Rabaul
kota di East New Britain, Papua Nugini / From Wikipedia, the free encyclopedia
Rabaul adalah sebuah kota di provinsi East New Britain, Papua Nugini. Hingga 1994 kota ini adalah ibu kota provinsi, namun kemudian hancur karena letusan gunung berapi. Kota ini dibangun di dalam kawah sebuah gunung berapi yang besar, yang disebut kawah Rabaul, dan terus terancam oleh letusan.
Rabaul | |
---|---|
Koordinat: 4°12′S 152°11′E | |
Negara | Papua New Guinea |
Provinsi | Britania Baru Timur |
LLG | Rabaul Urban LLG |
Didirikan | 1878[1] |
Populasi | |
• Total | 3.885 (17.044 (1990)) |
Bahasa | |
• Bahasa Utama | Tok Pisin, Kuanua, Inggris |
• Dialek | Kuanua |
Zona waktu | UTC+10 (AEST) |
Postcode | 611 |
Iklim | Af |
Setelah 1994, ibu kota dipindahkan ke Kokopo, sekitar 20 km. jauhnya, dan sebuah bandar udara yang baru dibangun di Tokua, lebih jauh lagi di tepi kawah. Pemukiman-pemukiman di sekitar tepian kawah tetap disebut sebagai "Rabaul" meskipun kota Rabaul sendiri sudah tidak memainkan peranan penting. Hanya sedikit dari situs pra-1994nya yang bertahan atau yang telah direhabilitasi.
Rabaul adalah markas besar Nugini Jerman dan kemudian menjadi Teritori Nugini mandat Australia dari 1910 hingga 1937.[2][3] Selama Perang Dunia II kota ini menjadi basis kegiatan-kegiatan tentara Jepang di Pasifik Selatan.[4][5]
Sebagai sebuah tujuan wisata, Rabaul mempunyai tempat-tempat yang baik untuk menyelam dan snorkelling dan pelabuhan sangat indah. Selama abad ke-20, hingga letusan gunung berapi 1994, kota ini menjadi pusat perdagangan dan tujuan wisata di Papua Nugini dan bahkan di seluruh Pasifik Selatan. Kini masih ada beberapa operator selam yang masih berbasis di sana.