sutradara | Amerika Serikat |
| 1971 | Bjørn Rasmussen | Penyair | Denmark |
| 1972 | Eleanor Perry | Penulis skenario | Amerika Serikat |
| 1973 | David Robinson | Kritikus film | Britania Raya |
| 1974 | Rodolfo Kuhn | Sutradara | Argentina |
| 1975 | Sylvia Syms | Aktris | Britania Raya |
| 1976 | Jerzy Kawalerowicz | Sutradara | Polandia |
| 1977 | Senta Berger | Aktris | Austria |
| 1978 | Patricia Highsmith | Penulis | Amerika Serikat |
| 1979 | Jörn Donner | Sutradara | Finlandia |
| 1980 | Ingrid Thulin | Aktris | Swedia |
| 1981 | Jutta Brückner | Sutradara, Penulis skenario | Jerman |
| 1982 | Joan Fontaine | Aktris | Amerika Serikat |
| 1983 | Jeanne Moreau | Aktris | Prancis |
| 1984 | Liv Ullmann | Aktris | Norwegia |
| 1985 | Jean Marais | Aktor | Prancis |
| 1986 | Gina Lollobrigida | Aktris | Italia |
| 1987 | Klaus Maria Brandauer | Aktor | Austria |
| 1988 | Guglielmo Biraghi | Kritikus film | Italia |
| 1989 | Rolf Liebermann | Komponis | Swiss |
| 1990 | Michael Ballhaus | Sinematografer | Jerman |
| 1991 | Volker Schlöndorff | Sutradara, Penulis skenario | Jerman |
| 1992 | Annie Girardot | Aktris | Prancis |
| 1993 | Frank Beyer | Sutradara | Jerman |
| 1994 | Jeremy Thomas | Produser film | Britania Raya |
| 1995 | Lia van Leer | Programmer Film, Pengarsip Film | Israel |
| 1996 | Nikita Mikhalkov | Aktor, Sutradara | Rusia |
| 1997 | Jack Lang | Politikus | Prancis |
| 1998 | Ben Kingsley | Aktor | Britania Raya |
| 1999 | Ángela Molina | Aktris | Spanyol |
| 2000 | Gong Li | Aktris | Tiongkok |
| 2001 | Bill Mechanic | Produser film | Amerika Serikat |
| 2002 | Mira Nair | Sutradara | India |
| 2003 | Atom Egoyan | Sutradara | Kanada |
| 2004 | Frances McDormand | Aktris | Amerika Serikat |
| 2005 | Roland Emmerich | Sutradara | Jerman |
| 2006 | Charlotte Rampling | Aktris | Britania Raya |
| 2007 | Paul Schrader | Sutradara, Penulis skenario | Amerika Serikat |
| 2008 | Costa-Gavras | Sutradara | Prancis |
| 2009 | Tilda Swinton | Aktris | Britania Raya |
| 2010 | Werner Herzog | Sutradara, Penulis skenario | Jerman |
| 2011 | Isabella Rossellini | Aktris | Italia |
| 2012 | Mike Leigh | Sutradara, Penulis skenario | Britania Raya |
| 2013 | Wong Kar-wai | Sutradara | Hong Kong |
| 2014 | James Schamus | Penulis skenario | Amerika Serikat |
| 2015 | Darren Aronofsky | Sutradara, Penulis skenario | Amerika Serikat |
| 2016 | Meryl Streep | Aktris | Amerika Serikat |
| 2017 | Paul Verhoeven | Sutradara, Penulis skenario | Belanda |
| 2018 | Tom Tykwer | Sutradara, Penulis skenario | Jerman |
| 2019 | Juliette Binoche | Aktris | Prancis |
| 2020 | Jeremy Irons | Aktor | Britania Raya |
| 2022 | M. Night Shyamalan | Sutradara, penulis skenario, produser | India / Amerika Serikat |
Pada tahun 2021, enam sutradara yang filmnya memenangkan Golden Bear sebelumnya menjadi penentu penghargaan untuk Kompetisi Berlinale ke-71. Tidak ada Ketua Juri pada tahun tersebut. Anggota juri adalah Mohammad Rasulof, Nadav Lapid, Adina Pintilie, Ildikó Enyedi, Gianfranco Rosi, dan Jasmila Žbanić.[31]
Penghargaan
_revised.jpg)
Beruang Emas (German: Goldener Bär; Inggris: Golden Bear) adalah penghargaan tertinggi yang diberikan untuk film terbaik di Festival Film Internasional Berlin.
