Sejarah arsitektur
From Wikipedia, the free encyclopedia
Sejarah arsitektur melacak perubahan dalam arsitektur melewati berbagai tradisi, wilayah, tren gaya keseluruhan, dan periode. Semuanya dianggap berawal dari upaya manusia untuk memenuhi kebutuhan yang sangat mendasar, yaitu tempat tinggal dan perlindungan.[1] Istilah "arsitektur" secara umum mengacu pada bangunan, tetapi pada dasarnya jauh lebih luas, termasuk bidang-bidang yang sekarang kita anggap sebagai bentuk-bentuk praktik yang terspesialisasi, seperti urbanisme, teknik sipil, teknik perkapalan, teknik militer,[2] dan arsitektur lanskap.
![]() | Artikel ini sedang dalam perubahan besar untuk sementara waktu. Untuk menghindari konflik penyuntingan, dimohon jangan melakukan penyuntingan selama pesan ini ditampilkan. Halaman ini terakhir disunting oleh Rahmatdenas (Kontrib • Log) 3 hari 426 menit lalu. Pesan ini dapat dihapus jika halaman ini sudah tidak disunting dalam beberapa jam. Jika Anda adalah penyunting yang menambahkan templat ini, harap diingat untuk menghapusnya setelah selesai atau menggantikannya dengan {{Under construction}} di antara masa-masa menyunting Anda. |
Tren dalam arsitektur dipengaruhi, di antara faktor-faktor lainnya, oleh inovasi teknologi, terutama pada abad ke-19, 20, dan 21. Peningkatan dan/atau penggunaan baja, besi tuang, ubin, beton bertulang, dan kaca misalnya memicu kemunculan Art Nouveau dan membuat Beaux Arts menjadi semakin megah.[3]