![cover image](https://wikiwandv2-19431.kxcdn.com/_next/image?url=https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/7/74/Bank_Islam_Brunei_Darussalam_%2528Seria%2529.jpg/640px-Bank_Islam_Brunei_Darussalam_%2528Seria%2529.jpg&w=640&q=50)
Perbankan syariah
aktivitas perbankan dan finansial yang sesuai dengan hukum Islam / From Wikipedia, the free encyclopedia
Perbankan syariah atau perbankan Islam (Arab: المصرفية الإسلامية, al-Mashrafiyah al-Islamiyah) adalah suatu sistem perbankan yang pelaksanaannya berdasarkan syariat Islam.[1] Pembentukan sistem ini berdasarkan adanya larangan dalam agama Islam untuk meminjamkan atau memungut pinjaman dengan mengenakan suku bunga, serta larangan untuk berinvestasi pada usaha-usaha yang bersifat haram. Sistem perbankan konvensional tidak dapat menjamin absennya hal-hal tersebut dalam investasinya, misalnya dalam usaha yang berkaitan dengan produksi makanan atau minuman haram, usaha media atau hiburan yang tidak Islami, dan lain-lain.
![Thumb image](http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/7/74/Bank_Islam_Brunei_Darussalam_%28Seria%29.jpg/640px-Bank_Islam_Brunei_Darussalam_%28Seria%29.jpg)
Meskipun prinsip-prinsip tersebut mungkin telah diterapkan dalam sejarah perekonomian Islam, namun baru pada akhir abad ke-20 mulai berdiri bank-bank Islam yang menerapkannya bagi lembaga-lembaga komersial swasta atau semi-swasta dalam komunitas muslim di dunia.[2][3]