![cover image](https://wikiwandv2-19431.kxcdn.com/_next/image?url=https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/8/80/Melkias_Augustinus_Pellaupessy%252C_Kami_Perkenalkan_%25281954%2529%252C_p109.jpg/640px-Melkias_Augustinus_Pellaupessy%252C_Kami_Perkenalkan_%25281954%2529%252C_p109.jpg&w=640&q=50)
Melkias Agustinus Pellaupessy
From Wikipedia, the free encyclopedia
Melkias Agustinus Pellaupessy atau M. A. Pellaupessy[note 1] adalah seorang tokoh pergerakan dari Indonesia Timur yang dikenal sebagai salah satu perancang lambang negara Garuda Indonesia bersama dengan Muhammad Yamin sebagai ketua, Ki Hadjar Dewantara, Mohammad Natsir, dan Poerbatjaraka.[1] Dalam perancangan tersebut, jumlah ekor Garuda awalnya berjumlah 7, namun kemudian ditentang oleh Poerbatjaraka. M.A. Pellaupessy mengusulkan agar jumlahnya menjadi 8 yaitu simbolisasi dari bulan Agustus, bulan kemerdekaan.
Melkias Agustinus Pellaupessy | |
---|---|
![]() | |
Ketua Senat Republik Indonesia Serikat | |
Masa jabatan 25 Februari 1950 – 16 Agustus 1950 | |
Presiden | Sukarno |
Menteri Penerangan | |
Masa jabatan 6 September 1950 – 6 September 1950 | |
Presiden | Sukarno |
Menteri Kehakiman (ad interim) | |
Masa jabatan 14 Juni 1951 – 20 November 1951 | |
Presiden | Sukarno |
Menteri Negara | |
Masa jabatan 27 April 1951 – 3 April 1952 | |
Presiden | Sukarno |
Informasi pribadi | |
Lahir | (1906-05-15)15 Mei 1906 Ihamahu, Maluku, Celebes Belanda, Hindia Belanda |
Suami/istri | Susanna Elisabeth Judith Metekohy
(m. 1939) |
![]() ![]() | |
Ia pernah menjabat sebagai Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dan Menteri Penerangan.[2]
Ia menikah dengan Susanna Elisabeth Judith (Deetje) Metekohy di Bandung pada 17 Desember 1936. Susanna Elisabeth Judith (Deetje) Metekohy lahir di Batavia pada 6 Oktober 1914. M.A. Pellaupessy pernah menjadi Presiden Rotary Club Jakarta pada tahun 1970 - 1972.[3]