Loading AI tools
dokter asal Al-Andalus Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Abu Muhammad Abdullah bin Ahmad Ad-Din bin Al-Baithar Al-Malaki (Lahir di Málaga tahun 1193 M atau 589 H - meninggal di Damaskus tahun 1248 atau 646 H pada usia 55 tahun) atau yang lebih dikenal dengan nama Ibnu Al-Baithar adalah ilmuwan Islam pada masa lampau. Lahir di Malaga, dan meninggal di Damaskus.
Nama dalam bahasa asli | (ar) ابن البيطار |
---|---|
Biografi | |
Kelahiran | k. 1197 (Kalender Masehi Gregorius) Málaga |
Kematian | 1248 (Kalender Masehi Gregorius) (50/51 tahun) Damaskus |
Kegiatan | |
Spesialisasi | Botani |
Pekerjaan | ahli botani, pharmacologist (en) , dokter, apoteker |
Murid dari | Abu al-Abbas al-Nabati (en) , Abdellah Ben Saleh Al Koutami (en) dan Q22684468 |
Murid | Ibn Abi Usaibia (en) dan As-Suwaydi (en) |
Ibnu Al-Baithar lahir di Málaga dengan nama Abdullah bin Ahmad Ad-Din bin Al-Baithar Al-Malaki pada tahun 589 H atau 1193 M. Dia berasal dari keluarga Al-Baithar di kota itu. Dikatakan dia berasal dari keluarga Hispano-Roman sebagaimana penuturan Fransisco Javier Simonet, tapi itu tak terbukti.[1] Pertama kali, dia menuntut ilmu di Sevilla, Spanyol. Dia pada saat itu, mengumpulkan tumbuh-tumbuhan di sekitar kota tersebut bersama beberapa orang gurunya, Abu Al-'Abbas An-Nabati, Abdullah bin Shalih, dan Abu Al-Hajjaj. Sekitar tahun 617 H/1221 M, dia melintasi Afrika Utara, menuju Asia Kecil, dan Suriah.[2] Di sanalah dia belajar banyak ilmu tetumbuhan dan pengenalannya kepada tabib-tabib setempat yang terkenal.
Di masa-masa selanjutnya, dia menjadi kepala herbalis ditunjuk oleh Al-Kamil Muhammad bin Abubakr bin Ayyub Al-Ayyubi di Mesir di Dinasti Ayyubiyah.[1][3] Sesudahnya dia mengelana, melakukan eksperimen hingga ke Damaskus, dan dia bertemu dengan Ibnu Abu Ushaibi'ah, muridnya; dan Ibnu Abu Ushaibi'ah bercerita bahwa dia "membacakan kepadanya [Ibnu Al-Baithar] tafsir nama-nama tumbuhan dari buku Dioskorides dan mendapati bahwa dia sangat memahami ilmunya [herbal], dan kepahamannya sangat besar."[3] Di dunia Barat, Ibnu Al-Baithar disebut sebagai Alpetragius. Ia banyak melakukan terapan pada masalah tumbuh-tumbuhan. Dari 1400 ramuan obat dalam bukunya, 300 ramuannya dari temuan sendiri, dan 200 merupakan ramuan dari tumbuhan.[2]
Ibnu Al-Baithar meninggal pada tahun 1248 M/646 H dalam usia 55 tahun di Damaskus.[4][5]
Ibnu Al-Baithar meninggalkan karya-karya penting, yang dianggap terpuji, dan bermakna. Seperti:[4][5]
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.
Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.