![cover image](https://wikiwandv2-19431.kxcdn.com/_next/image?url=https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/c/c2/26.janv%25C4%2581ra_Saeimas_%25C4%2581rk%25C4%2581rtas_s%25C4%2593de_%252824621032625%2529_%2528cropped%2529.jpg/640px-26.janv%25C4%2581ra_Saeimas_%25C4%2581rk%25C4%2581rtas_s%25C4%2593de_%252824621032625%2529_%2528cropped%2529.jpg&w=640&q=50)
Laimdota Straujuma
Perdana Menteri Latvia ke-21 / From Wikipedia, the free encyclopedia
Laimdota Straujuma (lahir 24 Februari 1951 ) adalah seorang ekonom Latvia yang menjadi Perdana Menteri Latvia dari Januari 2014 hingga Februari 2016. Sebelum masa jabatannya sebagai Perdana Menteri, ia menjabat sebagai Menteri Pertanian dari 2011 hingga 2014. Ia adalah wanita pertama yang menjabat sebagai kepala pemerintahan negara itu.[1] Setelah pengunduran dirinya pada 7 Desember 2015, ia mengumumkan niatnya untuk melanjutkan karier sebagai anggota parlemen Saeima.[2]
Laimdota Straujuma | |
---|---|
![]() | |
Perdana Menteri Latvia ke-12 | |
Masa jabatan 22 Januari 2014 – 11 Februari 2016 | |
Presiden | Andris Bērziņš Raimonds Vējonis |
Menteri Pertanian | |
Masa jabatan 25 Oktober 2011 – 22 Januari 2014 | |
Perdana Menteri | Valdis Dombrovskis |
![]() Pendahulu Jānis Dūklavs Pengganti Jānis Dūklavs ![]() | |
Informasi pribadi | |
Lahir | 24 Februari 1951 (umur 73) Mežvidi, Uni Soviet (sekarang Kārsava, Latvia) |
Partai politik | Partai Rakyat Latvia (1998–2011) Partai Persatuan (2011–sekarang) |
Alma mater | Universitas Latvia Akademi Sains Latvia |
Penghargaan sipil | ![]() |
![]() ![]() | |
Antara Oktober 2000 dan 2006 Straujuma menjabat sebagai Sekretaris Negara untuk Kementerian Pertanian. Antara 2007 dan 2010 ia adalah Sekretaris Kementerian untuk Pembangunan dan Pemerintah Daerah. Ia diangkat sebagai Menteri Pertanian pada 25 Oktober 2011.[3]
Pada 5 Januari 2014 Partai Persatuan mencalonkan Straujuma sebagai kandidat untuk jabatan Perdana Menteri setelah pengunduran diri Valdis Dombrovskis.[4] Usulan ini didukung oleh mitra koalisi seperti Partai Reformasi dan Aliansi Nasional serta partai oposisi Uni Hijau dan Petani.[5]
Setelah Pemilu Parlemen 2014, di mana Partai Persatuan berada di urutan kedua, Presiden Latvia Andris Bērziņš menunjuk Straujuma untuk memimpin pemerintahan baru,[6] yang disetujui oleh Saeima pada 5 November 2014. Straujuma kemudian mengundurkan diri pada 7 Desember 2015.[7][8]