![cover image](https://wikiwandv2-19431.kxcdn.com/_next/image?url=https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/b/bb/Arya.aster_amellus.2019.jpg/640px-Arya.aster_amellus.2019.jpg&w=640&q=50)
Pikok (tumbuhan)
genus tumbuh-tumbuhan / From Wikipedia, the free encyclopedia
Pikok (Aster) atau Bunga Aster adalah bunga yang berasal dari Tiongkok dengan tinggi rata-rata 30–70 cm.[2][3]
![](http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/d/df/Wikispecies-logo.svg/34px-Wikispecies-logo.svg.png)
Pikok
| |
---|---|
Aster ![]() | |
Taksonomi | |
Kerajaan | Plantae |
Divisi | Tracheophyta |
Ordo | Asterales |
Famili | Asteraceae |
Genus | Aster ![]() Linnaeus, 1753 |
Tipe taksonomi | Aster amellus ![]() |
Tata nama | |
Dinamakan berdasarkan | star shape (en) ![]() ![]() |
Sinonim takson |
|
Para petani daerah Pacet banyak yang menanam bunga ini karena banyak orang-orang menyukainya.[4] Bungai ini sekilas bentuknya seperti bunga kertas (hampir mirip dengan bunga matahari).[5] Bunganya berdaun susun dan memiliki banyak warna mulai dari putih, biru, ungu, juga warna lain di mana tengahnya biasanya berwarna kuning.[4] Rata-rata bunga ini berumur satu tahun.[4] Di Indonesia sendiri, aster termasuk komponen bunga karangan yang dianggap penting.[4] Dalam satu tangkai terdapat beberapa cabang yang ujungnya adalah kuntum bunga.[6] Aster sangatlah mudah didapat dan tidak mengenal musim untuk berbunga.[6] Di antara jenis-jenis aster yang sering kita jumpai, aster merah adalah bunga yang tengahnya berwarna hijau muda, sedang kelopaknya memanjang namun agak jarang.[6] Kemudian ada juga aster merah muda, yang satu ini memiliki banyak jenis di antaranya ialah jenis euro.[6] Jenis ini memiliki kelopak bunga yang agak bulat dan susunannya bertumpuk berbeda dengan aster merah.[6]