![cover image](https://wikiwandv2-19431.kxcdn.com/_next/image?url=https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/8/88/Rice_planting_near_Champasak_%2528Laos%2529.jpg/640px-Rice_planting_near_Champasak_%2528Laos%2529.jpg&w=640&q=50)
Produksi beras di Laos
From Wikipedia, the free encyclopedia
Produksi beras di Laos penting bagi perekonomian nasional dan pasokan pangan.[1][2]
![Thumb image](http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/8/88/Rice_planting_near_Champasak_%28Laos%29.jpg/640px-Rice_planting_near_Champasak_%28Laos%29.jpg)
![Thumb image](http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/b/be/A_group_of_women_plant_paddy_rice_seedlings_in_a_field_near_Sekong_%282%29.jpg/640px-A_group_of_women_plant_paddy_rice_seedlings_in_a_field_near_Sekong_%282%29.jpg)
Beras adalah makanan pokok Laos, dan lebih dari 60% tanah yang subur digunakan untuk penanamannya.[2] Hanya sekitar 4% dari total wilayah Laos yang subur , yang merupakan jumlah terkecil dari tanah subur di negara mana pun di Asia Tenggara, karena medan pegunungannya (lihat Geografi Laos).[2] Beras terutama diproduksi di daerah dataran rendah, dengan hanya sekitar 11% dari produksi yang terjadi di daerah dataran tinggi.[2] Banyak provinsi penghasil beras terkemuka terletak di sepanjang Sungai Mekong (misalnya, Vientiane, Khammouan, Bolikhamxai, Savannakhet, Salavan, dan Champasak).[2] Sawah untuk padi rata-rata kecil, rata-rata hanya sekitar 1 hingga 2 hektar.[2]