Kepanikan moral
From Wikipedia, the free encyclopedia
Kepanikan moral atau panik moral adalah rasa ketakutan yang menyebar dalam sejumlah besar orang bahwa suatu kejahatan sedang mengancam ketertiban masyarakat.[1][2]
Media adalah pemain kunci dalam penyebaran kepanikan moral. Pelaporan fakta saja sudah cukup untuk menciptakan keresahan, kegelisahan, atau kepanikan.[3] Stanley Cohen mengatakan bahwa kepanikan moral terjadi ketika "suatu kondisi, situasi, orang, atau sekelompok orang, muncul dan didefinisikan sebagai ancaman bagi nilai atau kepentingan masyarakat." Contoh kepanikan moral adalah kepercayaan akan adanya penculikan anak-anak oleh pedofil predator,[4][5][6] kepercayaan akan adanya kekerasan akan perempuan dan anak-anak dalam ritus kultus Satanik,[7] Perang Melawan Narkoba di Amerika Serikat,[3][8] serta masalah kesehatan umum lainnya.