Kekaisaran Maurya
Kerajaan India yang merajut longgar (332 SM - 184 SM) / From Wikipedia, the free encyclopedia
Kekaisaran Maurya diperintah oleh Dinasti Maurya yang didirikan oleh Candragupta di Pataliputra (sekarang disebut Patna) di Magadha, India Timur Laut. Pada 322 SM, Candragupta naik tahta, sebagai hasil dari kudeta yang dipimpinnya melawan dinasti Nanda. Pada masa pemerintahan Candragupta, merupakan awal persinggungan antara India dengan bangsa asing, tepatnya kekaisaran Makedonia yang dipimpin oleh Aleksander Agung. Peristiwa ini berlangsung 2 tahun sebelum Candragupta naik tahta. Kedatangan Makedonia selain dengan maksud politis, juga dengan maksud menyebarkan kebudayaan barat ke timur. Pasca ekspansi bangsa barat adalah kemunculan budaya hellenisme, yakni perpaduan antara budaya timur dengan budaya barat (helenis: Yunani, yang sedang berkembang saat itu).
Kekaisaran Maurya | |||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
322 SM–185 SM | |||||||||||||||||
Bendera | |||||||||||||||||
Dinasti Maurya pada keemasannya di bawah kepemimpinan Asoka yang Agung | |||||||||||||||||
Ibu kota | Pataliputra | ||||||||||||||||
Bahasa yang umum digunakan | Indo-Arya (Sanskrit, Prakrit) | ||||||||||||||||
Agama | Hindu Buddha Jainisme | ||||||||||||||||
Pemerintahan | Monarki absolut, sebagaimana diperihalkan dalam karya Arthashastra | ||||||||||||||||
Samraat (Kaisar) | |||||||||||||||||
• 320–298 SM | Chandragupta Maurya | ||||||||||||||||
• 187–180 SM | Brihadratha Maurya | ||||||||||||||||
Era Sejarah | Era kuno | ||||||||||||||||
• Didirikan | 322 SM | ||||||||||||||||
• Dibubarkan | 185 SM | ||||||||||||||||
Mata uang | Pana | ||||||||||||||||
| |||||||||||||||||
Sejarah Asia Selatan Sejarah India | |||||
---|---|---|---|---|---|
Zaman Batu | 70.000–3300 SM | ||||
· Kebudayaan Mehrgarh | 7000–3300 SM | ||||
Peradaban lembah sungai Indus | 3300–1700 SM | ||||
Kebudayaan Mohenjo-daro | 2600 SM | ||||
Kebudayaan Harappa | 1700–1300 SM | ||||
Zaman Weda | 1500–500 SM | ||||
· Zaman besi | 1200–500 SM | ||||
· Kerajaan dalam Weda | 1200–700 SM | ||||
Maha Janapadas | 700–300 SM | ||||
Kerajaan Magadha | 1700 SM–550 M | ||||
· Dinasti Nanda | 400–323 SM | ||||
· Dinasti Maurya | 321–184 SM | ||||
Kerajaan tengah | 230 SM–1279 M | ||||
· Kerajaan Satawahana | 230 SM–199 M | ||||
· Kekaisaran Kushan | 30–375 | ||||
· Kemaharajaan Gupta | 240–550 | ||||
· Dinasti Pala | 750–1174 | ||||
. Kekaisaran Pratihara | 750an–1036 | ||||
· Kerajaan Chola | 848–1279 | ||||
Kesultanan Islam | 1206–1596 | ||||
· Kesultanan Delhi | 1206–1526 | ||||
· Dekhan | 1490–1596 | ||||
Kerajaan Hoysala | 1040–1346 | ||||
Kerajaan Kakatiya | 1083–1323 | ||||
Kemaharajaan Wijayanagara | 1336–1646 | ||||
Kesultanan Mughal | 1526–1857 | ||||
Kekaisaran Maratha | 1674–1818 | ||||
Masa kolonial | 1757–1947 | ||||
Zaman modern | tahun 1947 ke atas | ||||
Sejarah India Selatan Afganistan · Bangladesh · Bhutan · India Maladewa · Nepal · Pakistan · Sri Lanka | |||||
Sejarah daerah Assam · Bengal · Wilayah Pakistan Punjab · Sindh · India Selatan · Tibet | |||||
Sejarah istimewa Dinasti di India · Ekonomi · Indologi · Bahasa · Sastra Maritim · Militer · Iptek | |||||
Candragupta naik tahta beberapa saat pasca kematian Aleksander Agung. Ia berhasil menguasai daerah yang sebelumnya dikuasai oleh Makedonia, dan bahkan berhasil menjalin hubungan dengan musuh Aleksander Agung, Seloukos Nikator (penguasa Yunani di Asia Barat) yang kemudian banyak membantu Candragupta dalam menuliskan sejarah India.
Di bawah Maurya, perdagangan pertanian, dan kegiatan ekonomi berkembang di seluruh Asia Selatan karena terciptanya sistem keuangan, administrasi, dan keamanan yang tunggal dan efisien. Maurya membangun prekursor Grand Trunk Road dari Patliputra ke Taxila. Penyebaran agama Buddha hingga ke Sri Lanka, India barat laut, dan Asia Tengah.[1]