Astadasaparwa
istilah bagi parwa Mahabharata / From Wikipedia, the free encyclopedia
Astadasaparwa (Dewanagari: अष्टदशपर्व; ,IAST: Aṣṭadaśaparva, अष्टदशपर्व) adalah nama bagi delapan belas parwa Mahabharata, sebuah naskah wiracarita Hindu dari India. Hampir setiap kitab memiliki subparwa atau pembagian suatu parwa (Dewanagari: पर्व; ,IAST: parva,; paruh, bagian); beberapa kitab yang pendek, seperti Prasthanikaparwa dan Swargarohanaparwa tidak memiliki subparwa. Setiap buku memiliki jumlah subparwa yang berbeda-beda. Jika dirunut dari Adiparwa hingga Hariwangsa, maka ada sekitar 100 subparwa dalam Mahabharata.
Bagian dari seri |
Sastra Hindu |
---|
|
|
Portal agama Hindu |
Kitab Mahābhārata merupakan wiracarita atau puisi kepahlawanan terpanjang di dunia dan dinyatakan sebagai "puisi terpanjang yang pernah ada".[1][2] Prasasti tembaga yang ditulis pada masa pemerintahan Maharaja Sharvanatha (533–534 M) dari Khoh (distrik Satna, Madhya Pradesh, India) menyatakan Mahābhārata sebagai "himpunan 100.000 sloka" (śata-sahasri saṃhitā).[3] Salah satu versi Mahabharata yang terpanjang memiliki 100.000 sloka atau lebih dari 200.000 baris puisi (setiap sloka merupakan kuplet), dan baris prosa yang panjang.[3]