Referendum monarki Rwanda 1961
From Wikipedia, the free encyclopedia
Referendum tentang monarki diadakan di Rwanda pada tanggal 25 September 1961 serentak dengan pemilihan umum Parlemen Rwanda 1961. Referendum ini menanyakan dua hal: apakah monarki sebaiknya tetap dipertahankan setelah kemerdekaan pada tahun berikutnya, dan apakah petahana Kigeli V sebaiknya tetap menjadi raja. Hasilnya 80% pemilih menolak sistem monarki dan Raja Kigeli V dengan tingkat partisipasi sebesar 95%.[1] Raja Kigeli V mengklaim bahwa telah terjadi kecurangan dalam pemilu ini.[2]