![cover image](https://wikiwandv2-19431.kxcdn.com/_next/image?url=https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/b/b8/Louis_Barthou_01.jpg/640px-Louis_Barthou_01.jpg&w=640&q=50)
Louis Barthou
From Wikipedia, the free encyclopedia
Jean Louis Barthou (pengucapan bahasa Prancis: [ʒɑ̃ lwi baʁtu]; 25 Agustus 1862 – 9 Oktober 1934) adalah seorang politikus Prancis yang pernah menjabat sebagai Perdana Menteri selama delapan bulan pada tahun 1913. Pada masa kepemimpinannya pada Juli 1913, ia memperkenalkan tunjangan untuk keluarga dengan anak-anak.[1] Selain itu, ia juga mengeluarkan undang-undang yang ingin menjamin hak pekerja perempuan sebelum dan sesudah kelahiran.[2]
Louis Barthou | |
---|---|
![]() | |
Perdana Menteri Prancis ke-59 | |
Masa jabatan 22 Maret 1913 – 9 Desember 1913 | |
Informasi pribadi | |
Lahir | Jean Louis Barthou 25 Agustus 1862 Oloron-Sainte-Marie |
Meninggal | 9 Oktober 1934(1934-10-09) (umur 72) Marseille |
Partai politik | Independen |
![]() ![]() | |
Ia juga dikenal karena pernah menjabat sebagai Menteri Luar Negeri pada tahun 1934. Ia merupakan tokoh penting di balik Perjanjian Bantuan Timbal Balik Prancis-Soviet pada tahun 1935, walaupun perjanjian ini ditandatangani oleh penerusnya, Pierre Laval. Pada tahun 1934, ia juga mencoba membentuk Pakta Timur yang terdiri dari Jerman, Rusia, Polandia, Cekoslowakia, dan negara-negara Baltik. Selain itu, ia berhasil membuat Uni Soviet bergabung dengan Liga Bangsa-Bangsa pada September 1934.[3]