![cover image](https://wikiwandv2-19431.kxcdn.com/_next/image?url=https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/e/eb/Handicapped_Accessible_sign.svg/langid-640px-Handicapped_Accessible_sign.svg.png&w=640&q=50)
Disabilitas
keterbatasan aktivitas dan partisipasi akibat ketidakmampuan mental atau fisik / From Wikipedia, the free encyclopedia
Difabel, disabilitas, ketunaan, ketunadayaan, atau keterbatasan diri (bahasa Inggris: disability) dapat bersifat fisik, kognitif, mental, sensorik, emosional, perkembangan atau beberapa kombinasi dari ini.
![Thumb image](http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/e/eb/Handicapped_Accessible_sign.svg/320px-Handicapped_Accessible_sign.svg.png)
![Thumb image](http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/6/6e/Handicapped_and_Mentally_Disabled_Children_Association_Johor_Bahru.jpg/640px-Handicapped_and_Mentally_Disabled_Children_Association_Johor_Bahru.jpg)
Istilah difabel dan disabilitas sendiri memiliki makna yang agak berlainan. Difabel (different ability—kemampuan berbeda) didefinisikan sebagai seseorang yang memiliki kemampuan dalam menjalankan aktivitas berbeda bila dibandingkan dengan orang-orang kebanyakan, serta belum tentu diartikan sebagai "cacat" atau disabled. Sementara itu, disabilitas (disability) didefinisikan sebagai seseorang yang belum mampu berakomodasi dengan lingkungan sekitarnya sehingga menyebabkan disabilitas.[1]