Pengendalian gulma
From Wikipedia, the free encyclopedia
Pengendalian gulma adalah sebuah praktik menghentikan persaingan antara tanaman pertanian dan hewan ternak dengan gulma. Metode yang paling umum dilakukan adalah pengolahan tanah yang memotong perakaran gulma dan membalik tanah. Cara umum lainnya yaitu menggunakan herbisida.
Sebuah tumbuhan dikatakan sebagai gulma jika memiliki sifat:
- tidak memiliki nilai secara ekonomi maupun seni
- pertumbuhan dan penyebaran yang sangat cepat
- menyebabkan persaingan ruang, cahaya, air, dan nutrisi dengan tanaman pertanian
Gulma mulai menjadikan kompetisi dengan tanaman pertanian signifikan ketika berusia lebih dari tiga minggu. Sebuah studi memperlihatkan bahwa persaingan dengan gulma menyebabkan pertumbuhan massa umbi bawang berkurang hingga empat persen, tetapi sebelum kompetisi dimulai (gulma masih berusia muda), penurunan massa umbi bawang tidak tampak.[1]