![cover image](https://wikiwandv2-19431.kxcdn.com/_next/image?url=https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/e/e8/Yerevan_Square%252C_Tbilisi.jpg/640px-Yerevan_Square%252C_Tbilisi.jpg&w=640&q=50)
Perampokan bank di Tiflis 1907
perampokan bersenjata pada 26 Juni 1907 di Kota Tiflis, Kekaisaran Rusia (sekarang ibu kota Georgia) / From Wikipedia, the free encyclopedia
Peristiwa perampokan bank di Tiflis 1907, yang juga dikenal dengan eufemisme penyitaan di Lapangan Yerevan,[1] adalah sebuah perampokan bersenjata yang berlangsung pada tanggal 26 Juni 1907[a] di kota Tiflis, Kekaisaran Rusia (kini telah menjadi ibu kota Georgia, Tbilisi). Perampokan ini dilancarkan oleh kelompok Bolshevik dengan maksud untuk mendanai kegiatan revolusioner mereka. Para perampok menyerang kereta kuda milik bank di Lapangan Yerevan (kini disebut Lapangan Kemerdekaan) yang terletak di antara kantor pos dan gedung Bank Negara Kekaisaran Rusia cabang Tiflis. Menurut arsip dokumen resmi, serangan tersebut menewaskan sekitar empat puluh orang dan melukai lima puluh orang lainnya. Para perampok melarikan diri dengan menggondol 341.000 rubel (sekitar 3,4 juta dolar Amerika Serikat pada tahun 2008).
![]() Lapangan Yerevan, tempat kejadian perampokan. Foto diabadikan pada era 1870-an | |
Tanggal | 26 Juni 1907 (1907-06-26) |
---|---|
Waktu | Sekitar pukul 10.30 |
Lokasi | Lapangan Yerevan, Tiflis, Kegubernuran Tiflis, Kekaisaran Rusia |
Koordinat | 41.6934°N 44.8015°E / 41.6934; 44.8015 |
Nama lain | Penyitaan di Lapangan Yerevan |
Penyelenggara | |
Peserta/Pihak terlibat |
|
Hasil | 341.000 rubel dirampok (setara US$3.96 juta pada tahun 2022) |
Tewas | 40 |
Cedera | 50 |
Vonis | Vonis terhadap Kamo dalam dua pengadilan terpisah |
Perampokan tersebut direncanakan oleh sejumlah tokoh Bolshevik, yang meliputi Vladimir Lenin, Josef Stalin, Maxim Litvinov, Leonid Krasin, dan Aleksandr Bogdanov, dan dilancarkan oleh kelompok revolusioner yang dipimpin oleh salah satu rekan Stalin yang bernama Ter-Petrosian (Kamo). Kegiatan perampokan dan pembunuhan secara gamblang telah dilarang oleh Kongres Kelima Partai Buruh Demokrat Sosial Rusia (PBDSR), sehingga peristiwa ini membuat kelompok Bolshevik dikutuk oleh faksi-faksi lainnya di PBDSR. Peristiwa ini juga memecahbelah kepemimpinan Bolshevik, dan Lenin pun berselisih pandang dengan Bogdanov dan Krasin. Walaupun perampokan ini berhasil, Bolshevik tidak dapat menggunakan sebagian besar uang tunai yang telah digondol karena nomor serinya diketahui oleh polisi. Lenin menyusun sebuah rencana agar beberapa orang menukarkan uang-uang bernominal besar pada saat yang sama di berbagai tempat di Eropa pada Januari 1908, tetapi strategi tersebut gagal dan berujung pada penangkapan beberapa orang. Informasi mengenai perampokan ini pun menyebar luas dan menuai tanggapan negatif dari kelompok demokrat sosial Eropa.
Kamo ditangkap di Jerman tak lama setelah perampokan tersebut, tetapi berhasil menghindari proses pengadilan selama lebih dari tiga tahun dengan berpura-pura gila. Ia berhasil lari dari bangsal psikiatrinya, tetapi ditangkap dua tahun kemudian saat sedang merencanakan perampokan lainnya. Kamo kemudian divonis hukuman mati, tetapi hukumannya lalu diringankan menjadi penjara seumur hidup. Ia lalu dibebaskan seusai Revolusi 1917. Sementara itu, para pelaku perampokan lainnya tidak pernah terjerat hukum. Setelah kematian Kamo, makam dan monumen yang dipersembahkan untuknya didirikan di Kebun Pushkin di dekat Lapangan Yerevan. Monumen tersebut pada akhirnya disingkirkan, dan jenazah Kamo dipindahkan ke tempat lain.