Lari gawang
From Wikipedia, the free encyclopedia
Lari gawang adalah salah satu cabang olahraga atletik lari yang mewajibkan pelarinya melompati rintangan berupa gawang hingga mencapai garis akhir perlombaan. Pelari harus melakukan lari sprint dengan memperhitungkan momentum yang tepat agar bisa bertolak melompati gawang dan mendarat dengan teknik yang tepat.[1] Lari Gawang termasuk lari jarak pendek. Seorang pelari harus melewati sepuluh gawang dengan ketinggian dan jarak tertentu dalam sebuah lintasan.[2] Gerakan dalam lari gawang, baik lari 110 meter atau 200 meter serta 400 meter untuk pria atau 100 meter untuk wanita wajib dilaksanakan seperti dalam gerakan lari cepat. Faktor penting pada lari gawang antara lain pengaturan langkah, tempo, dan panjang langkah yang mendukung teknik lari.[3]
Dalam melakukan lari gawang hal yang sangat diperhatikan adalah ketika pada saat fase melewati gawang. Pada fase ini jalur ketika melayang harus sedatar mungkin dengan gawang untuk mengefisienkan waktu dan tenaga yang dikeluarkan. Untuk mencapai hasil yang maksimal dalam melakukan lari gawang akselerasi dari start menuju ke gawang pertama pelari harus melakukan dengan kecepatan maksimal dan berusaha mencapai 8 (delapan) langkah pertama menuju gawang pertama.[4] Cara melatihnya adalah tandai (Check mark) sebanyak kurang Iebih delapan langkah pertama. Kaki yang menjadi tumpuan berada di depan balok start. Posisi badan tegak harus dicapai Iebih awal dari pada lari sprint. Langkah kaki ketika di antara gawang-gawang pendek, panjang, pendek.[5]