Partai Karya Peduli Bangsa
partai politik Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
partai politik Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Partai Karya Peduli Bangsa atau PKPB adalah partai politik peserta Pemilu 2004 yang didirikan pada tanggal 9 September 2002 di Jakarta, Indonesia. Partai ini berasal dari Organisasi Masyarakat Karya Peduli Bangsa yang mendeklarasikan diri menjadi partai politik. PKPB dipimpin oleh R. Hartono, mantan KSAD dan mantan menteri dalam negeri pada Kabinet Pembangunan VII.
Partai Karya Peduli Bangsa | |
---|---|
Ketua umum | R. Hartono |
Sekretaris Jenderal | Hartarto Sastrosoenarto |
Dibentuk | 9 September 2002 |
Kantor pusat | Menteng, Jakarta Pusat, DKI Jakarta |
Ideologi | Pancasila |
Kursi di DPR | - |
Situs web | |
http://www.pkpb.net | |
Menjelang hujung tahun 2003, setelah diluluskan sebagai partai peserta pemilu 2004, PKPB mendeklarasikan putri sulung Mantan Presiden Soeharto, Hj. Siti Hardijanti Rukmana yang akrab disapa Mbak Tutut sebagai calon presiden dari PKPB. Namun niat mengusung Mbak Tutut akhirnya urung dilaksanakan setelah pada hasil Pemilu 2004, PKPB yang bernomor urut 14 hanya memperoleh 2,11% suara secara nasional dan 2 kursi di DPR RI.
Pada tahun 2008, untuk berpartisi kembali dalam pemilu 2009, PKPB sempat mengubah namanya menjadi Partai Karya Pembangunan Bangsa dengan lambang partai baru yang tidak jauh berbeda. Namun, setelah UU Pemilu yang baru mengizinkan partai peserta pemilu 2004 berkompetisi kembali pada pemilu 2009, PKPB menggunakan kembali nama lama, yakni Partai Karya Peduli Bangsa, tetapi tetap mempertahankan lambang yang baru.
Dalam Pemilu 2009, partai ini bernomor urut 2. Namun pada Pemilu 2009 ini, PKPB gagal mendapat kursi di DPR karena hanya meraih 1,4 % suara secara,nasional. [1]
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.
Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.