Beruang Emas (Goldener Bär atau Golden Bear)
- Film Terbaik (sejak 1951)
- Film Pendek Terbaik (sejak1956)
- Pengabdian Seumur Hidup (Beruang Emas Kehormatan) (sejak 1982)[32]
Beruang Perak (Silberner Bär atau Silver Bear) Beruang Perak diperkenalkan pada tahun 1956 sebagai penghargaan untuk pencapaian individu dalam penyutradaraan dan akting, serta film pendek terbaik.[butuh rujukan]
Pada tahun 1965 penghargaan film khusus untuk runner-up Golden Bear diperkenalkan. Meskipun nama resminya adalah Penghargaan Juri Khusus sejak tahun 1965 hingga 1999, dan kemudian berganti nama menjadi Grand Prix Juri sejak tahun 2000, penghargaan ini umumnya dikenal sebagai Beruang Perak (sama seperti penghargaan untuk pencapaian individu) karena dianggap sebagai penghargaan tempat kedua setelah Beruang Emas.[butuh rujukan]
- Grand Jury Prize (sejak 1965)
- Silver Bear Jury Prize (sejak 2021)
- Film Pendek Terbaik (sejak 1956)
- Sutradara Terbaik (sejak 1956)
- Beruang Perak untuk Pemeran Utama Terbaik (sejak 2021)
- Beruang Perak untuk Pemeran Pendukung Terbaik (sejak 2021)
- Skenario Terbaik (sejak 2008)
- Beruang Perak untuk Kontribusi Artistik Terbaik (sejak 2008)
Penghargaan lain di Festival Film Internasional Berlin
- Panorama Publikumspreis, penghargaan penonton
- Berlinale Camera, penghargaan khusus untuk layanan ke Festival
- Beruang Kristal untuk Film Terbaik di bagian 14plus dari Kompetisi Generasi
- Beruang Kristal untuk Film Terbaik di bagian Kplus Kompetisi Generasi
- Penghargaan Teddy untuk film bertopik
- Penghargaan Bintang Jatuh untuk bakat akting muda Eropa, diberikan oleh European Film Promotion
Penghargaan yang pernah ada di Festival Film Internasional Berlin
- Aktor Terbaik (1956–2020) (digantikan dengan Pemeran Utama dan Pendukung Terbaik)
- Aktris Terbaik (1956–2020) (digantikan dengan Pemeran Utama dan Pendukung Terbaik)
- Alfred Bauer Prize (1987-2020) (digantikan oleh Jury Prize)
- Outstanding Single Achievement (1956–2005)
- Pencapaian Artistik Khusus (1956–2007) (digantikan dengan Kontribusi Artistik Terbaik)
- Film Musik (2002–2007)
European Film Market
European Film Market (EFM) adalah salah satu dari tiga pasar film terbesar di dunia.[33] Diadakan sejak tahun 1978, EFM adalah pusat bisnis selama masa Berlinale bagi produser, pembeli, pemodal, agen penjualan, dan distributor film.[13]
Berlinale Talents
Pertama kali diadakan tahun 2003, Berlinale bermitra dengan Berlinale Talents (sebelumnya Berlinale Talent Campus), yang merupakan sekolah musim dingin untuk "pembuat film pendatang baru" yang diadakan pada waktu yang sama dengan festival. Kuliah tersebut menerima sekitar 250 pelamar setiap tahun; para peserta datang dari seluruh dunia, dan mewakili seluruh profesi dalam pembuatan film.[34]
Acara ini berlangsung enam hari selama Berlinale dan menghadirkan kuliah serta diskusi panel dengan para profesional terkenal yang menangani masalah-masalah dalam pembuatan film. Lokakarya, kunjungan, bimbingan pribadi, pembinaan, dan pelatihan peserta dari berbagai bidang pekerjaan menjadi bagian dari program.
Prosiding meliputi presentasi oleh para ahli terkemuka,[35] termasuk Park Chan-wook, Frances McDormand, Stephen Frears, Dennis Hopper, Jia Zhangke, Walter Murch, Shah Rukh Khan, Joshua Oppenheimer, Anthony Minghella, Charlotte Rampling, Walter Salles, Ridley Scott, Raoul Peck, Tom Tykwer, Mike Leigh, Tilda Swinton, dan Wim Wenders.[butuh rujukan] Beberapa presentasi dan kuliah ini diarsipkan, baik dalam rekaman video maupun sebagai transkrip, di situs web Talents.[36]
Galeri
Potsdamer Platz memiliki dua bioskop multipleks besar
Sekitar 20.000 profesional dari lebih dari 130 negara menghadiri festival setiap tahunnya
Kino International adalah salah satu dari tiga pusat penjualan tiket
Cubix Kino di Alexanderplatz
Penonton memiliki kesempatan untuk mendiskusikan film dengan produser dan sutradara setelah presentasi
Konferensi setelah pemutaran film
Friedrichstadtpalast menjadi lokasi bioskop pada tahun 2009
Kino Babylon
Delphi Filmpalast
Laura Basuki di Berlinale 2022 dimana ia memenangkan Beruang Perak untuk Pemeran Pendukung Terbaik
Kamila Andini di Berlinale 2022 untuk film Nana
Clint Eastwood di Berlinale 2007
Christopher Lee di Berlinale 2013
Sharon Stone di pemutaran perdana When a Man Falls in the Forest pada Berlinale 2007
Roland Emmerich, Ketua Juri tahun 2005
Werner Herzog, Ketua Juri tahun 2010
.jpg)
Lihat pula
Referensi
Pranala luar
Wikiwand in your browser!
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.
Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.
